Pi Network
Pi Network
Tentang Kami
Dr. Nicolas Kokkalis
Head of Technology
Stanford PhD dan instruktur kelas aplikasi desentralisasi pertama Stanford, menggabungkan sistem terdistribusi dan interaksi komputer manusia untuk membawa cryptocurrency ke orang-orang biasa
Saya telah menjadi teknolog sepanjang hidup saya, yang membuat saya meraih gelar Ph.D. di Universitas Stanford dan untuk terus menjadi Sarjana Pascadoktoral di departemen Ilmu Komputer di sana. Sebagai bagian dari postdoc saya, saya memperkenalkan dan mengajar CS359B, Aplikasi Terdesentralisasi di kelas Blockchain, di departemen Ilmu Komputer Stanford. Di situlah saya menemukan secara langsung kesulitan untuk mendapatkan kemajuan teknologi blockchain ke tangan orang-orang biasa. Saya percaya saat ini teknologi dapat memberdayakan orang lebih dari sebelumnya.
Sebagai sarjana muda, saya merancang dan membangun motherboard komputer baru dari awal di lab. Dalam pekerjaan PhD awal saya, saya membuat kerangka kerja untuk menulis "kontrak pintar" pada sistem terdistribusi yang toleran terhadap kesalahan, sebelum blockchain dan Ethereum muncul, dan menerbitkannya sebagai tesis MS saya. Saya juga membuat platform game online, Gameyola, di mana jutaan orang menghibur diri mereka sendiri selama lebih dari 2.000 tahun; untuk pekerjaan PhD saya nanti, saya mencoba memulihkan tahun-tahun pria itu dengan menulis asisten email yang diberdayakan orang banyak yang menghemat waktu orang saat memproses email dan tugas mereka. Juga, saya adalah CTO pendiri di StartX, akselerator startup nirlaba untuk mahasiswa Stanford yang telah membantu lebih dari 2000 pengusaha.
Saya adalah orang yang percaya kuat dan jangka panjang tentang potensi teknis, keuangan, dan sosial dari cryptocurrency, tetapi frustrasi dengan keterbatasan mereka saat ini. Saya berkomitmen untuk membawa kekuatan blockchain ke lebih banyak orang dengan meningkatkan pengalaman saat ini dan membangun nilai untuk semua orang. Saya melakukan ini dengan menggunakan filosofi desain yang berpusat pada pengguna yang mengubah proses pengembangan blockchain baru menjadi terbalik: Luncurkan dalam Beta; mengundang anggota ke jaringan; ulangi protokol bersama dengan anggota; mendesentralisasikan desain yang dihasilkan.
Hasilnya saat ini tersedia sebagai Pi Network, cryptocurrency baru dan jaringan peer-to-peer, yang saat ini beroperasi di 150+ negara dan 32 bahasa. Pi Network adalah 100% komitmen profesional saya, sementara istri dan putra tercinta saya mengambil 100% komitmen pribadi saya.
Dr. Chengdiao Fan
Head of Product
Stanford PhD dalam Antropologi Komputasi memanfaatkan komputasi sosial untuk membuka potensi manusia dalam skala global.
Saya menyelesaikan Ph.D. dalam Ilmu Antropologi dari Universitas Stanford, dengan keahlian dalam studi perilaku manusia dan kelompok manusia. Minat penelitian saya berfokus pada interaksi manusia-komputer dan komputasi sosial -- khususnya, bagaimana kita menggunakan teknologi untuk berdampak positif pada perilaku manusia dan masyarakat. Proyek penelitian saya sebelumnya dan makalah yang diterbitkan termasuk merancang sistem perangkat lunak untuk meningkatkan produktivitas, meningkatkan komunikasi sosial, dan memunculkan modal sosial yang belum dimanfaatkan untuk orang-orang. Saya juga mendirikan startup yang membangun platform produktivitas email yang menskalakan percakapan dengan crowdsourcing.
Yang menarik bagi saya tentang teknologi blockchain adalah penggabungan desentralisasi dengan instrumen ekonomi. Keajaiban teknologi ini dapat memobilisasi individu di seluruh dunia untuk berpartisipasi dan dihargai atas kontribusi mereka. Sama seperti internet yang memungkinkan dunia untuk lebih terhubung melalui pertukaran informasi, blockchain dan cryptocurrency memungkinkan kolaborasi yang lebih dekat dan lebih sering dengan pertukaran nilai. Saya percaya potensi mereka jauh melampaui bidang keuangan, dan akan menciptakan nilai-nilai yang sebelumnya tidak diciptakan atau ditangkap pada tingkat individu, masyarakat dan global. Harapan saya untuk Pi adalah pembentukan ekonomi inklusif bagi warga dunia untuk melepaskan dan menangkap nilai mereka sendiri, dan pada gilirannya menciptakan nilai bagi masyarakat dan dunia.
Saya berbicara bahasa Inggris & Cina. Saya seorang ilmuwan, seorang insinyur, seorang istri dan ibu dari seorang anak berusia 3 tahun.
.
.
.
.
Ada empat peran yang dapat dimainkan pengguna Pi, sebagai penambang Pi.
Yaitu:
Pioneer
Pengguna aplikasi seluler Pi yang hanya mengonfirmasi bahwa mereka bukan "robot" setiap hari. Pengguna ini memvalidasi kehadiran mereka setiap kali mereka masuk ke aplikasi. Mereka juga dapat membuka aplikasi untuk meminta transaksi (misalnya melakukan pembayaran dalam Pi ke Pioneer lain)
Contributor
Pengguna aplikasi seluler Pi yang berkontribusi dengan memberikan daftar perintis yang dia kenal dan percayai. Secara agregat, kontributor Pi akan membangun grafik kepercayaan global.
Ambassador
Pengguna aplikasi seluler Pi yang memperkenalkan pengguna lain ke jaringan Pi.
Node
Pengguna yang merupakan pionir, kontributor yang menggunakan aplikasi seluler Pi, dan juga menjalankan perangkat lunak simpul Pi di komputer desktop atau laptop mereka. Perangkat lunak Pi node adalah perangkat lunak yang menjalankan algoritma inti SCP, dengan mempertimbangkan informasi grafik kepercayaan yang diberikan oleh Kontributor.
pi network
Model Ekonomi Pi Network
Pi, di sisi lain, berusaha untuk mencapai keseimbangan antara menciptakan rasa kelangkaan untuk Pi, sambil tetap memastikan bahwa sejumlah besar tidak terakumulasi menjadi sejumlah tangan kecil. Kami ingin memastikan pengguna kami menambang lebih banyak Pi saat mereka memberikan kontribusi ke jaringan. Tujuan Pi adalah membangun model ekonomi yang cukup canggih untuk mencapai dan menyeimbangkan prioritas ini sambil tetap cukup intuitif untuk digunakan orang.
Persyaratan desain model ekonomi Pi:
Simple
Bangun model yang intuitif dan transparan
Fair Distribution
Berikan massa kritis akses populasi dunia ke Pi
Scarcity
Ciptakan rasa kelangkaan untuk mempertahankan harga Pi dari waktu ke waktu
Meritocratic Mining
Hadiahi kontribusi untuk membangun dan mempertahankan jaringan
..
.
Sebuah proyek aset kripto yang memberi kesempatan mining dengan mudah, bahkan melalui smartphone sekalipun.
pi network
Berangkat dari permasalahan di mana masih sulitnya akses menuju dunia aset kripto termasuk kegiatan mining yang cenderung eksklusif, akhirnya Pi Network dibentuk untuk membawa aset kripto ke seluruh lapisan masyarakat dan bertujuan untuk menyediakan platform aset kripto yang mudah dioperasikan oleh masyarakat awam, disertai dengan ekosistem keuangan yang peer-to-peer.
Pi Network adalah sebuah proyek aset kripto yang memberi kesempatan bagi para pegiat aset kripto untuk melakukan mining dengan mudah, bahkan melalui smartphone sekalipun.
Design, Distribution, Trust Graph Bootstrap
Seperti namanya, fase pertama ini berfokus pada menjalankan server yang sepenuhnya terdesentralisasi. Mulai dari perbaikan dan pengembangan tampilan dan pengoperasian platform hingga pengiriman koin secara langsung pada pengguna. Pada fase awal mulai, PiCoin (PI) masih belum listing di bursa kripto sehingga para pengguna belum bisa memperjualbelikannya. Berkat hal tersebut, Pi berhasil meraih lebih dari 100 ribu pengguna, pada saat Awal mula beroperasi.
Testnet
Satu tahun kemudian yaitu pada tahun 2020, Pi Network memasuki fase kedua. Di fase testnet, Pi Network berhasil menarik lebih banyak masyarakat untuk menggunakan platform ini, yaitu lebih dari 3.5 juta pengguna, lho! Fase ini mencakup pengujian terhadap jaringan Pi Network, termasuk menyiapkan beberapa nodes di jaringan dan mendorong para pengguna untuk menciptakan node-nya sendiri. Uji coba ini dilakukan agar para developer bisa terus melakukan pengembangan dan perbaikan pada jaringan.
Mainnet
Fase terakhir dan masih dalam proses pengerjaan adalah mainnet, di mana merupakan fase saat PI mulai terdaftar di bursa kripto dan ditukar dengan aset kripto lainnya. Dalam fase ini, para pengguna akan lebih tersaring sehingga hanya pengguna yang sudah Terverifikasi/KYC saja yang bisa melanjutkan akses. Selain itu, pengembangan pada jaringan juga akan bergantung pada jumlah node yang terbentuk lewat mining, selayaknya jaringan blockchain lainnya.
Beberapa keunggulan yang menjadi nilai tambah dibandingkan jaringan aset kripto lainnya, yaitu:
Terdesentralisasi Penuh
Jaringan aset dibentuk untuk menjadi sebuah jaringan yang terdesentralisasi penuh, tidak ada pihak pusat yang mengatur perputaran aset hingga proses mining. Seluruhnya akan bergerak mengikuti para pengguna di dalamnya dengan aman dan tidak dapat dipalsukan.
First Mobile
Pi Network juga menjadi pionir dalam menyediakan jaringan yang memungkinkan para penggunanya untuk mining sejumlah aset kripto melalui smartphone. Seperti yang kita sama-sama ketahui, proses mining sangatlah berat bahkan membutuhkan banyak biaya, waktu, serta tenaga. Maka dari itu, mining lewat smartphone menjadi solusinya.
User & Planet Friendly
Dengan memungkinkan proses mining dilakukan lewat smartphone, menghasilkan keunggulan selanjutnya yaitu user & planet friendly. Jika pada blockchain lain validasi transaksi atas mining membutuhkan banyak energi, maka disini justru sebaliknya.
Dengan algoritma konsensus yang berbeda, maka kegiatan mining akan lebih ramah lingkungan juga ramah bagi pengguna dari berbagai kalangan.
Terdapat 4 kegunaan utama yang diberikan, yaitu :
Pi Network memiliki sistem konsensus yang memastikan validitas dari masing-masing pihak yang terlibat dalam jaringan.
Sistem tersebut memastikan bahwa seluruh pihak yang melakukan transaksi dapat dipercaya dan kemudian dicatat nilai kredibilitasnya melalui shared trust graph.
Ini akan memungkinkan pihak yang ada di jaringan selalu mengetahui apakah pihak yang akan melakukan transaksi dengannya dapat dipercaya.
Sistem ini menjadi salah satu kegunaan utama dari Pi Network yang juga sangat bermanfaat untuk memastikan keamanan transaksi.
Pi Network juga menyediakan platform untuk berbagi perhatian, ini seperti satu channel yang terlihat oleh semua pihak di jaringan tersebut. Dalam channel tersebut, satu pihak dapat menarik seluruh perhatian semua pihak yang berada di jaringan tersebut.
Contoh nyatanya adalah seperti Instagram namun perbedaannya adalah hanya akan ada satu post yang akan bergantian secara global.
Platform ini juga dapat dimanfaatkan untuk iklan yang nantinya akan membuka salah satu peluang untuk menghasilkan keuntungan di Pi Network.
Selain perhatian dan waktu, proyek ini juga memberikan akses untuk pertukaran barang dan jasa melalui toko virtual atau marketplace layaknya Shopee atau Tokopedia. Nantinya proses jual beli akan menggunakan Pi sebagai alat tukar.
Keseluruhan kegunaan yang diberikan oleh Pi Network akan memperluas ekosistem aplikasi terdesentralisasi yang dapat dibangun pada jaringannya.
Pi Network akan mempermudah developer untuk menggunakan infrastruktur dan sumber daya yang sudah ada di jaringan tersebut dari pengguna lain, sehingga mempermudah proses.
Pi juga akan membangun aplikasi terdesentralisasinya dengan fitur interoperabilitas agar terdapat kemudahan perpindahan data, aset, dan juga proses antar aplikasi di jaringan lain.
Token tata kelola yang bekerja di jaringan, sehingga seluruh komunitas dapat memiliki andil untuk proses voting dalam memutuskan sesuatu yang berdampak bagi perkembangan proyek.
Awal sistem yang digunakan adalah Provisional Governance Model , ini adalah model dimana kendali masih dikuasai mayoritas oleh Pi Network, dan ketika pengguna jaringan sudah melebihi lima juta pengguna, sistem governance akan berubah menjadi Constitutional Convention, yang lebih terdesentralisasi.
Jaringan Pi akan melakukan konvensi ini di beberapa lokasi di seluruh dunia untuk memastikan aksesibilitas, melaksanakan konvensi secara langsung, Pi juga akan menggunakan aplikasi selulernya sebagai platform untuk memungkinkan anggota Pi berpartisipasi dalam proses dari jarak jauh. Baik secara langsung atau online, anggota komunitas Pi akan memiliki kemampuan untuk berpartisipasi dalam menyusun struktur tata kelola jangka panjang Pi.
Berbeda dari sistem konsensus yang sudah ada, Pi Network menggunakan Stellar Consensus Protocol (SCP).
Sistem konsensus tersebut digunakan untuk mempermudah sistem penambangan yang ramah pengguna dan hanya memerlukan smartphone.
Stellar Consensus Protocol (SCP) menggunakan mekanisme baru yang disebut Federated Byzantine Agreements (FBA) untuk memastikan pembaruan pada ledger selalu tepat dan aman.
Stellar Consensus Protocol juga diluncurkan pada Blockchain Stellar yang sudah digunakan sejak Tahun 2015.
Pi Network bergerak untuk memastikan bahwa crypto yang diterbitkannya memiliki sifat kelangkaan namun tetap tersedia untuk semua pihak. Caranya dengan memiliki persediaan Token Pi yang terbatas namun tetap tidak ada penimbunan oleh satu pihak, sehingga Pi tersebar secara merata.
Jumlah yang dapat ditambang oleh satu penambang juga akan terus menurun sepanjang waktu dengan semakin banyak pihak yang menambang.
Jumlah Pi yang tersedia secara keseluruhan akan terbagi menjadi tiga komponen yaitu jumlah dari hasil penambangan, hasil referral, dan hasil developer. Pembagian tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa semua Pi terbagi secara merata dan tidak ada pihak yang dapat menimbun. Secara keseluruhan Pi Network ingin membentuk ekosistem keuangan dengan empat aspek yaitu mudah, merata, langka, dan adil dalam imbalan.
..
.