”Siapa yang sudah mengalami menstruasi?”
"Kapan mulai mengalami menstruasinya?
”Tahukah kamu apa itu sebenarnya menstruasi?”
”Bagaimana proses lengkap siklus menstruasi?”.
Ada 3 fase dalam tahapan-tahapan siklus menstruasi, yaitu
Fase menstruasi, terjadi pada hari ke-1 hingga ke-5 dari siklus menstruasi. Fase ini dimulai saat produksi progesteron dihentikan. Pada fase ini dinding rahim yang semula menebal akan meluruh yang disertai pendarahan.
Fase proliferasi dan ovulasi, terjadi pada hari ke-6 hingga ke-14. Fase ini merupakan tahap penyembuhan pembuluh-pembuluh darah yang pecah saat terjadinya menstruasi. Hormon estrogen dan progesteron ini akan memicu dinding rahim untuk menebal. Pada saat ini dinding rahim sedang mengalami fase proliferasi. Tujuan dari menebalnya dinding rahim adalah untuk mempersiapkan tempat melekatnya embrio apabila sel telur dibuahi oleh sperma. Fungsi lain dari hormon estrogen adalah memicu kembali kelenjar pituitari untuk menghasilkan hormon FSH dan LH (leuteinizing hormone). Hormon LH terus diproduksi dan meningkat secara mendadak. Peningkatan hormon LH ini akan memicu pengeluaran sel telur dari folikel yang telah matang, proses ini disebut ovulasi. Ovulasi biasanya terjadi pada hari ke-14 dihitung sejak hari pertama menstruasi. Pada saat ovulasi, oosit sekunder terlepas dari folikel.
Fase sekresi, terjadi pada hari ke-15 hingga ke-28 setelah menstruasi. Pada fase ini, hormon progesteron memacu terjadinya penebalan dinding rahim. Apabila terjadi pembuahan, produksi progesteron dilanjutkan. Selain itu, estrogen juga diproduksi. Hormon-hormon ini berperan dalam proses implantasi embrio. Produksi progesteron dan estrogen dihentikan jika tidak terjadi pembuahan.
Gambar : Pengertian menstruasi
Sumber : Ruangguru
Gambar : Hormon-hormon yang diperlukan saat siklus menstruasi
Gambar : Fase-fase dalam siklus menstruasi