Tentang
Tentang
Embedded Files
Visi & Misi
Visi & Misi
Perseroan senantiasa menjalankan bisnis dengan berpegang teguh pada nilai-nilai integritas, kejujuran, kepercayaan dan akuntabilitas.
Kompetensi
Kekuatan Perseroan terletak pada Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dan berdedikasi. Oleh karena itu, Perseroan memahami pentingnya menciptakan lingkungan pertumbuhan dan pengembangan yang berkelanjutan.
Keunggulan
Perseroan mengutamakan pelayanan terbaik dengan standar profesional tertinggi di setiap kegiatan usaha melalui evaluasi, perbaikan dan pembelajaran yang berkesinambungan.
Kepemimpinan
Keberanian dan integritas pribadi adalah prinsip kami dalam memimpin untuk mencapai visi Perseroan menjadi yang terdepan di industri jasa pertambangan. Dengan visi tersebut, Perseroan berusaha memberikan inspirasi dan motivasi kepada orang-orang di sekeliling Perseroan untuk maju bersama-sama.
Daya Tanggap dan Kecermatan
Bertindak tanggap dan cermat di setiap kegiatan usaha adalah bentuk penghargaan Perseroan kepada para pemangku kepentingan.
Kerja Sama Tim
Perseroan berpegang pada prinsip gotong royong dan senantiasa melakukan komunikasi terbuka yang intensif, dengan berbagi pengetahuan dan kemampuan untuk mewujudkan visi dan misi di tengah lingkungan yang kompetitif.
Manajemen
Manajemen
Dewan Komisaris
Dewan Komisaris
Hamid Awaludin
Komisaris Utama merangkap Komisaris IndependenBapak Hamid Awaludin mulai menjabat sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen Perseroan sejak bulan Oktober 2011. Sebelumnya, beliau merupakan Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia dan Republik Belarus (2008-2011), Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republic Indonesia (2004-2007), dan Anggota Komisi Pemilihan Umum Indonesia (2001-2004). Beliau memiliki gelar Sarjana Hukum dari Universitas Hasanuddin, Makassar, Indonesia, serta gelar Master di bidang Hubungan Internasional, Master di bidang Hukum, serta Ph.D dari American University, Amerika Serikat.Beliau juga pernah mengikuti pelatihan khusus tentang hak asasi manusia dari Lund University, Swedia.Hamid Awaludin
Nurdin Zainal
Komisaris IndependenBapak Nurdin Zainal telah menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2009. Beliau merupakan pensiunan Mayor Jenderal TNI, dimana sepanjang karirnya, beliay juga menjabat sebagai Wakil Asisten Pengamanan KASAD (2001-2002), Kasdam 17 Trikora (2002-2003), Pangdam 17 Trikora (2003-2005), Asisten Intelijen TNI (2005), Kepala Badan Intelijen Strategis TNI (2006), dan Staf Khusus Menko Polhukkam. Setelah pensiun, beliau menjabat sebagai Komisaris di PT Pertamina (Persero) (2010-2015). Beliau memiliki pendidikan militer di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia, Sekolah Staf dan Komando TNI AD, dan Lemhanas. Beliau juga meraih gelar Sarjana bidang Manajemen dari Universitas Terbuka, Indonesia, dan Master of Human Resources dari Universitas Jayakarta, Indonesia.Nurdin Zainal
Dr. Muhammad Syarkawi Rauf, S.E., M.E.
Dr. Muhammad Syarkawi Rauf, S.E., M.E.
Komisaris Independen
Dr. Syarkawi begabung denga Perseroan sebagai Komisaris Independen pada bulan Juni 2018. Saat ini, beliau aktif sebagai pengajar dan merupakan Leader of the Economic and Business Studies di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin, Makassar sejak tahun 2009, serta merupakan Komisioner pada Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) sejak tahun 2013, dimana beliau kemudian menjadi Ketua di tahun 2015. Sebelumnya, beliau merupakan Peneliti untuk Centre of Regional Economic Research (CoRNER) di Makassar (2002-2008), Junior Advisor for Industrial Policy di United Nations Support Facility for Indonesia Recovery – United Nations Development Program (2005-2006), dan Regional Chief Economist di Bank BNI Region 7 – Makassar (2010-2012). Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Hasanuddin, Makassar, serta gelar Master of Economics dan Doctor of Economics dari Universitas Indonesia.
Dr. Fei Zou
Dr. Fei Zou
Komisaris Independen
Bapak Fei Zou menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak 2012. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Managing Director di China Investment Corporation (2008-2012), dan sebagai Equity Portfolio Manager di American Century Investments (1999-2008). Beliau meraih gelar Master di bidang Ekonomi dan Ph.D di bidang Keuangan dari University of Texas – Austin, Amerika Serikat. Beliau memiliki sertifikasi sebagai CFA dan merupakan anggota dari Chartered Financial Analyst Institute.
Sugito Walujo
Sugito Walujo
Komisaris
Bapak Sugito Walujo telah menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2009. Beliau merupakan co-founder dan Managing Partner di Northstar Group sejak tahun 2003. Sebelum mendirikan Northstar, beliau pernah menjabat sebagai Senior Vice President Pacific Century Ventures Ltd di Tokyo, dimana beliau memiliki peranan penting di bidang merger, akuisisi dan pengembangan bisnis perusahaan di Jepang (2000-2003). Beliau memulai karirnya di Goldman Sachs & Co London dan New York (1997-2000). Beliau meraih gelar Sarjana dalam bidang Riset Operasi dan Teknik Industri dari Cornell University, Amerika Serikat (1997).
Sunata Tjiterosampurno
Sunata Tjiterosampurno
Komisaris
Bapak Sunata Tjiterosampurno telah menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak bulan Juni 2011. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama BUMA sejak bulan Juni 2012, setelah menjabat sebagai Komisaris BUMA sejak tahun 2009. Saat ini beliau juga merupakan Managing Director di Northstar Advisors Pte. Ltd. sejak tahun 2006, serta meduduki jabatan Komisaris di berbagai perusahaan terbuka. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Direktur di Divisi Perbankan Investasi PT Danareksa Sekuritas (2004-2006), dan seorang Konsultan di Boston Consulting Group (1998-2004), serta Assistant Vice President di bidang Equity Research PT Lipps Securities – SBC Warburg (1995-1998). Beliau memiliki gelar Sarjana di bidang Administrasi Bisnis dari University of Wisconsin, Amerika Serikat, dan gelar Master di bidang Keuangan dari London Business School, Inggris.Direksi
Direksi
Ir. Hagianto Kumala
Presiden Direktur merangkap Direktur IndependenBapak Hagianto Kumala bergabung dengan Perseroan sebagai Direktur Utama sejak pada tahun 2009, dan kemudian merangkap sebagai Direktur Independen Perseroan sejak tahun 2017. Sepanjang perjalanan beliau di Delta Dunia, beliau juga menjabat sebagai bagian dari Dewan Komisaris sebagai Wakil Komisaris Utama (2009-2010) dan Komisaris Utama (2011), dan kemudian sebagai Direktur Utama BUMA, anak perusahaan Perseroan (2012-2014). Sebelum bergabung dengan Delta Dunia, Bapak Hagianto menjabat sebagai Direktur Utama (1999-2007) dan Komisaris (2007-2009) dari PT United Tractors Tbk. Beliau juga pernah menjabat di berbagai Dewan Komisaris dan / atau Direksi dari PT Pamapersada Nusantara (PAMA) (1997-2007), PT Berau Coal (1998-2004), PT Toyota Astra Motor (2000-2002), PT Astra Graphia Tbk. (1999-2002), PT Astra International Tbk. (1992-2001), PT Komatsu Indonesia (1998-2001), dan PT Astra Agro Lestari Tbk. (1998-2000). Beliau memiliki gelar Sarjana Teknik Industri dari Institut Teknologi Bandung, Indonesia.Ir. Hagianto Kumala
Ariani Vidya Sofjan
DirekturIbu Ariani Vidya Sofjan bergabung sebagai Direktur Perseroan pada tahun 2009. Beliau saat ini juga menjabat sebagai Managing Director di PT Northstar Pacific Capital, serta sebagai Komisaris di PT Trimegah Asset Management dan PT MAC Sarana Djaya. Sebelumnya, beliau merupakan Kepala Riset di PT Mandiri Sekuritas (2003 – 2008), dan Vice President di PT Bahana Securities (1999-2003). Beliau memulai karirnya sebagai Senior Equity Analyst di PT Deutsche Morgan Grenfell Asia (1994-1996), kemudian menjabat posisi sebagai Institutional Sales di PT Danareksa (Persero) (1997). Beliau meraih gelar Sarjana di bidang Finance dari Oklahoma State University, Amerika Serikat.Ariani Vidya Sofjan
Program Whistleblower
Program Whistleblower
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN (WHISTLEBLOWING SYSTEM)
Untuk meningkatkan akuntabilitas dalam aktivitas usahanya dan menciptakan iklim usaha yang kondusif, Perseroan membuat sebuah sistem pengawasan yang efisien dan efektif yang melibatkan seluruh lapisan Perseroan dalam fungsi pengawasannya. Sistem pelaporan pelanggaran (Whistleblowing System) dibuat untuk memungkinkan setiap individu dapat melaporkan situasi yang berhubungan dengan dugaan pelanggaran, penipuan, transaksi tidak pantas atau penyalahgunaan wewenang di lingkungan bisnis. Dengan melibatkan seluruh lapisan Perseroan dan juga mitra bisnis, Perseroan percaya bahwa hal ini dapat meningkatkan ketaatan dan kepatuhan setiap individu terhadap peraturan yang ada dan mendorong tumbuhnya budaya beretika tinggi dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan pihak internal dan eksternal. MEKANISME WHISTLEBLOWING SYSTEM
Unit kerja yang bertugas menjalankan fungsi pengawasan dan pemeriksaan adalah bagian Unit Audit Internal. Perseroan memfasilitasi semua mekanisme pelaporan pelanggaran dan penyimpangan melalui Unit Audit Internal. Tindakan atau bentuk pelanggaran yang dapat dilaporkan meliputi antara lain penipuan, korupsi, pencurian/penggelapan, pelanggaran/penyalahgunaan kebijakan Perseroan, perusakan aset, pemberian gratifikasi, konflik kepentingan, kecurangan, penyuapan, dan bentuk tindakan lainnya yang merugikan Perseroan.Setiap pelaporan akan masuk ke dalam tahap identifikasi dan pengumpulan bukti kebenaran laporan tersebut. Jika terbukti pelanggaran itu benar terjadi maka Perseroan berhak mengambil tindakan kepada pihak yang dilaporkan untuk mendapatkan hukuman sesuai dengan peraturan dan hukum yang berlaku. PERLINDUNGAN BAGI PELAPOR
Perseroan memberikan jaminan perlindungan kepada pelapor beserta keluarganya dari setiap ancaman dan tekanan. Kerahasiaan identitas pelapor senantiasa terjaga untuk menghindari hal tersebut. PENANGANAN PELAPORAN
Setiap laporan pelanggaran yang diterima akan ditindaklanjuti dengan melakukan investigasi dan pengumpulan alat bukti yang kemudian untuk dilaporkan kepada Direksi untuk mendapatkan rekomendasi perbaikan dan pencegahan sesuai dengan peraturan perusahaan yang berlaku
Untuk meningkatkan akuntabilitas dalam aktivitas usahanya dan menciptakan iklim usaha yang kondusif, Perseroan membuat sebuah sistem pengawasan yang efisien dan efektif yang melibatkan seluruh lapisan Perseroan dalam fungsi pengawasannya. Sistem pelaporan pelanggaran (Whistleblowing System) dibuat untuk memungkinkan setiap individu dapat melaporkan situasi yang berhubungan dengan dugaan pelanggaran, penipuan, transaksi tidak pantas atau penyalahgunaan wewenang di lingkungan bisnis. Dengan melibatkan seluruh lapisan Perseroan dan juga mitra bisnis, Perseroan percaya bahwa hal ini dapat meningkatkan ketaatan dan kepatuhan setiap individu terhadap peraturan yang ada dan mendorong tumbuhnya budaya beretika tinggi dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan pihak internal dan eksternal. MEKANISME WHISTLEBLOWING SYSTEM
Unit kerja yang bertugas menjalankan fungsi pengawasan dan pemeriksaan adalah bagian Unit Audit Internal. Perseroan memfasilitasi semua mekanisme pelaporan pelanggaran dan penyimpangan melalui Unit Audit Internal. Tindakan atau bentuk pelanggaran yang dapat dilaporkan meliputi antara lain penipuan, korupsi, pencurian/penggelapan, pelanggaran/penyalahgunaan kebijakan Perseroan, perusakan aset, pemberian gratifikasi, konflik kepentingan, kecurangan, penyuapan, dan bentuk tindakan lainnya yang merugikan Perseroan.Setiap pelaporan akan masuk ke dalam tahap identifikasi dan pengumpulan bukti kebenaran laporan tersebut. Jika terbukti pelanggaran itu benar terjadi maka Perseroan berhak mengambil tindakan kepada pihak yang dilaporkan untuk mendapatkan hukuman sesuai dengan peraturan dan hukum yang berlaku. PERLINDUNGAN BAGI PELAPOR
Perseroan memberikan jaminan perlindungan kepada pelapor beserta keluarganya dari setiap ancaman dan tekanan. Kerahasiaan identitas pelapor senantiasa terjaga untuk menghindari hal tersebut. PENANGANAN PELAPORAN
Setiap laporan pelanggaran yang diterima akan ditindaklanjuti dengan melakukan investigasi dan pengumpulan alat bukti yang kemudian untuk dilaporkan kepada Direksi untuk mendapatkan rekomendasi perbaikan dan pencegahan sesuai dengan peraturan perusahaan yang berlaku
Google Sites
Report abuse