Termodinamika merupakan bagian dari cabang Fisika yang namanya Termofisika (Thermal Physics). Termodinamika adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara energi dan kerja dari suatu sistem.
Sistem Termodinamika
Setiap penerapan hukum pertama pada suatu bagian diskrit dari alam semesta memerlukan definisi sistem dan lingkungannya. Sistem adalah sejumlah zat yang dibatasi oleh dinding tertutup.
Sistem termodinamika dipisahkan secara nyata maupun imajiner dengan lingkungan sekitarnya.
Jenis-jenis sistem termodinamika
1.Sistem terbuka
Sistem terbuka dapat berinteraksi dengan bebas dengan lingkungannya. Di mana tidak ada batas nyata yang memisahkan sistem dengan lingkungannya. Contoh sistem terbuka adalah api unggun. Api unggun memungkinkan panas dan juga materi masuk dan juga keluar dari atau ke lingkungannya. Contoh lainnya adalah air dalam panci tidak tertutup yang dipanaskan.
Cth: water heater, radiator mobil, turbin.
2.Sistem tertutup
panas dan bentuk energi lainnya dapat masuk dan keluar dari sistem. Namun, materi atau benda tidak dapat masuk atau keluar dari sistem. Contoh sistem tertutup adalah botol air minum yang diisi oleh air panas dan ditutup rapat. Air tidak dapat keluar dari botol, materi lain dari luar juga tidak bisa masuk ke dalam botol. Namun, energi panas dari air dalam botol dapat mengalir ke luar ke lingkungannya. Di mana panas terus mengalir hingga sistem dan lingkungan mencapai keseimbangan termal. Inilah mengapa air panas dalam botol perlahan akan mendingin dan akhirnya berada dalam suhu ruang.
3.Sistem terisolasi
materi dan energi panas dalam sistem akan tetap sama tanpa ada pertukaran dengan lingkungannya. Pada dasarnya, tidak ada sistem terisolasi yang ideal. Namun, contoh sistem terisolasi yang paling mendekati adalah termos. Termos dapat mengisolasi energi dan materi di dalamnya. Di mana air panas akan tetap panas di dalam termos dan air dingin akan tetap dingin dalam waktu yang lama.