Projek P5 Tema 3 – Rekayasa Teknologi

Tentang Proyek Rekayasa Teknologi

Rekayasa Teknologi adalah bidang yang mempelajari penerapan teknik dan teknologi untuk merancang, mengembangkan, dan memelihara produk atau sistem. Teknologi sendiri membantu manusia menyelesaikan pekerjaan melalui alat dan metode yang efisien.

Projek ini merupakan bagian dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang ke-3 untuk kelas VIII, dilaksanakan selama satu minggu pada 11–16 April 2025 di SMPN 5 Depok.

Tema yang diangkat adalah Rekayasa dan Teknologi, dengan prinsip teknologi tepat guna yang ramah lingkungan, mudah diakses, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

Dalam kegiatan ini, siswa dilatih untuk:

Bernalar kritis
Bersikap kreatif
Menjadi mandiri

Proses pembelajaran menggunakan metode Project Based Learning (PJBL) untuk mendorong kolaborasi dan inovasi siswa.

Rumusan Masalah

Apa pengertian teknologi, rekayasa, dan rekayasa teknologi?
Bagaimana konsep rekayasa teknologi?
Apa tujuan dari rekayasa dan teknologi?
Bagaimana penerapan rekayasa teknologi di masyarakat?

Tujuan Kegiatan

Memahami konsep dasar teknologi dan rekayasa.
Mengetahui penerapan rekayasa teknologi dalam kehidupan.
Mengembangkan pemahaman tentang tujuan teknologi.
Mengaitkan teori dengan praktik nyata di masyarakat.

Manfaat Projek

Mendorong solusi inovatif terhadap masalah nyata.
Menciptakan produk yang efisien dan fungsional.
Menumbuhkan kesadaran terhadap dampak lingkungan.
Meningkatkan kemampuan teknis, kreativitas, dan kerja sama.

Alat dan Bahan

Alat:

Gunting / Cutter
Kuas
Lem Tembak
Lem Korea

Bahan:

Kardus
Karet
Cat
Tusuk Sate
Permen
Stik Es Krim
Sedotan
Kawat

Langkah-Langkah Pembuatan:

Siapkan semua alat dan bahan.
Potong kardus 28×20 cm untuk alas.
Potong kardus 24×22 cm (dinding belakang) dan 20×22 cm (dinding kanan & kiri).
Rakit dinding dengan lem tembak.
Potong kardus:
- 9×5,7 cm (2x)
- 10×3 cm (2x)
  Buat menjadi 1 kotak, lalu ulangi hingga ada 3 kotak.
Potong kardus 28×9 cm untuk tatakan kotak, lalu rekatkan.
Tempatkan 3 kotak di dalam kotak utama.
Tambahkan ganjalan kardus miring agar permen mudah keluar.
Potong kardus 29×13,5 cm dan buat 3 lubang.
Potong tusuk sate menjadi 6 bagian kecil.
Tempel tusuk sate di sisi kanan dan kiri menggunakan lem Korea.
Potong kardus 11×4,5 cm, pasang stik es krim sebagai ganjalan dan sedotan sebagai penghubung.
Selipkan karet ke tusuk sate dan masukkan ke dalam lubang.
Gunakan kawat untuk menghubungkan karet dengan sedotan.
Tempelkan bagian ini ke dinding depan kotak.
Buat penutup atas dari kardus ukuran 28×20 cm dan rekatkan.
Tambahkan bulatan dari kardus sebagai tombol tekan untuk mengeluarkan permen.

Kesimpulan

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMPN 5 Depok mengangkat tema Rekayasa Teknologi dan diwujudkan dalam bentuk Vending Machine sederhana. Teknologi ini tidak hanya melatih kreativitas dan keterampilan siswa, tetapi juga memberikan kebebasan untuk memilih sesuai minatnya.

Vending Machine sendiri merupakan alat otomatis yang digunakan untuk menjual produk tanpa perlu bantuan kasir. Fungsinya yang efisien menjadikannya solusi inovatif dalam dunia bisnis dan juga dapat dijadikan media pembelajaran yang menarik.

Saran

Untuk Kepala Sekolah:
Diharapkan dapat terus memberikan motivasi serta meningkatkan pemantauan dan fasilitas dalam pelaksanaan kegiatan P5.
Untuk Guru:
Perlu meningkatkan pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran serta memperkuat strategi implementasi nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila melalui berbagai tema projek.
Untuk Peserta Didik:
Diharapkan lebih semangat, aktif, dan kreatif dalam mengikuti kegiatan projek P5.
Untuk Peneliti Selanjutnya:
Dapat mengembangkan penelitian yang lebih fokus dan mendalam terkait implementasi projek P5 pada berbagai tema yang ditentukan sekolah.

NEXT DOKUMENTASI

BACK TO PROFIL KELOMPOK