Secara umum, mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU) untuk SMK kelas 12 biasanya dibagi menjadi empat aspek atau bidang utama, di mana setiap sekolah atau guru dapat memilih salah satu aspek untuk didalami selama satu tahun ajaran. Pembagian ini bertujuan agar siswa dapat fokus dan mengembangkan keterampilan serta ide wirausaha di satu bidang spesifik.
Kerajinan:
Fokus pada pengembangan produk kerajinan dengan nilai estetika dan fungsi, yang memiliki potensi pasar. Siswa akan belajar tentang bahan, teknik pembuatan, desain, hingga strategi pemasarannya.
Contoh: Kerajinan dari limbah, kerajinan tekstil, kerajinan berbahan keras, dll.
Rekayasa:
Berfokus pada inovasi dan modifikasi produk teknologi terapan yang dapat memecahkan masalah atau memenuhi kebutuhan di masyarakat. Ini melibatkan perancangan, pembuatan prototipe, hingga pengujian.
Contoh: Teknologi tepat guna, sistem otomatisasi sederhana, produk elektronik sederhana, dll.
Budidaya:
Meliputi kegiatan menumbuhkan atau membiakkan flora (tumbuhan) atau fauna (hewan) untuk tujuan ekonomi. Siswa belajar tentang teknik budidaya, pengelolaan, hingga analisis kelayakan usaha.
Contoh: Budidaya tanaman hias, budidaya ikan konsumsi, budidaya unggas, dll.
Pengolahan:
Berfokus pada kegiatan mengubah bahan mentah menjadi produk jadi atau setengah jadi yang memiliki nilai tambah, khususnya dalam bidang pangan atau non-pangan.
Contoh: Pengolahan makanan awetan, pengolahan minuman herbal, pengolahan limbah menjadi produk baru, dll.