Data buku karya Guru SMPS 2 Al Muhajirin tahun 2024
Data buku karya Guru SMPS 2 Al Muhajirin tahun 2024
Buku Solo :
"Aku dan Guru Penggerak " karya Ai Fitriyani, S.Pd.
"Riuhnya Kehidupan" Karya Rina Dianawati, S.Pd.
"Cahaya Menuju Surga" Karya Syifa Aulia Mellinia, S.Pd
"Kumpulan kerisauan" karya Jihaan Fithriyaah, S.Pd.
"Amazing Ice Breaking" Karya Rd. Suntara Winata, S.Pd.
"Focus in Drilling System 1" Karya Nailul Ambari Fauzi, S.Pd.
"Galeri Perasan" karya Yuyun Halimatul Adawiyah, S.Pd.
"Waktu Kita Berbahasa" Karya M. Lendri Julian, S.Pd.
"Setangkai Bunga Cerita" Karya Ela Jamilah, S.Hum. (2025)-(ebook)
"Hodam Mereka Sang Pewaris" Karya Yanuar, S.Hum. (2025)- (ebook)
"Kumpulan Materi Pidato" Karya Rizki Nugraha, S.E. (2025)- (ebook)
"The Headspace" Karya Nurul Aulia Dewi Amri, S.Pd. (2025)- (ebook)
"Tales From an Ocean" Karya Eva Gustiana Indahati, S.Pd. (2025)- (ebook)
"English Fun Learning" Karya Ambar Aprillia, S.Pd. (2025)- (ebook)
"Robotik Asik" Karya Ahmad Fauzi Muslim, A.Md. (2025)
"Perjalanan 500 HARI" Karya Johan Al Jafar, S.Pd. (2025)
"Senandika" Karya Nurul Firdhausa, S.Pd. (2025)
"Melodi Terakhir Kutukan Piano Liana" Karya Gin Gin Ginanjar, S.Sn. (2025)
"Dibalik Harapan" Karya Ucu Fatimah, S.Pd. (2025)
"Lost Light" Karya Diky Muhamad Purnama, S.Pd. (2025)
"Teror di Loteng Tua" Karya Munirah Sari (2025)
"Ruangku Bercerita" Karya, Erpan Herdiana, S.Pd. (2025)
"Tarjamah Kasyifatu Saja Jilid 1" Karya Aceng Miftahudin, S.Pd. (2025)
"Tarjamah Kasyifatu Saja Jilid 2" Karya Aceng Miftahudin, S.Pd. (2025)
"Tarjamah Kasyifatu Saja Jilid 3" Karya Aceng Miftahudin, S.Pd. (2025)
"Dirindukan Langit" Karya Abdul Munawar, M.Pd. (PC)
"Kutipan" Karya Nailul Ambari Fauzi, S.Pd. (PC)
"Sobat Dalit" Karya Yanuar Yusup, S.Hum. (PC)
"100 Easy Convorsation" Karya Rd. Suntarawinata, S.Pd. (PC)
"Separuh Sayap" Karya Jihaan Fithriyyah, S>Pd. (PC)
Buku Solo Siswa/siswi:
"Sunlight After The Rain" Karya Mauliddya Rihhaatul Aisy Krisnadi (PC)
"The Night Is Still Young" Karya Nayla Aldora Laily Gumilar (PC)
"Everithing You're" Karya Naya Luthfiyah (PC)
"Thorns in The Crown" Karya Azura Qudsiyyah (PC)
Buku Antologi Guru dan Siswa:
"Sang pencerah yang Menginspirasi Generasi" karya siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin
"Perjuangan Guru" karya Guru-guru SMPS 2 Al-Muhajirin
"Guru Pejuang 8 Pena" Karya Peserta Guru Motivator Literasi
"Cerita Kami Untuk Mereka" Karya Siswa-Siswi SMPS 2 Al-Muhajirin
"Kisah Perjalanan Untuk Tumbuh Dalam Seragam" Kumpulan Cerita Pendek Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin (2025)
"Bunga Rampai Cerita" Kumpulan Cerita Pendek Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin (2025)
"Dari Pelajar Menjadi Pengajar" Kumpulan Esai Reflektif Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin (2025)
"Mentari dari Bangku Kelas 9" Kumpulan Esai Reflektif Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin (2025)
"Di Madrasah itu Aku Belajar Cinta" Kumpulan Cerita Pendek Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin (2025)
"Bunga Rampai Cerita" Kumpulan Cerita Pendek Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin
"Ruangku Bercerita" Karya, Erpan Herdiana, S.Pd.
"Teror di Loteng Tua" Karya Munirah Sari
"Lost Light" Karya Diky Muhamad Purnama, S.Pd.
"Mentari dari Bangku Kelas 9" Kumpulan Esai Reflektif Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin
"Mentari dari Bangku Kelas 9" Kumpulan Esai Reflektif Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin
"Di Madrasah itu Aku Belajar Cinta" Kumpulan Cerita Pendek Karya Siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin
Penulis Buku Di Balik Harapan
Seorang Guru Tahsin, Ucu Fatimah mengajak pembaca untuk menyusuri kehidupan Nira—seorang gadis desa yang tumbuh dalam pelukan keluarga sederhana, di mana kehangatan tidak pernah diukur dari besar kecilnya rumah, melainkan dari doa yang tidak putus dan tangan-tangan yang saling menguatkan. Masa kecilnya adalah rangkaian warna: tawa yang jatuh di tanah basah, langkah kecil yang berkejaran dengan angin, dan cerita Ibu yang selalu dibisikkan sebelum tidur.
Namun hidup, sebagaimana sering terjadi, perlahan mengajak Nira memasuki bab yang lebih kompleks. Dari desa kecil itu, ia melangkah ke pesantren—ruang yang tidak hanya mengajarinya membaca kitab, tetapi juga membaca dirinya sendiri. Disiplin, ketekunan, dan nilai-nilai yang ditanamkan di sana menjadikannya pribadi yang tangguh, perempuan yang tidak goyah oleh terpaan hidup.
Karya: Ucu Fatimah, S.Pd.
Dalam buku ini, Fatimah mengajak kita menyusuri kehidupan Nira, anak desa yang tumbuh dalam hangatnya keluarga sederhana, tapi perlahan dihadapkan pada kenyataan hidup yang kompleks.
Bermula dari mas kecil yang penuh warna, Mira tumbuh dalam didikan pesantren yang membentuknya menjadi pribadi tangguh. Di sana ia mengenal cinta pertama, sosok ustadz Fahmi, yang diam-diam menyimpan rasa dan kelak menjadi suaminya.
Karya berjudul Melodi Terakhir yang ditulis oleh Pak Gin Gin Ginanjar, seorang guru seni yang telah lama mengabdikan dirinya pada dunia musik dan pendidikan, merupakan salah satu bukti bahwa seni tidak hanya hidup dalam ruang kelas, tetapi juga dalam kisah horor yang ia tuliskan dalam karyanya.
Kutukan Piano Liana
-Gin Gin Ginanjar-
Ketika Faris diwariskan sebuah rumah tua yang sudah lama ditinggalkan, dia tidak pernah membayangkan betapa sebuah piano tua di dalamnya akan mengubah hidupnya selamanya. Piano itu dulunya milik Liana, seorang gadis berbakat yang menghilang secara misterius setelah kebakaran tragis di rumah tersebut, menyimpan rahasia kelam yang terkubur di balik nada-nadanya.
Penasaran sama jalan ceritanya?
Baca di perpustakaan sekolah ya!
SUARA HATI
Senandika Suara Hati, Sama Halnya Seperti Roda Perasaan di buku ini pun melaju berputar antara kesedihan dan kebahagiaan.
Karya Ibu Nurul Firdausa yang berjudul Senandika. Merupakan perjalanan emosional yang dituangkan dalam kata-kata Melalui untayan refleksi, curahan perasaan, dan pengalaman hibur .
Buku ini mengajak pembaca untuk perenungi makna diri, perjuangan, dan impian yang kadang harus bertemu dengan kenyataan dari kisah tentang kehilangan, harapan, hingga cinta yang tertahan.
Setiap halaman mengalirkan emosi dan makna, mengajak pembaca untuk merenungi diri serta menemukan kekuatan di balik keraguan dan kerapuhan. Dengan bahasa yang mengalun lembut dan penuh perasaan, Senandika Suara Hati bukan sekadar buku untuk dibaca, tetapi untuk dirasakan. Sebuah karya yang meneguhkan bahwa menulis adalah cara paling indah untuk memahami diri dan menyembuhkan luka hati.
Sebuah kebanggaan tersendiri bagi keluarga besar SMPS 2 Al-Muhajirin, karena empat guru terbaiknya telah menorehkan prestasi gemilang di bidang literasi dengan menerbitkan karya buku. Mereka adalah sosok pendidik yang tidak hanya mengajar di ruang kelas, tetapi juga menebar inspirasi melalui tulisan.
Keempat guru tersebut adalah Pak Gingin dengan bukunya “Melodi Terakhir” yang sarat akan nilai-nilai kehidupan dan ketulusan, Pak Ervan dengan “Ruangku Bercerita” yang menghidupkan kisah dan refleksi dari ruang keseharian, Bu Nurul Firda dengan “Senandika” yang penuh kepekaan rasa dan suara hati, serta Pak Johan Al-Jafar dengan “Perjalanan 500 Hari” yang menjadi cermin ketekunan dan pencarian makna hidup.
Karya-karya mereka menjadi bukti nyata bahwa semangat literasi terus tumbuh di lingkungan SMPS 2 Al-Muhajirin. Melalui tulisan, para guru ini telah menunjukkan bahwa mendidik tidak hanya dengan kata yang diucapkan, tetapi juga dengan gagasan yang diabadikan. Semoga semangat menulis ini menginspirasi peserta didik dan rekan sejawat untuk terus berkarya dan menebarkan ilmu melalui pena.
Jika Anda pernah bertanya, bisakah saya menulis setiap hari? Atau bagaimana menatai hidup dengan lebih bermakna? Maka buku ini adalah jawabannya. Sebuah perjalanan yang menginspirasi, mengajak kita untuk lebih konsisten dalam menuliskan kisah hidup kita sendiri. Selamat membaca dan selamat menemukan hikmah di setiap lembarannya.
Melalui karya ini, Johan Al-Jafar menghadirkan catatan yang mampu menjadi sahabat bagi siapa pun yang sedang mencari makna hidup. Setiap halaman mengandung pesan agar kita berani menulis, merenung, dan menghargai setiap detik kehidupan sebagai anugerah. Perjalanan Lima Ratus Hari bukan hanya buku, tetapi juga ajakan untuk menata hidup dengan lebih bermakna dan menuliskan kisah kita sendiri dengan penuh kesadaran dan cinta.
Dengan gaya bahasa yang lugas dan sarat makna, buku ini mengajak pembaca menelusuri perjalanan jiwa yang mengajarkan arti kesabaran, kebersyukuran, dan keberserahan kepada Sang Pencipta.
Utak-atuk Robotik Simple & Menarik
Buku ini disusun dengan pendekatan yang sederhana, praktis, dan menyenangkan akan dapat terima faham serta didik dari berbagai tingkat pemahaman. Materi yang disajikan dirancang untuk menjadi buku pegangan siswa dalam kegiatan pembelajaran kelas ICT maupun sebagai panduan dalam kegiatan ekskul robotik.
Ahmad Fauzi Muslim, Guru ICT yang Berkarya Melalui Tulisan
Salah satu sosok inspiratif dari lingkungan SMPS 2 Al-Muhajirin adalah Ahmad Fauzi Muslim, A.Md. seorang guru ICT yang telah menorehkan prestasi membanggakan melalui karya bukunya.
Dengan semangat berbagi ilmu dan kecintaannya terhadap dunia pendidikan, Ahmad Fauzi Muslim menyusun buku ini dengan pendekatan yang sederhana, praktis, dan menyenangkan, sehingga mudah dipahami oleh peserta didik dari berbagai tingkat kemampuan. Buku ini dirancang tidak hanya sebagai pegangan belajar dalam kelas ICT, tetapi juga sebagai panduan kegiatan ekstrakurikuler robotik, menjadikannya sumber belajar yang relevan dan aplikatif.
MHK-
Dengan penuh rasa bangga dan hormat, kami menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bapak Ahmad Fauzi Muslim, A.Md. atas dedikasi dan prestasinya dalam dunia literasi pendidikan. Melalui karya bukunya yang berjudul "Robotik Asik", beliau telah menunjukkan bahwa seorang guru bukan hanya pengajar di ruang kelas, tetapi juga pelita ilmu yang menebar cahaya pengetahuan bagi masyarakat luas.
Aku dan Guru Penggerak
Kepada para guru. Selamat datang di dunia guru penggerak yang cukup menggairahkan, melalui buku yang berjudul "Aku dan Guru Penggerak" Dengan rasa syukur dan semangat, saya mempersembahkan buku ini sebagai penyusun bagi siapapun yang membaca buku ini tentang bagaimana perjalanan seorang guru swasta yang mengikuti program guru penggerak.
Dalam setiap halaman buku ini, saya mengajak Anda semua untuk turut merasakan bagaimana sesasi mengikuti pendidikan dari awal sampai akhir. Bab per bab. saya merinci peristiwa-peristiwa penting, sahabat dan orang-orang terkasih yang selalu memberi motivasi baik moril ataupun material.
"Ketika kamu ingin menyerah, ingatlah seberapa lama kamu berjuang, bertahan, dan melewati segalanya"
Sebuah perjalanan yang mengajak kita menelusuri makna kehidupan, harapan, dan pencarian spiritual. Dalam kisah ini, kita akan mengikuti langkah-langkah tokoh utama yang berjuang mengatasi rintangan demi menemukan cahaya yang akan menuntunnya menuju kebahagiaan sejati.
Setiap halaman dalam novel ini dirancang untuk mengajak pembaca merenung dan meresapi nilai-nilai persahabatan, cinta, dan pengorbanan. Melalui karakter-karakter yang hidup dan latar yang kaya, diharapkan kita semua dapat menemukan cermin dari diri kita sendiri dan merenungkan perjalanan masing-masing.
Waktu demi waktu
Hari demi hari
Rasa ini semakin hadir
Menghampiri
Tak tertahankan
Tapi ku tahan
Ice breaking adalah langkah awal yang penting dalam membangun hubungan yang solid dan produktif. Buku ini hadir sebagai sumber inspirasi dan alat praktis bagi Anda yang ingin memfasilitasi interaksi yang menyenangkan dan bermakna dalam berbagai konteks, baik itu dalam lingkungan pendidikan, corporate training, maupun acara sosial. Melalui serangkaian kegiatan dan permainan yang telah kami siapkan, kami berharap para pembaca dapat menciptakan momen-momen berharga yang tidak hanya akan memecahkan kebekuan, tetapi juga memperkuat hubungan antar peserta.
PENULIS
Nailul Ambari Fauzi lahir di Bandung Barat 1985 menamatkan pendidikan bahasa Inggris di STKIP Subang pada tahun 2010, mulai menyukai bahasa Inggris ketika masih mondok di PM Darussalam Gontor Ponorogo hingga akhirnya berniat menekuni bahasa Inggris. Sekarang aktif mengajar di Almuhajirin Islamic Fullday School sekaligus advisor kelas bahasa yang di cetuskannya pada tahun 2017.
Tuhan memilihkan takdir untuk hambanya tidak akan pernah tertukar. Sampah perasaan ini bagian dari takdir Tuhan yang menjadi kenangan. Banyak sekali kebaikan tak terduga karena Tuhan mempunyai cerita yang berbeda.
Kabarnya di bulan April tahun 1994, terlahir gadis cantik yang diberikan nama oleh kedua orangtuanya bernama Hafla. Gadis yang tumbuh besar diaisan Ibu dan Bapaknya. Di mata Bapak, Hafla seorang gadis manis yang kian tumbuh dewasa, pintar danmenggemaskan.
Semenjak lahir hingga kini, sudah ada kesepakatan antara saya dan orang-orang di sekeliling, bahwa menyebut kata “kita” berarti mengajak “saya”, “mereka”, “kamu”, menjadi satu sudut pandang. Tetapi ketika pergi ke Makassar, kesepakatannya lain. Ketika menyebut kata “kita”, itu artinya kita sedang menyebut sudut pandang “kamu”. Sehingga, kata “kita” tak selalu berarti “kita”, karena “kita” antara kita dan orang Makassar itu berbeda. Bagaimana? Sudah mulai pusing Bagus! Itu artinya Anda berpikir.
“Guru adalah kata yang sepertinya sudah tak asing lagi ditelingaku. Semua pasti sudah tahu siapa itu guru, dan peran mereka selama di sekolah.
Bukuini memperkenalkan guru hebat pilhan peserta didik di SMPS 2 Al-Muhajirin, Purwakarta. Segala kebaikan guru, momen berharga, bahkan sikap teladan dari guru-guru tercintanya tercurahkan melalui goresan pena sebagai pengisnpirasi peserta didik.
“Pandji Pragiwaksono, seorang komika pernah mengatakan di acara stand-up-nya, bahwa pahlawan adalah orang yang rela mengorbankan kenyamanannya demi kenyamanan orang lain. Mungkin dari sana mengapa banyak masyarakat mengatakan bahwa guru adalah "pahlawan tanpa tanda jasa".
-Muhamad Lendri Julian
Namaku Bela, orang-orang biasa menyapaku dengan
panggilan Bu Bel. Aku adalah seorang guru honorer yang sudah mengabdi sejak tahun 2019. Seorang lulusan S1 dari salah satu Universitas Islam Negeri Bandung dengan menempuh pendidikan 4 tahun. Puji syukur Alhamdulillah.
PROFIL PENULIS
Namaku Yanuar Yusup, entah apa yang terjadi pertama kali saya mengajar di SMP Fullday Al Muhajirin tahun 2015 nama saya berganti menjadi YAYU, jadi sekarang rata-rata semua anak-anak atau orang tua siswa memanggilku Pak Yayu. Lahir 7 Januari 1991 di Purwakarta. Yaps dan inspirasi buku ini saya dapatkan pas lagi nonton film India MAHABARATA.
Hehehe.! Kalau ada yang mau komen atau ngasih keritik dan saran bisa langsung aja menghubungi lewat e-mail :yanuaryusup@gmail.com atau follow Instagram :
@yanuaryusup
Saya Rizki Nugraha salah seorang guru di SMPS 2 Al-Muhajirin mempersembahkan sebuah buku yang berjudul Kumpulan Materi Pidato bagi pemula, ini hadir sebagai panduan praktis bagi pelajar, khususnya siswa-siswi SMPS 2 Al-Muhajirin, yang ingin mempelajari seni berbicara di depan umum. Disusun dengan bahasa yang mudah dipahami, buku ini memuat sekitar 10 judul pidato yang mencakup berbagai tema, mulai dari keagamaan, pendidikan, hingga kehidupan sehari-hari.
Writing this book has been both a challenging and deeply rewarding journey. It began with a simple idea, one that grew into something much larger than I initially anticipated. In these pages, you will find a number of poems, a topic that has fascinated and inspired me from time to time. This book is not just a collection of thoughts, but a reflection of my own experiences, questions, and discoveries along the way. My hope is that it resonates with you in some way, whether it sparks curiosity, provides insight, or simply offers a moment of escape. Thank you for taking the time to read these words. I trulyhope this book brings you something valuable, as it has brought me.
In a world often filled with challenges and uncertainties, stories of hope and courage can serve as a beacon of light. This collection of inspirational tales is a tribute to the strength of the human spirit and the extraordinary power of perseverance, kindness, and resilience. Each story within these pages is meant to inspire, uplift, and remind us that even in the darkest moments, there is always a spark of possibility. As you read, may you find a source of encouragement and a renewed belief in the beauty of life's journey.
"
Kado terindah di hari guru, 8 orang guru di SMPS 2 Al Muhajirin berhasil lounching buku solo, sebagai bentuk apresiasi dari Bapak Kepala sekolah 8 guru ini mendapatkan piagam penghargaan dan juga uang pembinaan
Buletin adalah publikasi berkala yang biasanya kami gunakan untuk mengisi informasi, berita, atau pembaruan tentang topik tertentu di lingkungan sekolah bersama guru maupun para peserta didik untuk mewadahi literasi menulis.