Aneka Unggas
Burung puyuh (Coturnix Coturnix japonica ) merupakan unggas daratan yang kecil namun memiliki badan yang gemuk, mereka juga pemakan biji-bijian, serangga dan memangsa binatang berukuran kecil lainya, mereka bersarang di permukaan tanah, dan memiliki kemampuan untuk lari dan terbang dengan kecepatan tinggi, namun dengan jarak tempuh yang dekat. Unggas ini hidup ideal di daerah yang bersuhu 24 – 30o C dengan kelembaban 85% (Wuryadi Slamet, 2013).
Bebek atau biasa disebut dengan itik adalah nama umum untuk beberapa spesies burung dalam famili Anatidae. Bebek merupakan salah satu komoditas ternak unggas yang memiliki potensi untuk memenuhi kebutuhan sumber protein pada makanan manusia. Di perusahaan kami mempunyai beberapa jenis itik yaitu itik alabio, itik cihateup dan itik padjajaran.
Entok merupakan salah satu jenis unggas air yang memiliki beberapa nama, dimana pemberian nama tersebut berdasarkan nama daerahnya. Entok di ambil dari bahasa Sunda, sedangkan bahasa Jawa nya adalah Mentok. Nama lainnya adalah itik Manila.
Angsa adalah burung Anseriformes berukuran besar dalan genus Cygnus, famili Anatidae. Angsa dan soang masuk ke dalam subfamili Anserinae, namun Angsa memiliki suku sendiri yaitu suku Cygnini.
Jumlah Populasi Puyuh: 364 ekor J
Jantan : 126 ekor & Betina : 238 ekor
Total Populasi itik : 242 ekor
Itik Alabio : Jantan : 23 ekor & Betina : 39 ekor
Itik Cihateup : Jantan : 22 ekor & Betina : 59 ekor
Itik Padjajaran : Jantan : 19 ekor & Betina : 22 ekor
Total Populasi Entok & Angsa : 58 ekor
Entok : Jantan : 28 ekor & Betina : 19 ekor
Angsa : Jantan : 2 ekor & Betina : 9 ekor