Assalamualaikum W.W
Selamat berjumpa kembali di pelajaran IPS,
Apa kabar anak-anakku semua ? semoga dalam keadaan sehat ya ?
Sebelum belajar silahkan kalian absen terlebih dahulu ya !
Materi pada pertemuan 13 yaitu tentang Keanekaragaman Budaya di Indonesia ), Silahkan kalian baca materinya dan kerjakan tugasnya ya
Pluralitas (Keanekaragaman Budaya Indonesia )
Plural (dalam bahasa inggris) artinya Jamak. Jadi Pluralitas berarti kemajemukan. Pluralitas dengan multikultural memiliki hubungan. Sebab, multikultural berasal dari kata Multi dan Culture. Multi yang berarti banyak (lebih dari dua), dan culture berarti kebudayaan. Jadi masayarakat Multikultural berarti masyarakat yang memiliki lebih dari 2 kebudayaan.
Pluralitas Masyarakat Indoensia
Kemajemukan masyarakat Indonsia diihat dari beberapa aspek: Agama, Budaya, Suku, dan Pekerjaan.
Perbedaan Agama
Setiap agama memiliki pedoman cara beribadah sesuai tuntunan agama yang berbeda-beda. Dengan memahami perbedaan agama ini, agar dalam diri kita tumbuh rasa saling memahami dan mengahargai sesama umat beragama atau menumbuhkan rasa semangat toleransi dalam beribadah.
Koentjaraningrat (1996) menjelaskan bahwa kata kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu Buddhayah. Buddhi berarti budi atau kekal. Culture (Colere) yang berarti mengolah, mengerjakan, dan terutama berhubungan dengan pengolahan tanah bertani). Memiliki makna yang sama dengan kebudayaan, yang kemudian berkembang maknanya, menjadi "segala daya upaya serta tindakan manusia untuk mengolah tanah dan mengubah alam"
Bangsa Indonesia memiliki lebih dari 300 kelompok etnis atau suku bangsa. Polpulasi terbesar adalah suku jawa yang tersebar hampir ke seluruh wilayah Indonesia.
Setiap agama memiliki pedoman cara beribadah sesuai tuntunan agama yang berbeda-beda. Dengan memahami perbedaan agama ini, agar dalam diri kita tumbuh rasa saling memahami dan mengahargai sesama umat beragama atau menumbuhkan rasa semangat toleransi dalam beribadah.
Koentjaraningrat (1996) menjelaskan bahwa kata kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu Buddhayah. Buddhi berarti budi atau kekal. Culture (Colere) yang berarti mengolah, mengerjakan, dan terutama berhubungan dengan pengolahan tanah bertani). Memiliki makna yang sama dengan kebudayaan, yang kemudian berkembang maknanya, menjadi "segala daya upaya serta tindakan manusia untuk mengolah tanah dan mengubah alam"
Bangsa Indonesia memiliki lebih dari 300 kelompok etnis atau suku bangsa. Polpulasi terbesar adalah suku jawa yang tersebar hampir ke seluruh wilayah Indonesia.
Sejak ribuan tahun yang lalu, berbagai suku bangsa di Indonesia hidup berdampingan secara harmonis. Berbagai suku bangsa di Indonesia salig memahami dan menghargai berbagai perbedaan yang ada. Pada masa sekarang, dapat kita temukan berbagai suku bangsa di berbagai daerah di Indonesia. Hal ini membuktikan bahsa suku bangsa Indonesia sangat terbuka menerima kedatangan berbagai suku bangsa yang berbeda. Mereka hidup berdampingan dan bekerjasama untuk membangun bangsa dan negara. Bahkan, banyak masyarakat yang melakukan perkawinan campur. Mungkin saja beberapa teman kita atau bahkan orang tua kita sendiri yang menikah dari berbeda suku bangsa.
Semua pekerjaan itu mulia, selama pekerjaan tersebut bermanfaat bagi diri dan orang lain. TIdak ada yang lebih rendah atau lebih tinggi derajatnya. Semua profesi, saling membutuhkan. Tanpa guru, tidak akan ada polisi dan dokter. Tanpa petani, tukang pijat dan polisi dapat mengalami kelaparan. Demikian seterusnya menunjukkan bahwa setiap pekerjaan itu penting dan saling membutuhkan. Rantai kehidupan manusia, tersusun sedemikian rupa hingga saling membutuhkan.
Setiap suku bangsa memiliki wujud kebudayaan yang berbeda-beda seperti tarian. Tarian daerah sebagai salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia dan daya tarik bangsa asing. Kekayaan kesenian berupa tarian daerah, menjadi salah satu daya pikat wisatawan.
Tarian daerah bukan hanya sekedar untuk dilihat, tetapi juga mengandung makna yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Tarian daerah di Indonesia merupakan ekspresi jiwa masyarakat Indoensia. Tarian tersebut mengambarkan nilai-nilai penting yang dapat menjadi inspirasi dan teladan bagi masyarakat masa sekarang.
Sebagai Daya Tarik Bangsa Asing
Mengembangkan Kebudayaan Nasional
Tertanamnya Sikap Toleransi
Saling Melengkapi Hasil Budaya
Mendorong Inovasi Kebudayaan
Setelah kalian mempelajari materi diatas, Kerjakan tugas di buku paket hal 107 di buku catatan kemudian kalian FOTO dan upload di TUGAS PERTEMUAN 13 forms.gle/7gqG2pQaGjTWVvAi8
sampai jumpa di pertemuan berikutnya , Wassalamualaikum WW