SENI TARI

Program Ekstrakurikuler Seni Tari di SD Negeri 1 Kutorejo adalah salah satu kegiatan unggulan yang bertujuan melestarikan budaya, mengembangkan kreativitas siswa, dan menanamkan nilai-nilai estetika. Program ini juga berperan dalam meningkatkan kepercayaan diri siswa melalui ekspresi seni gerak yang terarah. 

Tujuan Program Seni Tari

1. Melestarikan Budaya Nusantara: Mengajarkan tarian tradisional sebagai bentuk pelestarian kekayaan budaya Indonesia.

2. Mengembangkan Kreativitas dan Ekspresi Seni: Memberikan ruang kepada siswa untuk mengekspresikan diri melalui gerakan dan irama.

3. Meningkatkan Kepercayaan Diri: Membiasakan siswa tampil di depan umum dalam berbagai acara sekolah atau luar sekolah.

4. Melatih Koordinasi dan Kebugaran: Seni tari membantu siswa meningkatkan koordinasi motorik, keseimbangan, dan kebugaran fisik.

Kegiatan Utama Program Seni Tari

1. Latihan Rutin:

   • Diadakan satu kali seminggu dengan bimbingan pelatih seni tari profesional atau guru seni sekolah.

   • Materi meliputi teknik dasar tari, pengenalan berbagai jenis tarian tradisional, dan pengembangan koreografi.

2. Penampilan di Acara Sekolah:

   • Siswa menampilkan tarian pada acara-acara seperti peringatan Hari Kemerdekaan, Hari Kartini, perpisahan siswa, atau kegiatan lainnya seperti Gembira Dong Sai.

   • Seni tari menjadi bagian dari pembukaan program komunitas belajar seperti SAHABAT dan GENIUS.

3. Partisipasi dalam Lomba Seni Tari:

   • Mengikuti kompetisi tari tingkat kecamatan atau kabupaten untuk meningkatkan motivasi dan pengalaman siswa.

4. Workshop dan Kolaborasi:

   • Mengadakan workshop tari dengan melibatkan seniman lokal untuk memperluas wawasan siswa.

   • Mengadakan kolaborasi antar ekstrakurikuler, seperti seni tari dan hadrah, untuk menghasilkan pertunjukan seni yang lebih menarik.

Jenis Tarian yang Diajarkan

1. Tari Tradisional Lokal:

   • Mengajarkan tarian khas daerah setempat sebagai bagian dari pelestarian budaya.

2. Tari Nusantara:

   • Mengenalkan tarian dari berbagai daerah di Indonesia seperti Tari Saman, Tari Kecak, atau Tari Piring.

3. Tari Modern Kontemporer:

   • Sebagai variasi, beberapa gerakan tari modern juga diajarkan untuk menambah daya tarik siswa terhadap seni tari.

Keunggulan Program Seni Tari

1. Pelestarian Budaya Lokal: Program ini menjadi media efektif untuk mengenalkan siswa pada budaya daerah sejak usia dini.

2. Pengembangan Karakter Positif: Seni tari melatih disiplin, kerja keras, dan kepekaan estetika siswa.

3. Citra Positif Sekolah: Penampilan seni tari dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap kreativitas siswa SD Negeri 1 Kutorejo.

Saran Pengembangan Program Seni Tari

1. Peningkatan Fasilitas:

   • Menyediakan kostum tari tradisional yang beragam dan berkualitas.

   • Melengkapi ruang latihan dengan cermin besar dan perangkat musik yang memadai.

2. Pelatihan Guru dan Pelatih:

   • Memberikan pelatihan lanjutan bagi guru seni atau pelatih untuk memperbarui metode pengajaran tari.

3. Kolaborasi dengan Seniman Lokal:

   • Mengundang seniman lokal untuk berbagi pengalaman dan melatih siswa dalam teknik tari yang khas.

4. Pameran dan Dokumentasi:

   • Mendokumentasikan setiap penampilan tari untuk promosi di media sosial sekolah atau sebagai arsip kebanggaan.

5. Integrasi dengan Kurikulum:

   • Menjadikan seni tari sebagai bagian dari pembelajaran tematik budaya, sehingga memperkaya pengalaman belajar siswa.

Dampak Positif Program Seni Tari

1. Membantu siswa mengenal dan mencintai budaya Indonesia.

2. Meningkatkan keterampilan motorik, daya ingat, dan konsentrasi siswa.

3. Membentuk karakter siswa yang percaya diri, disiplin, dan kreatif.

Dengan pengelolaan yang baik, ekstrakurikuler Seni Tari dapat menjadi ikon kebanggaan SD Negeri 1 Kutorejo dan berkontribusi dalam melahirkan generasi yang mencintai budaya bangsa