GOEES SUPERMEN adalah singkatan dari Gerakan Optimalisasi, Efektivitas dan Efisiensi Sistem Surveilans Terpadu Penyakit Menular yang merupakan inovasi program surveilans untuk peningkatan kelengkapan dan ketepatan data surveilans di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk, terdiri dari: G-form penginputan dan pelaporan data surveilans, buletin surveilans, dan website surveilans.

G-form penginputan dan pelaporan data surveilans berisi kumpulan penyakit yang saat ini terdiri dari 25 (dua puluh lima) penyakit potensial KLB/wabah dan masih bisa berkembang mengikuti perubahan situasi kesehatan masyarakat.

Jenis Penyakit Menular Potensial KLB / wabah yang dilaporakan melalui g-form GOEES SUPERMEN antara lain, Diare Akut, Malaria Konfirmasi, Dengue, Pneumonia, Diare Berdarah / Disentri, Suspek Demam Tifoid, Sindrom Jaundice Akut, Suspek Chikungunya, Suspek Flu Burung Pada Manusia, Suspek Campak, Suspek Difteri, Pertusis, Acute Flacid Paralysis (AFP), Gigitan Hewan Penular Rabies, Suspek Antrax, Suspek Leptospirosis, Suspek Kolera, Kluster Penyakit yang Tidak Lazim, Suspek Meningitis, Suspek Tetanus Neonatorum, Suspek Tetanus, ILI (Penyakit Serupa Influesnza), Suspek HFMD, Suspek COVID-19, dan Keracunan Makanan

Wilayah Kecamatan Kebon Jeruk terletak 1.200 meter di atas permukaan laut, dan merupakan tanah datar landai, memiliki luas wilayah 17.6367 km. Berdasarkan SK Gubernur Kepala Daerah Khusus Ibukota Jakarta No. 1227 tahun 1989 wilayah Kecamatan Kebon Jeruk terbagi 7 (tujuh) kelurahan yang terbagi menjadi 70 Rukun Warga (RW) dan 712 Rukun Tetangga (RT), yaitu Kelurahan Kebon Jeruk, Kelurahan Kedoya Utara, Kelurahan Kedoya Selatan, Kelurahan Sukabumi Utara, Kelurahan Sukabumi Selatan, Kelurahan Duri Kepa, dan Kelurahan Kelapa Dua.

Sebelah Selatan : Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan

Sebelah Barat : Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat

Sebelah Timur: Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Pal Merah, Jakarta Barat

Sebelah Utara: Kelurahan Wijaya Kusuma, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat