Guru wali SMA adalah guru mata pelajaran yang bertugas mendampingi siswa secara khusus dan berkelanjutan sejak mereka masuk hingga lulus, dengan fokus pada pengembangan akademik, karakter, keterampilan, dan kompetensi secara holistik.Peran ini berbeda dari wali kelas yang lebih berfokus pada administrasi dan pengelolaan kelas dalam satu tahun ajaran. Guru wali bertindak sebagai jembatan komunikasi antara sekolah, orang tua, dan siswa untuk mendukung perkembangan mereka. Tugas ini menambah beban kerja sebesar 2 jam tatap muka per minggu, dan diakui secara formal sebagai bagian dari keseluruhan beban kerja guru (37,5 jam/minggu). Kebijakan ini resmi berlaku mulai tahun ajaran 2025/2026.
Penetapan guru wali dilakukan langsung oleh kepala sekolah dengan mempertimbangkan jumlah murid dan ketersediaan guru mata pelajaran yang ada. Tugas tambahan ini diatur agar sesuai dengan struktur kurikulum dan jumlah rombongan belajar, sebagaimana diatur dalam ketentuan perundang-undangan. Dalam pembagian tugas guru pada SMAN 1 Jekulo Kudus tahun Ajaran baru, siswa dan siswi di dampingi oleh guru wali sampai Lulus Sekolah. Harapaan kepala Sekolah agar Guru wali terus mengali informasi dan membimbing siswa dadlam mengembangan karakter dan peningkatan akademik
Apa saja tugas utama Guru Wali?
Guru Wali bertanggung jawab dalam:
Pendampingan akademik siswa
Pengembangan kompetensi dan keterampilan siswa
Pembinaan karakter dan budi pekerti
Berkoordinasi dengan guru BK dan wali kelas
Rujukan: Pasal 9 ayat (5)
Kehadiran guru wali bikin hubungan guru-siswa jadi lebih dekat secara emosional. Guru wali nggak cuma muncul saat ada masalah, tapi benar-benar ikut menemani proses tumbuh kembang siswa, baik secara akademik maupun personal
Tugas guru wali adalah mendampingi siswa secara intensif dari awal masuk hingga lulus, meliputi pendampingan akademik (memantau dan membantu kesulitan belajar), pengembangan kompetensi dan keterampilan (mendorong prestasi), dan pembinaan karakter (menanamkan nilai-nilai positif). Guru wali juga bertindak sebagai jembatan komunikasi antara sekolah, orang tua, dan siswa, berbeda dengan wali kelas yang lebih berfokus pada administrasi kelas.
Tugas guru wali
· Pendampingan akademik:
o Memantau perkembangan akademik siswa secara berkala.
o Membantu siswa mengatasi kesulitan belajar.
o Berkoordinasi dengan guru mata pelajaran lain untuk mendukung pencapaian siswa.
· Pengembangan kompetensi dan keterampilan:
o Mendorong siswa untuk meraih prestasi akademik maupun non-akademik.
o Memberikan motivasi dan memfasilitasi peluang untuk pengembangan diri siswa.
· Pembinaan karakter:
o Menanamkan nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, dan etika.
o Memberikan teladan dan bimbingan perilaku positif.
· Komunikasi dan koordinasi:
o Menjadi jembatan komunikasi antara siswa, orang tua, dan sekolah.
o Berkoordinasi dengan guru BK (Bimbingan Konseling) dan wali kelas untuk memastikan perkembangan siswa secara holistik.
Perbedaan dengan wali kelas
Lingkup tugas:
Guru wali melakukan pendampingan jangka panjang dari awal masuk hingga lulus, sedangkan wali kelas lebih berfokus pada pengelolaan kelas dalam satu tahun ajaran.
· Fokus:
Guru wali berfokus pada pengembangan holistik siswa secara individual, sementara wali kelas lebih pada aspek administratif dan pengelolaan kelas.
· Pendekatan:
Guru wali cenderung menggunakan pendekatan preventif dan pendampingan yang berkesinambungan, sedangkan wali kelas lebih bersifat administratif dan koordinatif.
Jurnal guru wali adalah dokumen yang digunakan guru wali untuk mencatat, memantau, dan mendokumentasikan kegiatan pendampingan siswa secara holistik. Jurnal ini berfungsi untuk merekam perkembangan akademik, karakter, dan keterampilan siswa, serta menjadi alat evaluasi dan pelaporan yang digunakan untuk mendukung pertumbuhan siswa secara berkelanjutan selama masa pendidikan di sekolah.
Fungsi Jurnal Guru Wali
Dokumentasi Kegiatan: Mencatat semua kegiatan pendampingan yang telah dilakukan.
Pemantauan Perkembangan: Melacak kemajuan akademik, kompetensi, keterampilan, dan karakter siswa secara terperinci.
Evaluasi dan Refleksi: Menjadi dasar untuk mengevaluasi efektivitas pendampingan dan merencanakan tindak lanjut.
Alat Komunikasi: Memfasilitasi komunikasi antara guru, siswa, dan orang tua mengenai perkembangan siswa.
Penunjang Penilaian: Memberikan bukti dan data objektif mengenai perkembangan siswa sebagai bagian dari penilaian keseluruhan
>>>