KERAJINAN BAHAN KERAS
BAB III PRAKARYA KERAJINAN BAHAN KERAS
Kerang
Salah satu komoditas laut yang mempunyai potensi bisnis tinggi adalah kerang. Selain diambil dagingnya untuk dimakan, kulit atau cangkang kerang ternyata dapat dimanfaatkan oleh banyak orang sebagai bahan baku pembuatan aneka kerajinan tangan yang unik. Umumnya masyarakat menganggap bahwa cangkang kerang adalah limbah, tetapi bagi beberapa pengrajin cangkang kerang mempunyai potensi besar dan peluang bisnis yang menjanjikan.
Pinctada Maxima
Turbo Chrysostomus
Placuna Ephippium
Pilsbryoconcha Exilis
Jenis-jenis cangkang kerang yang dapat diolah menjadi karya kerajinan tangan antara lain adalah sebagai berikut:
Pinctada Maxima hidup di laut dangkal sampai sedikit dalam. Jenis kerang ini dinamakan juga kerang mutiara atau kulit mutiara karena merupakan penghasil mutiara. Ukuran keran gini rata-rata 8 - 32,5 cm, dengan cangkang berbentuk bulat atau oval.
Placuna Ephippium hidup di laut dangkal. Bentuk cangkangnya tidak beraturan akibat dari cara hidupnya yang menempel pada kayu, karang, atau benda-benda yang keras, berukuran panjang antara 13 - 20 cm.
Turbo Chrysostomus hidup di daerah pasang surut. Ukuran panjang cangkangnya antara 4 - 8 cm, berwarna hijau muda dengan garis putih.
Pilsbryoconcha Exilis hidup di sungai, danau, atau perairan tawar lainnya. Ukuran panjang cangkangnya antara 6,5 - 10,5 cm. Banyak ditemukan di daerah Sumatra, Jawa, dan Kalimantan juga.
Kaca
Kaca merupakan salah satu elemen penting pada bangunan, baik rumah tinggal, pertokoan, gedung bertingkat tinggi (high rise building) maupun multi usebuilding. Fungsi kaca, selain untuk pencahayaan alami, juga sebagai bagian dari estetika bangunan.
Sebenarnya jenis kaca yang dapat digunakan untuk bangunan maupun rumah tinggal cukup beragam. Namun, kalangan masyarakat awam pada umumnya hanya mengenal tiga jenis kaca, yakni kaca bening, kaca rayben (kaca hitam), dan kaca cermin. Ada pun jenis-jenis kaca adalah sebagai berikut.
Kaca bening juga sering disebut dengan kaca polos atau dalam istilah teknisnya adalah float glass. Kaca ini tidak berwarna, memiliki permukaan yang sangat bersih, rata, dan bebas distorsi. Akibat sifatnya yang tidak berwarna, jenis kaca ini memberikan tingkat transmisi yang tinggi (lebih dari 90%) serta memberikan bayang yang sempurna. Kaca ini banyak digunakan untuk eksterior maupun interior bangunan, baik rumah tinggal maupun gedung bertingkat. Akan tetapi, kaca ini tidak direkomendasikan untuk eksterior bangunan bertingkat karena kemampuan menahan panas matahari yang rendah. Ketebalan kaca ini bervariasi, yang umum dipakai mulai dari 5 mm, 6 mm, atau 8 mm.
Kaca warna juga sering disebut kaca rayben atau kaca warna hitam, istilah teknisnya adalah tinted glass atau panasap glass. Panasap glass merupakan kaca flo