UKK PAKET 3

UJIAN KOMPETENSI KEJURUAN (UKK)

Login ke mikrotik

Pilih System -> Identity

Ganti dengan Nama Kalian

2. Setting IP-Address ISP

Pilih IP -> DHCP Client

Di Tab DHCP Client klik tombol + (Plus)

Pilih interface ether1 dan klik Apply lalu OK

Pastikan terdapat status bound, jika tidak silahkan cek kabel ISP

3. Setting VLAN Mikrotik

Klik Menu Interfaces

Pilih Tab VLAN lalu klik tombol + (Plus)

Konfigurasi VLAN sesuai dengan soal

Konfigurasi VLAN sesuai dengan soal

Konfigurasi VLAN sesuai dengan soal

Konfigurasi VLAN sesuai dengan soal

4. Setting IP Address

Pilih Menu IP -> Addresses

Input IP sesuai dengan Soal

Input IP sesuai dengan Soal

Input IP sesuai dengan Soal

Input IP sesuai dengan Soal

Input IP sesuai dengan Soal

5. Setting DHCP Server

Pilih menu IP -> DHCP Server

Klik DHCP Setup

Setting DHCP Server pada VLAN10 sampai VLAN40

Klik Next

Klik Next

Sesuaikan Jumlah IP dengan Soal

Klik Next

Lease Time ubah menjadi 2 jam (02:00:00)

Lakukan hal yang sama sampai dengan VLAN40

6. Setting NAT

Pilih Menu IP -> Firewall

Pada tab General Pilih NAT, lalu sesuaikan dengan gambar diatas atau topologi jaringan kalian

Pada tab Action, pilih masquerade

7. Setting DNS

Pilih Menu IP -> DNS

Pada kolom Servers masukkan 8.8.8.8 (DNS Google) dan centang Allow Remote Requests

8. Setting WLAN

Pilih Menu Wireless dan Enable WLAN1. Double klik wlan1

Pilih Tab Wireless, pada SSID kasih nama UKK Nama Siswa (nama kalian)

9. Setting Hotspot

Klik Menu IP -> Hotspot

Klik Hotspot Setup

Pilih WLAN1

Masukkan IP Hotspot sesuai dengan Soal

Masukkan sesuai dengan soal 

Pilih None

Masukkan 0.0.0.0

Masukkan 8.8.8.8 (DNS Google)

masukkan namasiswa.ukk untuk dns login hotspot

Username = tamu

Password = 2023

10. Setting Block ICMP

Pilih Menu IP -> Firewall

Pilih tab Filter Rules lalu klik tanda + (plus)

Pilih tab general, pada kolom chain pilih input dan kolom protocol pilih icmp

Pilih tab Action pilih drop

11. Setting Block Situs

Pilih tab Filter Rules lalu klik tanda + (plus)

Pilih tab general, pada kolom chain pilih forward

kolom protocol pilih 6(tcp)

kolom dst. port masukkan 80,443

Kolom Out. Interface pilih ether1

pilih tab advance

pada kolom content masukkan situs yang akan kalian block (wijayaputra.sch.id)

Pilih tab Action lalu pilih drop

12. Pengujian Block ICMP

buka terminal pc kalian, ping ip gateway kalian.

Jika tidak ada tulisan reply maka block icmp kalian berhasil

13. Pengujian Block Situs

Buka browser kalian dan masukkan link situs yang kalian blokir. jika tidak bisa diakses maka pemblokiran kalian berhasil

14. Setting VLAN Switch Ruijie

masukkan IP Berikut pada PC Kalian

Buka browser kalian dan masukkan ip address 10.44.77.200

klik OK pada notif melayang untuk mengganti Password Switch Mangable Ruijie

Masukkan Password administrator dan save

PERINGATAN!!

DILARANG MENGINPUT PASSWORD SELAIN PASSWORD YANG SUDAH DITENTUKAN!!

APABILA MELANGGAR BERARTI SIAP MENGGANTI/MENGEMBALIKAN SWITCH TERSEBUT SEPERTI SEBELUMNYA!!!

Silahkan Login dengan username admin dan password administrator

Pilih menu VLAN Settings -> VLAN Members

Masukkan VLAN ID yang sudah kalian input di mikrotik (10,20,30,40)

Pilih Menu VLAN Settings -> VLAN Settings

Pilih Port 1, VLAN type Trunk, Native VLAN -> VLAN1, Permit VLAN -> Masukkan semua VLAN ID dari VLAN 1 sampai VLAN 40

Pilih Port 2, VLAN type Trunk, Native VLAN -> VLAN10, Permit VLAN -> Masukkan VLAN 1 dan VLAN 10

Pilih Port 3, VLAN type Trunk, Native VLAN -> VLAN20, Permit VLAN -> Masukkan VLAN 1 dan VLAN 20

Pilih Port 4, VLAN type Trunk, Native VLAN -> VLAN30, Permit VLAN -> Masukkan VLAN 1 dan VLAN 30

Pilih Port 5, VLAN type Trunk, Native VLAN -> VLAN40, Permit VLAN -> Masukkan VLAN 1 dan VLAN 40

Jika sudah selesai klik Logout di Pojok kanan atas, klik OK

15. Pengujian IP Klien VLAN10-VLAN40

Silahkan beralih ke PC Klien, silahkan tancapkan port vlan 10 ke PC Klien

cek apakah sudah mendapatkan ip vlan10 secara otomatis (dhcp)

silahkan tancapkan port vlan 20 ke PC Klien

cek apakah sudah mendapatkan ip vlan20 secara otomatis (dhcp)

silahkan tancapkan port vlan 30 ke PC Klien

cek apakah sudah mendapatkan ip vlan30 secara otomatis (dhcp)

silahkan tancapkan port vlan 40 ke PC Klien

cek apakah sudah mendapatkan ip vla40 secara otomatis (dhcp)

16. Pembuatan Mesin VIrtual Box

Input IP Address di PC Server seperti contoh diatas

Buka Virtualbox, buat mesin baru dengan nama UKK NamaSiswa

klik Setting dan Klik Menu Network, piih Bridge adapter dan promiscuous mode pilih Allow All

17. Setting IP Server Debian

Login sebagai root

Ketikkan perintah #nano /etc/network/interfaces

Masukkan IP Address sesuai dengan topologi soal, save dengan ctrl+x dan enter

Ketikkan perintah #service networking restart

Ketikkan perintah #nano /etc/hosts

Sesuaikan dengan gambar diatas, save dengan ctrl+x dan enter

ketikkan perintah #nano /etc/resolv.conf

Sesuaikan dengan gambar diatas dan soal kalian, save dengan ctrl+x dan enter

Keluar dengan perintah #exit

18. Update Repository

Login kembali sebagai root

ketikkan perintah #apt update

ketikkan perintah #apt upgrade

19. Install Aplikasi dan Setting DNS Server

install aplikasi yang dibutuhkan dengan perintah 

#apt install bind9 dnsutils apache2 -y

Masuk ke directory dengan perintah #cd /etc/bind

Edit file dengan perintah #nano name.conf.default-zones

Sesuaikan dengan soal dan IP Server Kalian, save dengan ctrl+x dan enter

copy file dengan perintah 

#cp db.local db.namasiswa

#cp db.127 db.ip

edit dengan perintah #nano db.namasiswa

Sesuaikan dengan perintah diatas, save dengan ctrl+x dan enter

edit dengan perintah #nano db.ip

sesuaikan dengan gambar diatass, save dengan ctrl+x dan enter

ketikkan perintah #service bind9 restart

cek konfigurasi dns server dengan perintah #nslookup 192.168.50.2 (ip server kalian)

20. Setting Web Server

masuk ke directory dengan perintah #cd /var/www/html/

Buat directory dengan perintah #mkdir namasiswa

buat file index.html dengan perintah #nano namasiswa/index.html

Ketikkan perintah diatas dan disesuaikan dengan soal, save dengan ctrl+x dan enter

masuk ke directory dengan perintah #cd /etc/apache2/sites-available/

copy file dengan perintah #cp 000-default.conf namasiswa.conf

edit file dengan perintah #nano namasiswa.conf

Sesuaikan dengan gambar diatas, save dengan ctrl+x dan enter

disable dengan perintah #a2dissite 000-default.conf

enable dengan perintah #a2ensite namasiswa.conf

ketikkan perintah #service apache2 restart

21. Pengujian DNS dan Web Server

Buka konfigurasi IP Address di PC kalian dan masukkan IP debian server, dan matikan dns automaticnya

buka terminal dan ping ip debian server

ketikkan perintah nslookup ip server debian kalian seperti gambar diatas

Jika tidak muncul seperti gambar diatas maka cek atau ulangi lagi konfigurasi dns dan web server kalian

22. Pengujian Web Server

buka browser dan ketikkan ip debian server

23. Pengujian DNS Server

buka tab baru dan masukkan dns kalian

buka tab baru dan masukkan subdomain dns kalian

24. Settingan agar DNS bisa diakses Klien

buka kembali winbox kalian

pilih menu IP -> DHCP Server

Pilih tab Network, double klik ip vlan10 (192.168.10.0/28)

pada kolom dns server masukkan ip server debian kalian dan dns google

192.168.50.2

8.8.8.8

lakukan hal yang sama kecuali pada ether3

(vlan10, vlan20, vlan30, vlan40, hotspot)

25. Pengujian Web dan DNS Server di Klien

buka terminal

ping ip server debian dan nslookup ip server debian

26. Pengujian Web Server

Buka browser pada pc klien masukkan ip debian server

27. Pengujian DNS Server

Buka tab baru dan masukkan dns kalian

Buka tab baru dan masukkan sub domain dns kalian

Terimakasih