Aspek Perkembangan
Landasan Hidup Religius
Melaksanakan berbagai bentuk dan tata cara ibadah sehari-hari atas dasar keyakinan yang dimiliki secara konsisten
Landasan Perilaku Etis
Berperilaku berdasarkan keragaman sumber norma dan aspek etis dalam kehidupan sehari-hari
Kematangan Emosi
Mengembangkan ragam ekspresi perasaan diri sendiri secara bebas dan terbuka tanpa menimbulkan konflik
Kematangan Intelektual
Mengembangkan ragam alternatif pengambilan keputusan dan pengentasan masalah secara objektif menggunakan konsep ilmu pengetahuan dan perilaku belajar
Kesadaran Tanggung jawab
Berinteraksi secara harmonis dengan orang lain sesuai hak dan kewajiban
Kesadaran Gender
Menunjukkan kolaborasi secara harmonis dengan lain jenis sesuai peran sosial
Pengembangan Pribadi
Berperilaku secara tepat sesuai dengan kemampuan dan keunikan diri dalam lingkungan sosial yang lebih luas
Perilaku Kewirausahaan/ Kemandirian Perilaku Ekonomis
Mempraktekkan nilai-nilai hidup hemat, ulet, kompetitif, dan kolaboratif untuk mencapai hidup mandiri
Wawasan Kesiapan Karir
Mengembangkan alternatif perencanaan karir dengan mempertimbangkan kemampuan, nilai-nilai, persyaratan, peluang dan ragam pendidikan lanjutan
Kematangan Hubungan dengan Teman Sebaya
Menunjukkan jalinan persahabatan dengan teman sebaya antar budaya dengan memperhatikan norma-norma dan nilai- nilai yang dijunjung tinggi bersama
Mencapai kematangan dan kesiapan diri untuk menikah dan berkeluarga (bidang Pribadi)
Mengeksplorasi norma-norma dan persiapan yang dibutuhkan dalam pernikahan dan berkeluarga (agama, fisik, psikologis, sosio-ekonomi, ilmu pengetahuan)
Semester 1
Gaya Belajar adalah cara yang cenderung dipilih seseorang untuk menerima informasi dari lingkungan dan memproses informasi tersebut. (Joko Susilo. 2006:94). Menurut James &Gardner yang di kutip Ghufron & Risnawita (2014:42) yang menjelaskan bahwa Gaya Belajar adalah cara yang kompleks dimana siswa menganggap dan merasa paling efektif dan efisien dalam memproses, menyimpan dan memanggil kembali apa yang telah mereka pelajari. Gaya belajar adalah suatu cara yang sering dilakukan atau kecenderungan siswa dalam proses mendapatkan informasi, menyimpan atau menyerap informasi dalam proses pembelajaran
MENINGKATKAN REGULASI DIRI BELAJAR
Menurut Santrock (2007) regulasi diri Belajar adalah kemampuan untuk memunculkan atau memonitoring diri sendiri baik secara pikiran, perasaan dan perilaku untuk mencapai tujuantujuan tertentu dalam proses belajar. Lebih lanjut Santrock menyebutkan adanya regulasi diri dalam belajar akan membuat individu mengatur tujuan belajar, mengevaluasinya dan membuat adaptasi yang diperlukan sehingga menunjang dalam prestasi. Zimmerman dan Martinez Pons (2011) menyatakan bahwa regulasi diri merupakan salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya perbedaan prestasi belajar antar siswa. Regulasi diri dapat meningkatkan prestasi belajar siswa yang memiliki kemampuan beragam. Dari penelitian ini dapat di maknai bahwa meningkatkan regulasi diri dapat membantu meningkatkan Prestasi belajar. Jadi Penting sekali untuk meningkatkan regulasi diri Belajar agar prestasi belajarnya meningkat
Ayo Belajar
Meningkatkan Motivasi Belajar Motivasi belajar menurut Sardiman (2018:75) adalah “Keseluruhan daya penggerak didalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan memberikan arah pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat tercapai”. Motivasi belajar artinya dorongan dari diri siswa untuk mencapai tujuan belajar, misalnya pemahaman materi atau pengembangan belajar. Dengan adanya motivasi, siswa akan senantiasa semangat untuk terus belajar tanpa ada paksaan dari pihak manapun
Ayo Belajar
https://lnk.ink/uY29T Silahkan buka link RPL BK
https://rb.gy/zjzp22 Silahkan buka link materi BK