SEKOPER CINTA/SEKOCI merupakan Sekolah Perempuan Capai Impian dan Cita-Cita yang memiliki makna sebagai perahu penyelamat yang digunakan pada saat darurat. Sekoper Cinta hadir secara komprehensif atas inspirasi dari berbagai sekolah perempuan yang ada, yang disesuaikan dengan kebutuhan perempuan masa kini, dengan pijakan budaya dan isu lokal, lalu diramu oleh para ahli untuk diterapkan secara menyeluruh di Jawa Barat.

Sekoper Cinta hadir sebagai wadah perempuan bertukar pengetahuan dan pengalaman untuk meningkatkan kualitas hidup. Pada intinya Sekoper cinta diharapkan dapat menjadi inovasi dan solusi baru dalam meminimalisir permasalahan sosial perempuan.

• Keunikan sekoper cinta:

1. Satu-satunya program sekolah non formal perempuan Indonesia yang diselenggarakan pada level Pemerintah Provinsi;

2. Dilaksanakan serentak di 27 Kota/Kab, dengan sasaran 100 orang per Kota/Kab pada gelombang 1 (2.700 lulusan);

3. Kolaboratif dan lintas sector;

4. Upaya pemecahan masalah dari hulu ke hilir;

5. Membangun jejaring relawan.

• Sasaran Sekoper Cinta:

  • Perempuan Usia diatas 18 Tahun, pada tahap pertama melalui program P2WKSS (100 orang x 27 Kota/Kab);

  • Pelatihan Kepada 700 Leader Champions terpilih di masing-masing Kota/Kab (630 Perwakilan masing-masing kecamatan, 30 Unsur Dinas, 30 Unsur PKK & 10 lainnya).

Sekoper Cinta dilaksanakan pada Tingkat Provinsi yaitu di Gedung Sekoper Cinta & Lokasi Lainnya, serta pada Tingkat Kota/Kabupaten yaitu di Lokus P2WKSS. Tujuan dari Sekoper Cinta yaitu:

1. Meningkatkan pengetahuan (tidak tahu menjadi tahu) dengan metode belajar seperti Ceramah, membaca, menonton, tanya jawab, dan lain-lain;

2. Merubah sikap (tidak mau menjadi mau) dengan menggunakan metode belajar seperti Diskusi dan berbagi, melihat contoh, bermain peran dan refleksi;

3. Meningkatkan keterampilan (tidak bisa menjadi bisa) dengan menggunakan metode belajar seperti bermain peran dan praktek.

www.instagram.com/sekoper_cinta/

sekopercinta.jabarprov.go.id/

JABAR CEKAS merupakan program kegiatan Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Provinsi Jawa Barat yang berarti Jawa Barat Berani Cegah Tindakan Kekerasan, Adapun program kegiatan tersebut dilakukan dengan tema kampanye:

• Jabar Cekas dengan 10 Berani, diantaranya:

1. Berani Bicara;

2. Berani Melapor;

3. Berani Menolak;

4. Berani Mencegah;

5. Berani Berpihak kepada Korban;

6. Berani Berkata Tidak;

7. Berani Melawan;

8. Berani Maju;

9. Berani Bergerak;

10. Berani Melindungi.

• Segera Sahkan Payung Hukum Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPPKS) yang Berpihak Kepada Korban.

youtu.be/KvUMR8ROWgg

Berawal dari masih tingginya kasus perkawinan anak, masih tingginya kasus perceraian, kekerasan pada perempuan & anak di Jawa Barat, serta adanya Instruksi Khusus Gubernur Provinsi Jawa Barat untuk menurunkan angka perkawinan anak di Jawa Barat, maka dibentuklah sebuah program kegiatan STOPAN JABAR yaitu Stop Perkawinan Anak di Jawa Barat yang merupakan Gerakan bersama cegah perkawinan anak di Jawa Barat, dengan melibatkan sinergitas lintas sektoral.

STOPAN JABAR memiliki tujuan untuk menurunkan angka perkawinan anak di Jawa Barat dalam rangka mendukung menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak, kematian ibu dan anak, perceraian dan stunting. Sasaran yang dimaksud pada program kegiatan STOPAN JABAR ialah Masyarakat Jawa Barat.

Latar belakang terbentuknya NGABASO ialah karena adanya Kekerasan pada anak saat sekolah baik offline maupun online, Perlunya meningkatkan perlindungan anak dari kekerasan dan sejenisnya pada proses sekolah offline maupun online dan Memenuhi hak anak atas hak pendidikan, hak pengasuhan serta hak bermain yang aman bagi anak, maka dibentuklah program kegiatan Ngabaturan Barudak Sakola/Ngabaturan Barudak Sakola Online.

NGABASO dimasa pandemi Covid-19, pembelajaran tatap muka belum dapat dilaksanakan dan anak-anak sekolah melalui online, agar anak-anak tetap dapat merasakan suasana aman, nyaman, dan senang saat sekolah online, maka perlu adanya pendamping.

Tujuan NGABASO yaitu:

• Meningkatkan kesadaran masyarakat dan orang tua pentingnya melindungi anak dari kekerasan dan sejenisnya pada proses sekolah offline/online;

• Meningkatkan pemenuhan hak anak atas Pendidikan, hak pengasuhan, dan hak bermain yang ramah anak; serta

• Terciptanya rasa aman, nyaman, dan senang pada saat sekolah baik offline maupun online.

Sasaran dilakukannya NGABASO yaitu Anak usia sekolah dasar saat proses sekolah di ruang publik atau di titik-titik ruang belajar berkelompok.

www.instagram.com/ngabaso.jabar/

Setangkai atau disebut dengan Sekolah Aman Menggunakan Gawai merupakan program pemerintah Jawa Barat untuk mewujudkan perlindungan anak yang optimal dengan cara bijak penggunaan gawai (ada pengawasan dari orang tua dan pihak sekolah, menyediakan sarana dan prasarana ramah anak, dan memberikan edukasi serta literasi digital bagi anak) menuju anak Jawa Barat juara. Tujuan Setangkai yaitu:

• Memfasilitasi ruang dan aktivitas alternatif gawai untuk memenuhi hak-hak anak;

• Meningkatkan literasi dasar dan literasi digital pada anak;

• Meningkatkan pengetahuan dan kapasitas guru, orang tua dan pemangku kepentingan lainnya berkaitan dengan literasi digital; serta

• Memberikan panduan tentang pengendalian dan pembatasan gawai di lingkungan sekolah.

Sasaran Program Setangkai yaitu anak-anak pada sekolah menengah yang menjadi sasaran program secara langsung dan secara tidak langsung program ini juga akan memberi manfaat orang tua dan guru sebagai pengampu tanggung jawab tumbuh kembang anak.

www.instagram.com/setangkai_jabar/

Warung Cetaaarrr ialah cewek seterong & ceriaaa, warung cetaaarrr menjadi salah satu upaya dan langkah untuk menjadikan perempuan kepala keluarga agar lebih berwawasan, berdaya, mandiri dan berketahanan. Hal tersebut di latar belakangi karena program dan upaya yang sudah dijalankan oleh pemerintah serta para stakeholder ternyata belum memberikan dampak signifikan pada pemberdayaan, kemandirian dan ketahanan perempuan *khususnya perempuan kepala keluarga (PEKKA)* maka di bentuklah Warung Cetaaarrr.

Warung cetaaarrr dibentuk khusus untuk Perempuan terutama perempuan kepala keluarga, membuat produk lokal hasil kreatif mandiri dari 27 Kota/Kabupaten, diadakan tanpa adanya sewa tempat dan tanpa potongan keuntungan, serta bersifat berkelanjutan dan juga bervariatif. Bebas biaya masuk lokasi Warung Cetaaarrr yang dapat dikunjungi setiap seminggu sekali di Hari Jum’at, produk yang dijual bervariatif dan harga terjangkau, layanan dapat juga diakses online dan delivery melalui WhatsApp. Anggota Warung Cetaaarrr ialah berasal dari 27 PL PEKKA, dengan total 1.561 Kelompok PEKKA dan 28. 715 Anggota PEKKA.

WARUNG CETAAARRR BUKA UNTUK UMUM SETIAP HARI JUMAT PUKUL 08.00 s.d Selesai DI HALAMAN KANTOR DP3AKB PROVINSI JAWA BARAT, JL. SUMATERA NO. 50 KOTA BANDUNG.