Kami ucapkan selamat datang di portal Puskesmas Ciawi Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk Kabupaten Tasikmalaya. Situs ini dibangun untuk memberikan informasi yang selengkap mungkin tentang profil, layanan, dan program kesehatan yang diselenggarakan. Informasi yang ada diharapkan dapat digunakan sebagai rujukan baik bagi masyarakat pengguna pelayanan maupun para pihak yang terkait termasuk para karyawan puskesmas sendiri.
Nama Ciawi berasal dari nama sebuah bukit kecil di daerah tersebut. Kemudian daerah tersebut berkembang seperti sekarang. Konon sebelum bernama Ciawi, wilayah ini bernama Sukaraja yang masuk dalam wilayah kekuasaan Demang Sumedang. Nama Ciawi berasal dari kata "cai" dan "awi". Cai artinya air dan awi artinya bambu. Menurut hikayat, Eyang Dalem Suryalaga alias Raden Demang Suradikusumah beserta para pengawalnya berupaya mempersubur wilayah untuk kesejahteraan rakyatnya. Kemudian dalam upayanya itu ia menemukan sebuah sumber mata air yang sangat melimpah dari sekumpulan rumpun bambu di sebuah bukit yang tidak jauh dari pusat kota, tepatnya di Kampung Cianeut yang sekarang masuk daerah desa Margasari. Sebagai ungkapan rasa syukurnya pada Allah SWT maka kemudian beliau mengganti nama Sukaraja dengan nama "Cai Awi" yang selanjutkan dilafalkan menjadi "Ciawi".
Ciawi memiliki kekhasan baik dari segi produk olahan makanan, hasil hutan dan kesenian. Kekhasan dari produk olahan makanan antara lain: padi, makanan olahan berbahan beras, tahu, tempe, tahu borete, dan lain-lain. Produk khas hasil hutan yaitu bambu untuk bahan bangunan dan kerajinan anyaman. Sedangkan kesenian tradisional Ciawi antara lain: tembang Ciawian, Badeng, dan Engko.
Kantor Kecamatan Ciawi
Apel di Kantor Kecamatan Ciawi
Daerah Pedesaan Ciawi
Facebook: puskesmasdtpciawi Instagram: uptd_puskesmas_ciawi