Cateten nggih, punika kabèh ingkang penting kanggé panjenengan! 📝✨
Cateten nggih, punika kabèh ingkang penting kanggé panjenengan! 📝✨
Gimana, kalian udah tertarik sama segitiga sama sisi, kan? Penasaran ingin mengenal segitiga sama sisi lebih jauh? Yuk, lanjut scroll ke bawah dan pelajari tiap bagiannya. Semangat sinau nggih, kanca-kanca sedaya! 😄✨
⏫SEGITIGA SAMA SISI⏫
1. Sifat-Sifat Segitiga Sama Sisi📏🔺
Berdasarkan definisinya, segitiga sama sisi memiliki tiga sisi yang sama panjang dan tiga sudut yang sama besar. Kira-kira, kalian tau sifat-sifat lainnya nggak ya? Kalo masih belum tau, yuk simak penjelasan lengkap sifat-sifat segitiga sama sisi berikut!
Ketiga sisinya sama panjang
Segitiga sama sisi memiliki tiga sisi yang semuanya memiliki panjang yang sama. Hal ini membuat segitiga ini sangat simetris, dengan setiap sisi yang setara satu sama lain. Ini adalah ciri khas dari segitiga ini yang membedakannya dengan segitiga lainnya.
Sudut-sudutnya sama besar
Segitiga sama sisi memiliki tiga sudut yang besarannya sama, yaitu masing-masing 60°. Ini berarti segitiga ini memiliki simetri sudut yang sempurna, yang menjadikannya sangat teratur. Semua sudut segitiga sama sisi berkontribusi pada kesamaan bentuknya.
Memiliki tiga garis diagonal sisi yang berpotongan tepat di satu titik
Segitiga sama sisi juga memiliki tiga garis diagonal yang dibentuk dari titik tengah sisi-sisinya menuju titik puncaknya. Ketiga garis ini saling berpotongan di satu titik pusat segitiga yang juga merupakan titik keseimbangan atau pusat simetri segitiga.
Memiliki tiga sumbu simetri
Sebuah segitiga sama sisi memiliki tiga sumbu simetri yang membagi segitiga menjadi dua bagian yang identik. Setiap sumbu simetri melewati titik puncak segitiga dan titik tengah sisi yang berlawanan, membagi segitiga menjadi dua bagian yang serupa secara sempurna.
Memiliki tiga sumbu putar
Segitiga sama sisi juga memiliki tiga sumbu putar. Artinya, segitiga ini akan tampak identik setelah diputar sejauh 120° atau 240° (kurang dari 360°), menunjukkan simetri putar pada segitiga ini. Dengan kata lain, segitiga ini memiliki simetri putar dengan orde 3.
Jumlah ketiga sudutnya adalah 180°
Ini adalah sifat umum untuk semua segitiga. Seperti halnya segitiga lainnya, jumlah dari ketiga sudut dalam segitiga sama sisi selalu 180°. Ini adalah aturan dasar dalam geometri yang berlaku untuk semua segitiga, tidak peduli bentuknya.
Terbentuk dari dua segitiga sama kaki yang kongruen
Jika segitiga sama sisi dibagi dari titik puncaknya ke tengah alas, maka terbentuk dua segitiga sama kaki yang kongruen (memiliki bentuk dan ukuran yang sama persis). Masing-masing segitiga ini akan memiliki dua sisi yang sama panjang dan sudut yang sama besar, serta akan berbagi alas yang dibagi dua secara simetris.
2. Apa Hubungan Segitiga Sama Sisi dengan Kekongruenan?🤔
Berdasarkan sifat segitiga sama sisi, ternyata ada yang menunjukkan hubungannya dengan kekongruenan yang udah kalian pelajari sebelumnya, loh! Kira-kira gimana ya hubungannya? Coba perhatikan gambar segitiga sama sisi berikut⤵️
👀 Apa yang kamu lihat?
Garis AB dan AC panjangnya sama (lihat tanda garis yang sama di kedua sisi itu).
Garis BC dibagi dua sama panjang oleh titik M (lihat tanda dua garis kecil di BM dan MC).
Garis AM ada di tengah dan membagi segitiga jadi dua bagian.
Nah, sekarang perhatikan dua segitiga kecil yang terbentuk:
Segitiga ABM (yang warna kuning)
Segitiga ACM (yang warna biru)
Kalau kamu lipat segitiga besar ABC tepat di garis AM, kamu akan lihat:
Segitiga ABM pas banget nutupin segitiga ACM.
Semua sisi dan sudutnya sama besar.
Artinya?
➡️ Segitiga ABM dan ACM itu sama persis alias kembar!
Karena dua segitiga kecilnya sama, maka:
Sudut ∠ABC dan ∠ACB juga sama besar.
Sisi AB = AC = BC (karena dibagi dua sama panjang).
Jadi, kesimpulannya: 💡 Segitiga ABC adalah segitiga sama sisi karena ketiga sisinya sama panjang dan bisa dibagi jadi dua segitiga kecil yang sama persis (kongruen)!
⏫SEGITIGA SAMA KAKI⏫
🔹 Apa itu segitiga sama kaki?
Segitiga yang punya dua sisi sama panjang. Misalnya segitiga ABC, mempunyai sisi AB dan AC sama panjang, tapi sisi BC beda.
Segitiga sama kaki atau isosceles triangle adalah segitiga yang memiliki sepasang sisi yang sama panjang, dua sudut yang sama besar, dan memiliki satu sumbu simetri.
Berikut ini adadalah bangun datar berbentuk persegi empat yang mempunyai empat sisi sama panjang.
Jika kita menggambar garis diagonal, dan memotong bangun tersebut pas di diagonal maka akan di dapatka dua segitiga yang kongruen. Kedua segitiga tersebut memiliki dua sisi yang sama panjang namun sisi yang merupakan diagonal pada bangun datar persegi memiliki panjang yang berbeda. Maka ini lah yang disebut dengan segitiga sama kaki.
Berikut adalah penjelasan lebih rinci tentang sifat-sifat segitiga sama kaki:
1. Dua sisi yang sama panjang:
Segitiga sama kaki selalu memiliki dua sisi yang panjangnya sama, yang disebut sebagai kaki segitiga.
2. Dua sudut yang sama besar:
Sudut-sudut yang berhadapan dengan sisi yang sama panjang juga memiliki besar yang sama. Sudut ini disebut sebagai sudut alas.
3. Satu sumbu simetri:
Segitiga sama kaki memiliki satu sumbu simetri yang membagi segitiga menjadi dua bagian yang sama. Sumbu simetri ini juga merupakan garis tinggi yang ditarik dari sudut puncak ke alas segitiga.
4. Dapat ditempatkan dengan dua cara:
Segitiga sama kaki dapat ditempatkan pada bidang datar dengan dua cara yang berbeda, yaitu dengan sisi alas sebagai dasar atau sisi yang sama panjang sebagai dasar.
5. Garis tinggi membagi alas menjadi dua sama panjang:
Garis tinggi yang ditarik dari sudut puncak ke alas membagi alas menjadi dua bagian yang sama panjang.
6. Jumlah ketiga sudutnya 180 derajat:
Seperti segitiga lainnya, jumlah ketiga sudut dalam segitiga sama kaki selalu 180 derajat.
Rumus luas segitiga sama kaki dan sama sisi sebenarnya sama dengan segitiga pada umumnya yaitu:
Luas segitiga = ½ x alas x tinggi
Berarti, segitiga sama kaki dan segitiga sama sisi, rumusnya sama aja dong? Yup! Sama aja. Maka, rumus keliling segitiga sama kaki dan sama sisi adalah:
Keliling = sisi + sisi + sisi
Keliling adalah jumlah semua sisi segitiga. Rumusnya gampang banget! Tinggal dijumlahkan aja semua sisi yang ada. Yang jadi challenge adalah, gimana kalau dalam soal, ukuran tiap sisinya enggak lengkap?
Nah, itu yang selanjutnya akan gue bahas sebagai reminder bahwa ada yang namanya rumus Pythagoras.
rumus pythagoras ini kan dicontohkannya dengan segitiga siku-siku, lalu kalau segitiga sama kaki dan segitiga sama sisi gimana? Bisa dicek gambar di bawah ini ya,