Sistem Bilangan BCD dan BCH

Bentuk BCD ( Binary Coded Decimal )

BCD merupakan sistem sandi dengan 6 bit, sehingga kombinasi yang dapat digunakan sebagai sandi banyaknya adalah 2 pangkat 6 sama dengan 64 kombinasi. Pada transmisi sinkron sebuah karakter dibutuhkan 9 bit, yang terdiri dari 1 bit awal, 6 bit data, 1 bit paritas dan 1 bit akhir.

BCD merupakan sistem sandi dengan 6 bit, sehingga kombinasi yang dapat digunakan sebagai sandi banyaknya adalah 2 pangkat 6 sama dengan 64 kombinasi. Pada transmisi sinkron sebuah karakter dibutuhkan 9 bit, yang terdiri dari 1 bit awal, 6 bit data, 1 bit paritas dan 1 bit akhir.

BCD (Binary Coded Decimal) merupakan kode biner yang digunakan hanya untuk mewakili nilai digit desimal saja, yaitu nilai angka 0 sampai dengan 9. BCD menggunakan kombinasi dari 4 bit, sehingga sebanyak 16 (2 pangkat 4 = 16) kemungkinan kombinasi yang bisa diperoleh dan hanya 10 kombinasi yang digunakan.

Bentuk BCH ( Binary Coded Hexadecimal)

Bilangan heksadesimal dalam setiap tempat dapat terdiri dari 16 bilangan yang berbeda-beda angka dan huruf

ASCII Code-American Standard Code-for Information Interchange

Dalam bidang komputer mikro, ASCII Code mempunyai arti yang sangat khusus, yaitu untuk mengkodekan karakter (huruf, angka, dan tanda baca yang Iainnya). Kode- kode ini merupakan kode standar yang dipakai oleh sebagian besar sistem komputer mikro. Selain huruf, angka dan tanda baca yang terdiri dari 32 karakter (contoh: ACK, NAK), ASCII Code merupakan kontrol untuk keperluan transportasi data.

ASCII merupakan sandi 7 bit, sehingga terdapat 2 pangkat 7 yang berarti ada 128 macam simbol yang dapat disandikan dengan sistem sandi ini, sedangkan bit ke 8 merupakan bit paritas. Sandi ini dapat dikatakan yang paling banyak dipakai sebagai standard pensinyalan pada peralatan komunikasi data. Untuk transmisi asinkron tiap karakter disandikan dalam 10 atau 11 bit yang terdiri dari 1 bit awal, 7 bit data, 1 bit paritas,1 atau 2 bit akhir.