Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Iman kepada kitab Allah berarti percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa Allah telah menurunkan kitab-kitab-Nya kepada para Rasul-Nya. Ajaran yang terdapat di dalam kitab tersebut disampaikan kepada umat manusia sebagai pedoman hidup agar dapat meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Diturunkannya kitab-kitab Allah ini merupakan anugerah bagi manusia. Mengapa demikian? Manusia dikaruniai akal dan pikiran sehingga dapat mengkaji ilmu pengetahuan yang ada di dalamnya. Kitab-kitab Allah tersebut juga dapat memberi jalan keluar terhadap setiap masalah dan kesulitan yang dihadapi oleh manusia. Dengan adanya kitab-kitab Allah ini, manusia dapat
membedakan mana yang benar (haq) dan mana yang salah (batil), mana yang bermanfaat dan mana yang mengandung mudarat.
Seandainya kita tidak mempunyai pedoman yang datangnya dari Allah tentu kita tidak akan pernah mengetahui keberadaan, keesaan, dan keagungan Allah. Demikian juga dengan orang-orang terdahulu. Mereka
mendapatkan informasi mengenai keesaan Allah melalui Kitab Allah tersebut. Tanpa dibimbing oleh Kitab Allah, kita juga akan melakukan penyembahan yang sesat dan tindakan-tindakan sesuka hati. Tanpa Kitab Allah sudah pasti akan membuat kita berada dalam kegelapan. Ibarat orang yang berjalan kita berjalan tanpa mengetahui arah dan tidak mempunyai tujuan. Jika demikian,
apa yang akan terjadi? Tentu kita akan tersesat, bukan? Untuk lebih memahami hal tersebut, perhatikanlah firman Allah dalam
Q.S. al-Māidah /5 : 16 Artinya : “Dengan kitab itulah Allah memberi petunjuk kepada orang yang
mengikuti keridlaan-Nya ke jalan keselamatan dan (dengan kitab itu pula)
Allah mengeluarkan orang itu dari gelap gulita kepada cahaya dengan izin-
Nya dan menunjukkan ke jalan yang lurus.” (Q.S. al-Māidah /5 : 16)
1) Kitab Taurat diturunkan kepada Nabi Musa AS, kurang lebih abad 12 SM (Sebelum Masehi) di daerah Israel dan Mesir. Isi pokok kitab Taurat; mengenai hukum syara’ dan keimanan atau akidah serta akan menculnya nabi akhir zaman yaitu Muhamad SAW. Kitab ini diturunkan sebagai pedoman hidup bagi kaum Bani Israil, kitab yang ditulis dalam bahasa Ibrani, Firman Allah QS. Al-Isra (17):2
Artinya: “Dan Kami berikan kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi Bani Israil (dengan firman): "Janganlah kamu mengambil penolong selain Aku”. (QS. Al-Isra (17):2)
2) Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud AS. pada abad 10 SM di daerah Israel. Isi pokok kitab Zabur mengandung beberapa ajaran pokok antara lain ; doa, zikir, nasihat, dan beberapa hikmah. Adapun mengenai syariat dan keimanan, maka nabi Daud AS. dan ummatnya disuruh mengikuti syariat Nabi Musa AS. Menurut orang-orang Yahudi dan Nasrani kitab Zabur ada pada perjanjian lama yang terdiri atas 150 pasal. Firman Allah SWT QS. Al-Miadah (5):46
3) Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa AS pada abad 1 Masehi di derah Jerussalem (Israel sekarang), sebagai pedoman hidup bagi Bani Israil . Yang berisi tentang Tauhid kepada Allah SWT. Berita akan munculnya nabi akhir zaman yaitu Muhammad SAW. Dan menyempurnakan kitab Taurat, juga memuat tentang keterangan dan penjelasan tentang mukjizat Nabi Isa AS. Dalam menyingkapi rahasia kaumnya yang telah sesat.
4) Kitab Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Pada abad 6 Masehi di Mekkah/Madinah (Arab Saudi Sekarang) Al-Qur’an diturunkan secara berangsur-angsur selama 22 tahun 2 bulan 22 hari. Ayat yang pertama kali turun adalah surat Al-‘Alaq (96):1-5 di Gua Hiro, tepatnya pada tanggal 17 Ramadhan tahun 40 dari kelahiran Nabi dan bertepatan tanggal 6 Agustus 610 M. Peristiwa turunnya Al-Qur’an disebut Nuzulul Qur’an. Al-Qur’an terdiri dari 30 juz 114 surat dan 6.666 ayat. Hal ini mengandung hikmah dan muatan pendidikan yang luar biasa. Misalnya Al-Qur’an mudah dimengerti, dihafalkan dan mudah dilaksanakan. Selain itu, beberpa ayat diturunkan sebagai reaksi atau jawaban atas masalah yang sedang dihadapi Nabi Muhammad SAW dan umat Islam pada umumnya. Isi pkok kandungan Kitab Al-Qur’an antara lain; Ajaran Tauhid dan Aqidah, ajaran tentang ibadah atau syariah, ajaran tentang muamalah, berisi bermacam-macam petunjuk yakni membimbing dan petunjuk kejalan yang benar, garis pemisah dan pembeda antara yang hak dan yang bathil, keterangan-keterangan tentang alam gaib, keterangan yang ilmiah tentang penciptaan alam semesta, kisah umat masa lalu/Tarikh.
Umat Islam yakin bawa Al-Qur’an adalah kitab suci terakhir yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai pedoman hidup dan dasar hukum pertaman dalam kehidupan . Allah SWT berfirman : QS. Al-Baqarah (2):2
Artinya: “Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa. (QS. Al-Baqarah (2):2)
berbeda dengan kitab-kitab terdahulu yang hanya diperuntukkan bagi kaumnya. Al-Qur’an diturunkan untuk seluruh umat manusia, sesuai dengan firman Allah SWT. QS. Ali Imron (3):18
1. Sebutkan 3 pokok-pokok isi kandungan Al-Qur’an!
2. Sebutkan 3 manfaat atau hikmah mengimani kitab suci Al-
Qur’an!
3. Jelaskan maksud kandungan ayat QS. Al-Baqarah : 2!
4. Jelaskan secara singkat maksud Al-Qur’an diturunkan secara berangsur-angsur!