Latar Belakang
Organisasi disekolah yang bersifat ekstern bisa mengarah kepada hal-hal yang bersifat politis sehingga timbulah situasi yang tidak menguntungkan sebagai tempat diselenggarakannya proses belajar mengajar. Akibat dari situasi tersebut, timbulah loyalitas ganda. Di satu pihak harus melaksanakan peraturan yang dibuat oleh sekolah, di lain pihak harus tunduk kepada organisasi yang di kendalikan dari luar.
Pelaksanaan kegiatan OSIS harus berpedoman pada program kerja OSIS dan AD/ART OSIS. Dalam pelaksanaannyatersebut juga diperlukan organisasi serta kerjasama yang mantap, untuk mewujudkan menjadi cita-cita dan tujuan serta sasaran OSIS sebagai wadah, motivator, dan preventif sekolah. Untuk mewujudkan koordinasi dan kerjasama yang mantap terutama bagi pihak yang terkait, maka diperlukan sutu hubungan yang baik. Mulai dari perencanaan pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian serta pertanggungjawaban serta pengembangan kegiatan.
Selanjutnya program kerja disusun berdasarkan aspirasi siswa secara demokratis. Dalam program kerja tersebut digambarkan, diuraikan, dan diinterprestasikan dalam segala bentuk kegiatan OSIS. Selain progra kerja digunakan sebagai pedoman OSIS, juga dapat digunakan sebagai tolak ukur dalam proses kegiatan mulai dari perencanaan sampai pertanggungjawaban dan dipergunakan sebagai pengambilan kebijakan- kebijakan yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan.