SDK LATUNG HEBAT MENUJU MODERN SCHOOL
Identitas Singkat Sekolah SDK Latung
NPSN : 50303304
Status : Swasta
Bentuk Pendidikan : SD
Status Kepemilikan : Yayasan
SK Pendirian Sekolah : 30 SS/SKP SUB.NO.217
Tanggal SK Pendirian : 1953-09-01
SK Izin Operasional : ksr.022.2/186/1981
Tanggal SK Izin Operasional : 1981-04-22
Salesius Karang S.Pd dilahirkan di Runtu Desa Latung Kecamatan Cibal Barat Kabupaten Manggarai tanggal 12 Maret 1966, anak ke Pertama dari pasangan Yakobus ngaur (alm) dengan Garda Esi (alm). Menamatkan pendidikan formal Sekolah Dasar (SD) SDK Latung pada tahun 1981, SMP Negeri Pagal pada tahu 1984, SMA SPG St. Aloysius, pada tahun 1987, S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP St, Paulus Ruteng pada tahun 2013.
Sejak menamatkan pendidikan di SPG St. Aloysius, mengabdikan diri sebagai guru di SDK Wancang dari tahun 1995 sampai 1999 sebagai guru kontrak, pindah tugas ke SDI Lando pada tahun 1999 sampai 2004,pindah tugas ke SDK Latung pada tahun 2004 sampai 2011 dan per Februari 2011 diangkat sebagai Kepala Sekolah di SDN Golo Mondo s.d tahun 2022 dan per Februari 2022 diangkat sebagai Kepala Sekolah di SDK Latung s.d tahun sekarang. Telah mengikuti Pendidikan dan Latihan Calon Kepala Sekolah Dasar yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi dan LPPKS Solo Bali Tahun 2018.
Pelaksanaan Ujian Akhir Sekolah (UAS) tingkat SD berlangsung dari 08 Mei – 12 Mei 2023. Pelaksanaan UAS di SDK Latung, Cibal Barat Kabupaten Manggarai berbeda dengan sekolah lain.
Jika sekolah lain di Kecamatan Cibal Barat, para peserta didik sibuk mengerjakan soal di kertas lembar jawaban. Para murid di SDK Latung menggerjakannya menggunakan Chromebook.Informasi
Pelaksanaan UAS tersebut berbasis Android atau Android Based Test (ABT). Ujian menggunakan Android salah satu program SDK Latung sebagai sekolah yang memiliki motto ‘Modern School’.
Pengertian Literasi Sekolah dalam konteks GLS adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas, antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/ atau berbicara. GLS merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik.
Minat, bakat, dan kreatifitas siswa tidak serta merta muncul begitu saja. Minat, bakat, dan kreatifitas siswa harus digali, dicari, dan dikembangkan. Itulah salah satu tugas dan kewajiban seorang guru. Melalui kegiatan-kegiatan yang mengacu pada tujuan pencarian Minat, bakat, dan kreatifitas siswa,
MEMBANGUN KESEPAKATAN KELAS SEBAGAI BUDAYA POSITIF
Budaya positif di Sekolah ialah nilai-nilai,keyakinan-keyakinan,dan kebiasaan-kebiasaan di sekolah yang berpihak pada murid agar murid dapat berkembang menjadi pribadi yang kritis,penuh hormat dan bertanggung jawab.Dalam mewujudkan budaya positif ini,guru memegang peranan sentral. Guru perlu memahami posisi apa yang tepat untuk mewujudkan budaya positif baik dilingkungan kelas maupun sekolah.