Kolagen adalah sejenis protein yang dibentuk oleh fibroblas dan sel lainnya. Tugas utama kolagen pada sel kulit dan otot adalah memperkuat jaringan ikat dan menjaga keutuhan tubuh.
Kolagen, yang menambah kekuatan, kelenturan dan vitalitas pada kulit dengan bergabung dengan struktur jaringan ikat yang melindungi sel otot dan kulit, juga bertanggung jawab untuk menjaga persendian, tendon dan organ tetap bersama.
Jumlah protein kolagen yang membentuk jaringan ikat dan ikat mulai berkurang seiring bertambahnya usia tubuh manusia dan menjadi tidak mencukupi setelah beberapa saat. Kehilangan kolagen, yang meningkat seiring dengan penuaan, menyebabkan masalah seperti kulit kering, keriput, selulit, gangguan sendi, dan penurunan elastisitas.
Kolagen, yang sering diproduksi oleh tubuh di usia muda, berkurang tidak hanya dengan bertambahnya usia, tetapi juga karena alasan seperti pola makan yang tidak sehat, stres, merokok, paparan sinar matahari yang berlebihan, dan kekurangan vitamin C.
Memberikan dukungan kolagen pada kulit, persendian dan otot dengan makanan yang mengandung kolagen dan suplemen kolagen dapat digunakan secara teratur.
Setelah usia 30 tahun, produksi kolagen dalam tubuh menurun 1% hingga 2% per tahun.
Pada usia 40, 10% hingga 20% kolagen hilang. Oleh karena itu, suplemen kolagen mungkin diperlukan dengan berbagai cara seiring bertambahnya usia untuk mendukung produksi kolagen tubuh dan untuk mengekang hilangnya kolagen.
Ketika jumlah kolagen dalam tubuh menurun, tidak hanya masalah kulit saja yang dialami. Tulang rawan sendi melemah, tulang kehilangan kekuatan, proses rematik, tulang rawan, proses resorpsi otot dan tulang mempercepat.
Ketika kolagen, yang berperan utama dalam proses ini, didukung dengan suplemen eksternal, efek negatif dari kekurangan kolagen dapat diatasi. •
Seiring bertambahnya usia kulit, tidak hanya bahan pengisi di antaranya, tetapi juga sistem kerangka yang menyatukan kulit. Serat yang menyusun kerangka kulit adalah molekul yang disebut kolagen dan elastin.•
Ini adalah penyangga utama yang menyelimuti kulit Anda seperti jaring, memberikan kekencangan, kelenturan, kemampuan beradaptasi dan kekuatan.•
Seiring bertambahnya usia, sel-sel yang memproduksi kolagen dan elastin juga menua.• Terutama serat elastin cepat rusak menjelang abad pertengahan, menebal dan menggulung, mengeras dan berubah menjadi struktur yang tersebar dan terfragmentasi.•
Perubahan yang sama terlihat pada serat kolagen. Seiring bertambahnya usia, serat-serat ini juga akan menebal dan mengalami distorsi seperti lengkungan dan aglomerasi.•
Singkatnya, ini adalah perubahan yang disebabkan oleh penuaan internal pada jaringan pendukung dan kerangka kulit Anda.
Apa saja manfaat kolagen bagi tubuh?
1. Meningkatkan sirkulasi darah dan Baik Untuk Jantung
Suplemen kolagen dapat memperkuat struktur pembuluh darah dan meningkatkan elastisitasnya. Dengan demikian, manfaat kolagen untuk membentengi pembuluh darah dapat membantu meningkatkan aliran darah dari dan menuju jantung. Semakin lancar peredaran darah Anda, semakin banyak oksigen dan nutrisi yang dikirim ke kulit sehingga penampilan kulit Anda tampak sehat, muda, dan bercahaya.
2. Menyembuhkan luka dan cedera
Kolagen diperlukan untuk memperbaiki dan membangun kembali jaringan ikat untuk mendukung perkembangan otot, kulit, dan persendian yang kuat. Kolagen juga memperkuat struktur tulang, urat, tulang rawan, dan ligamen. Suplemen kolagen dapat mendorong massa otot untuk meregenerasi dan membantu Anda lebih cepat pulih dari cedera akibat olahraga.
3. Meringankan nyeri sendi / rematik
Ketika jumlah kolagen dalam tubuh Anda berkurang seiring bertambahnya usia, maka risiko osteoarthritis akan meningkat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang menambah asupan kolagen dapat mengurangi gejala osteoarthritis dan mengurangi nyeri sendi secara keseluruhan.
Penelitian lain menyatakan bahwa menambah asupan kolagen dapat membantu meringankan kondisi osteoarthritis, meskipun hal ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.
Selulit terjadi ketika jaringan lemak mendesak ke atas menembus serat hingga ke lapisan teratas kulit. Hasilnya, penampilan kulit yang tampak bergelombang tak merata. Suplemen kolagen dapat membantu mengurangi selulit langsung dari dalam tubuh, berfungsi mempromosikan percepatan proses perbaikan dan regenerasi dari serat dalam kulit yang rusak.
5. Mengurangi keriput dan garis halus
Seiring dengan bertambahnya usia yang mengakibatkan penipisan kolagen alami tubuh, garis halus dan keriput dapat timbul di tempat-tempat di mana kulit paling banyak bergerak — misalnya di persendian, dahi, bibir, dan mata. Penggunaan krim anti-aging dan sunblock serta suplemen kolagen dapat membantu mengurangi gejala penuaan dini, termasuk untuk membantu proses penyembuhan dan perbaikan jaringan kulit.
Selain itu, suntikan kolagen di dokter kulit dapat digunakan sebagai filler untuk memperbaiki kontur kulit wajah yang kendur dan berkeriput akibat penuaan, serta menghapus bekas luka dangkal (termasuk bekas jerawat).
6. Meningkatkan kesehatan rambut
Kesehatan rambut adalah salah satu dari sekian manfaat kolagen yang tidak boleh terlewati. Kolagen adalah komponen utama dalam pertumbuhan rambut. Kolagen berfungsi melawan radikal bebas yang dapat memengaruhi tekstur, pertumbuhan, dan ketebalan rambut Anda.
7. Meningkatkan massa otot
Selain dikenal berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, manfaat kolagen juga menjadi komponen utama dalam perkembangan jaringan otot. Menambah asupan kolagen akan bermanfaat dalam menjaga dan meningkatkan massa otot.
Hasil sebuah penelitian menunjukkan suplemen kolagen dapat meningkatkan kekuatan otot bagi pasien sarcopenia atau kondisi hilangnya massa otot karena proses penuaan, yang umum terjadi pada lanjut usia.
RETINOL
Retinol adalah bahan aktif dari vitamin A yang banyak digunakan dalam produk skin care. Senyawa ini terkandung dalam berbagai produk karena memiliki banyak fungsi, mulai dari mengatasi jerawat, memperbaiki tekstur kulit, hingga digadang-gadang ampuh mencegah penuaan dini.
Manfaat Retinol:
Dokter sering kali meresepkan obat atau produk skin care mengandung retinol untuk mengatasi jerawat dengan tingkat keparahan ringan hingga sedang. Ini karena retinol dapat membuka pori-pori sehingga kulit mampu menyerap obat jerawat dengan baik.
Selain itu, retinoid juga mencegah munculnya jerawat baru dengan cara mengurangi produksi minyak berlebih dan meredakan peradangan pada kulit. Dengan begitu, tidak terjadi penyumbatan pori-pori yang merupakan awal terbentuknya jerawat.
2. Mencegah keriput akibat penuaan
Retinol, khususnya tretinoin, dapat mencegah munculnya keriput atau garis halus di kulit. Ini disebabkan karena tretinoin meningkatkan produksi kolagen dan merangsang aliran darah di bawah kulit sehingga kulit menjadi lebih sehat.
Tretinoin juga membantu memudarkan flek hitam akibat penuaan serta mengurangi bintik kulit pemicu kanker yang disebut actinic keratosis. Senyawa ini bekerja dengan menghalau paparan sinar ultraviolet yang berlebihan pada wajah.
3. Mengendalikan gejala psoriasis
Retinoid dari jenis tazarotene memiliki manfaat tersendiri bagi penderita psoriasis. Zat ini membantu mengendalikan gejala psoriasis dengan cara:
memperlambat pertumbuhan sel-sel kulit,
menipiskan kulit yang menebal dan bersisik,
meredakan bengkak dan kemerahan, serta
mengatasi psoriasis pada kuku.
Jika Anda memiliki psoriasis, dokter akan menganjurkan untuk mengoleskan setetes kecil krim retinol satu kali sehari sebelum tidur.
Milia adalah benjolan-benjolan kecil yang biasanya tumbuh di sekitar hidung, dahi, dan kelopak mata. Benjolan-benjolan ini sering kali sulit dihilangkan sehingga diperlukan obat untuk membasminya.
PEPTIDE
Apa itu Peptide?
Peptide merupakan segmen dari protein aktif yang berkomunikasi dengan sel-sel dan menginstruksikan mereka untuk bertingkah laku dalam cara tertentu.
Di kulit, peptide bisa mendorong produksi elastin (yang menolong kulit untuk “kembali lagi”) atau agar kulit menyembuhkan dirinya sendiri setelah terluka.
Apa Fungsi Peptide?
Peptide masuk ke dalam sel kulit dan memerintahkan mereka untuk melakukan hal-hal tertentu seperti memproduksi kolagen, memulihkan kemerahan, atau menenangkan otot untuk meminimalisir kerutan.
