PELAKSANAAN VAKSIN

Vaksin merupakan salah satu upaya yang dinilai paling efektif untuk mengatasi pandemi COVID-19 yang masih berlangsung. Vaksinasi atau imunisasi merupakan prosedur pemberian suatu antigen penyakit, berupa virus atau bakteri yang dilemahkan atau sudah mati, bisa juga hanya bagian dari virus atau bakteri. Tujuannya adalah untuk membuat sistem kekebalan tubuh mengenali dan mampu melawan saat terpapar suatu penyakit.

Sistem kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit bisa terbentuk secara alami saat seseorang terinfeksi virus atau bakteri penyebabnya. Namun, infeksi virus Corona memiliki risiko kematian dan daya tular yang tinggi dan merupakan pandemi. Oleh karena itu, diperlukan cara untuk membentuk sistem kekebalan tubuh, dengan memberikan vaksinasi.

Badan Inteligen Negara (BIN) berkolaborasi dengan Puskesmas Medan Helvetia, Nakes TNI dan Nakes Poldasu melaksanakan vaksinasi Covid -19 bagi masyarakat yang berada di Kelurahan Helvetia Tengah sejak di mulainya vaksinasi pada tahap pertama di bulan Juli tahun 2021.

Pelaksanaan vaksinasi dilakukan secara bertahap oleh tim tersebut diatas . Pada hari Rabu tanggal 14 Juli 2021 pelaksanaan vaksinasi dilakukan pada warga Kelurahan Helvetia Tengah sebanyak 700 orang dan dilaksanakan di 2 titik yaitu : Aula Kelurahan Helvetia Tengah dan Puskesmas Medan Helvetia

Pelaksanaan vaksin kedua dilaksanakan 12 Agustus 2021 yang dilaksanakan pada 2 titik yaitu : di Aula Kelurahan Helvetia Tengah dan SMP Negeri 18 Medan dan dihadiri oleh Ketua BIN Provinsi Sumatera Utara

Vaksinasi dilakukan pemerintah untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat COVID-19, vaksinasi Covid-19 dapat memicu sistem imunitas tubuh untuk melawan virus Corona. Dengan begitu, risiko Anda untuk terinfeksi virus ini akan jauh lebih kecil, dan jika seseorang yang sudah divaksin tertular COVID-19, vaksin bisa mencegah terjadinya gejala yang berat dan komplikasi. Dengan begitu, jumlah orang yang sakit atau meninggal karena COVID-19 akan menurun. Mendorong terbentuknya herd immunity, seseorang yang mendapatkan vaksin COVID-19 juga dapat melindungi orang-orang di sekitarnya, terutama kelompok yang sangat berisiko, seperti lansia di atas 70 tahun. Hal ini karena kemungkinan orang yang sudah divaksin untuk menularkan virus Corona sangatlah kecil. Bila diberikan secara massal, vaksin COVID-19 juga mampu mendorong terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) dalam masyarakat. Artinya, orang yang tidak bisa mendapatkan vaksin, misalnya bayi baru lahir, lansia, atau penderita kelainan sistem imun tertentu, bisa mendapatkan perlindungan dari orang-orang di sekitarnya.