Selain penayangan di YouTube, Negeri Films juga akan mengadakan nobar dan diskusi dengan Paduan Suara Dialita dan musisi lainnya yang terlibat dalam pembuatan film ini, dengan jadwal nobar ditetapkan untuk 13.45 WIB dan diskusi untuk 16.00 WIB. Pendaftaran untuk mengikuti nobar dan diskusi ini dapat dilakukan pada link berikut.

Bagi banyak orang, peristiwa yang terjadi pada 30 September tahun 1965 masih diselimuti misteri. Tapi tidak demikian bagi anggota Paduan Suara Dialita. Bagi mereka, apa yang terjadi tahun 1965 adalah masa kelam yang masih menyisakan trauma mendalam. Dibentuk tahun 2011, Dialita merupakan paduan suara beranggotakan para perempuan yang pernah menjadi tahanan politik atau keluarganya menjadi tahanan politik ketika Partai Komunis Indonesia (PKI) diberantas. Bagi anggota Dialita, menciptakan musik dan bernyanyi adalah cara mereka untuk bertahan. Inilah yang diangkat ke dalam film dokumenter berjudul Lagu Untuk Anakku.


Download Lagu Doa Untuk Anakku


DOWNLOAD 🔥 https://blltly.com/2y7P8K 🔥



Di Kamp Ambarawa lah, Heryani bersama dengan Mayor Djuwito menciptakan Lagu Untuk Anakku. Lagu yang diciptakan sebagai bentuk kegelisahan atas nasib ratusan ribu anak Indonesia yang tiba-tiba harus kehilangan orang tuanya karena peristiwa penangkapan dan pembunuhan yang terjadi. Selain mendengar kisah mereka, di film ini kita juga bisa menyaksikan lagu-lagu Dialita yang dibawakan ulang oleh musisi-musisi muda seperti Junior Soemantri, Bonita, dan Endah Widiastuti. Di sini kita bisa melihat bagaimana Paduan Suara Dialita menginspirasi musisi-musisi dan juga memperkenalkan sejarah kepada generasi muda.

Mendengar dan melihat Dialita bernyanyi adalah pengalaman yang emosional, setidaknya itulah yang saya rasakan ketika menonton dokumenter ini. Di satu sisi, lagu-lagu Dialita memiliki nilai sejarah yang bisa menjadi referensi bagi para pendengarnya. Namun di sisi lain, lagu-lagu mereka juga sangat personal.

Pada akhirnya, tak ada kata-kata yang cukup untuk menjelaskan apa yang dirasakan setelah menonton Lagu Untuk Anakku. Sebab perasaan itu hanya bisa tergambarkan melalui lagu-lagu yang dibawakan oleh Dialita sendiri. Salah satunya, melalui Lagu Untuk Anakku yang diciptakan di Kamp Ambarawa oleh Heryani dan Mayor Djuwito. Liriknya berbunyi:

Hingga saat ini, mungkin bagi kebanyakan orang sulit rasanya untuk membicarakan apa yang sebenarnya terjadi di tahun 1965. Tapi bagi mereka yang mengalaminya peristiwa 1965 secara langsung, luka dan trauma itu nyata adanya. Di tangan Dialita, musik menjadi alat untuk melawan dan bertahan hidup. Lagu Untuk Anakku adalah film yang amat penting, tak hanya bagi mereka para penyintas kekerasan '65, tapi juga bagi kita para generasi muda. Jangan sampai sejarah ini berhenti di generasi sebelumnya!

Pada tanggal 12 Maret 2022 mendatang, Lagu untuk Anakku, sebuah film dokumenter karya Shalahuddin Siregar, akan mengadakan pemutaran perdana dan diskusi filmnya secara daring.

Lagu untuk Anakku mengikuti kisah para ibu penyintas atau dari keluarga penyintas tragedi 1965. Mereka membentuk Paduan Suara Dialita untuk mengumpulkan dan menyanyikan kembali lagu-lagu yang ditulis di penjara.

Lagu untuk Anakku dipresentasikan pada Good Pitch 2 Southeast Asia, yang diselenggarakan oleh In-Docs dan Jia Foundation pada 2017. Film ini juga terpilih ditayangkan di DMZ Docs Korea Selatan pada akhir tahun 2019.

Utati menggemari seni sejak kecil. Ia ditawari untuk mengikuti Pemuda Rakyat oleh kenalannya ketika pindah ke Jakarta. Utati pun masuk dan mengikuti aktivitas organisasi tersebut di bidang tari dan menyanyi. Mudji bergabung dengan Pemuda Rakyat karena dorongan sang ayah yang ingin dirinya terlibat dalam kegiatan berorganisasi. Dia lantas menjadi anggota paduan suara dan olahraga. Mudji juga mengikuti aktivitas kerja bakti yang diadakan kelompok tersebut.

Mudji mendekam di Penjara Bukit Duri selama enam tahun. Ia lantas dipindahkan ke Kamp Plantungan, Jawa Tengah dan ditahan di sana delapan tahun. Sementara itu, Utati menghabiskan 11 tahun di Penjara Bukit Duri. Keduanya ditahan tanpa pernah diadili serta tidak tahu kapan bisa kembali kepada keluarga. Oleh petugas, Utati dan Mudji diminta untuk mengakui perbuatan yang tidak pernah mereka lakukan di bawah ancaman pukulan, setrum, dan lain-lain.

Selama di dalam penjara, baik Utati maupun Mudji tetap aktif berkesenian. Kesukaan pada seni tersebut kemudian mereka salurkan kembali ketika bergabung dengan Paduan Suara Dialita yang beranggotakan ibu-ibu penyintas kejadian tahun 1965. Kegiatan kelompok Dialita, termasuk cerita para pegiatnya juga lagu yang mereka nyanyikan dalam album musik pun direkam dengan baik oleh Shalahuddin Siregar dalam film dokumenter Lagu untuk Anakku. Film ini diputar perdana melalui kanal Youtube Negeri Films pada Sabtu (12/03) kemarin.

Shalahuddin Siregar menjelaskan bahwa Lagu untuk Anakku merupakan film dokumenter panjang keduanya, sebagaimana unggahan di akun Instagramnya. Beberapa pihak seperti DMZ Doc Fund dan In-Docs memberikan pendanaan kepada film yang direkam antara tahun 2016 hingga tahun 2019 tersebut.

Di samping penayangan perdana Lagu untuk Anakku, sebuah diskusi yang dimoderatori penyanyi sekaligus aktivis Kartika Jahja juga diadakan pada hari yang sama. Pada kesempatan tersebut, Utati dan Mudji hadir sebagai pembicara mewakili Paduan Suara Dialita. Utati menjelaskan bahwa lagu-lagu yang dinyanyikan Dialita, antara lain; Kupandang Langit, Lagu untuk Anakku, Kabut Putih, dan Taman Bunga Plantungan diciptakan selama mereka berada di penjara. Ia dan Mudji mengumpulkan arsip dokumentasi serta penulisan ulang lagu-lagu tersebut.

Buatnya menyanyi menjadi cara untuk terhindar dari tekanan batin yang berlebihan. Utati menceritakan bahwa ia dan para ibu lain kerap menampilkan kesenian pada perayaan hari besar seperti Natal dan Lebaran. Acara semacam itu boleh diselenggarakan dan diizinkan oleh petugas penjara. Pertunjukan seni yang ditampilkan bermacam-macam, mulai dari drama, puisi, tarian, paduan suara, menyanyi, serta deklamasi.

Junior mengatakan apa yang dilakukan para ibu Paduan Suara Dialita adalah menyampaikan sejarah yang sudah terlalu banyak ditutupi. Setelah proses yang ia alami selama pembuatan film Lagu untuk Anakku, Junior merasa dirinya disadarkan lewat musik dan lirik dalam lagu juga sejarah para ibu Paduan Suara Dialita.

Perempuan penyintas tragedi 1965 yang sempat menjadi tahanan politik karena dianggap memiliki hubungan dengan Partai Komunis Indonesia telah terbungkam sekian lama. Para perempuan penyintas itu kemudian berbicara melalui lagu dalam paduan suara Dialita. Apa yang mereka lakukan adalah bentuk penulisan perempuan yang merupakan upaya untuk memasukkan perempuan ke dalam narasi sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penulisan perempuan yang dilakukan oleh para perempuan penyintas 1965 melalui lirik lagu yang dinyanyikan oleh paduan suara Dialita. Lirik lagu dari paduan suara Dialita diperlakukan sebagai teks. Analisis dalam penelitian ini menggunakan perspektif feminis dengan pendekatan analisis wacana kritis. Penelitian ini menemukan bahwa lagu yang ditulis menjadi mekanisme pertahanan bagi mereka selama berada di dalam tahanan.

Bagi yang sudah menikah, fase yang akan dilewati selanjutnya adalah mempunyai anak. Akan ada anggota keluarga baru yang merupakan darah dan daging dari kedua orang tuanya. Nggak jarang kalau anak dijadikan inspirasi untuk membuat lagu oleh para musisi. Bersendu ria, yuk! Inilah 10 lagu tentang anak yang bikin baper.

Anang dan Krisdayanti merupakan dua nama besar di blantika musik Indonesia. Keduanya sudah lama menjadi penyanyi dan banyak lagunya yang sukses secara komersial. Ketika masih berstatus sebagai suami-istri, mereka pernah merilis lagu berjudul Timang-Timang. Lagu itu didedikasikan untuk anak pertama mereka, Aurel.

Lagu Timang-Timang dirilis pada tahun 1998 dan menjadi bagian dari album Buah Hati. Lagu bergenre pop ini mempunyai nada yang mudah diingat. Sementara itu, liriknya berisi kebahagiaan mereka dikaruniai seorang anak dan harapan mereka untuk anaknya kelak agar menyayangi saudara-saudari dan sesama.

Pada tahun 2016 yang lalu, nama Virgoun mencuat setelah merilis single berjudul Surat Cinta untuk Starla. Virgoun yang tergabung dengan Last Child, langsung menggebrak lewat proyek solonya. Lagu bergenre pop yang dibuatnya itu langsung digemari oleh penggemar musik. Setelah dirilis, lagunya nyaris selalu diputar di berbagai tempat, dari mulai radio, minimarket, sampai kafe.

Surat Cinta untuk Starla dibuat Virgoun sebagai sebuah eksperimennya dalam menulis lagu. Dia mendedikasikan lagu ini untuk sang anak, Starla, dan berharap akan menjadi warisan ketika anaknya besar nanti. Lirik romantis menggambarkan kebahagiaannya mempunyai buah hati bersama sang istri. Hal itu menambah manis lagunya yang bernada indah.

Billy Joel adalah seorang musisi besar dari Amerika. Dia dikenal dengan lagu-lagu pop dan rock yang soft. Di album River of Dreams yang dirilis tahun 1993, ada lagu yang bercerita tentang anak. Lagu itu berjudul Lullabye (Goodnight, My Angel). Bahkan lagu tersebut dijadikan single keempat dari albumnya.

Lullabye pada awalnya bukanlah lagu tentang anak. Joel berniat menulis lirik tentang seseorang yang merasa hilang kepercayaannya. Dua kali mengubah lirik, dia akhirnya merasa yakin untuk menulis tentang anaknya, Alexa Ray Joel. Ketika itu Alexa masih kecil, dan Joel merasa nada dan musik lagu ini terasa tepat kalau dipadukan dengan lirik yang manis tentang sang anak.

Andien merupakan salah satu penyanyi Indonesia yang konsisten menelurkan karyanya dari waktu ke waktu. Pada tahun 2017, dia merilis album berjudul Metamorfosa. Di dalam album itu ada sebuah lagu berjudul Belahan Jantungku. Lagu tersebut dibuat oleh Tulus sementara Andien menulis liriknya.

Lagu Belahan Jantungku menceritakan tentang perasaan cinta Andien untuk sang anak. Ketika lagu diciptakan, sang anak belum lahir tapi Andien merasa sudah menyayangi sang anak. Dia kemudian menuangkan perasaannya lewat lirik lagu. Dengan balutan gitar akustik, lagu ini terasa begitu manis terdengar. 006ab0faaa

zombie roadkill game free download for windows 7

download emma omonge songs

real football game download free offline

kingdom of ash pdf free download

how to watch download festival on tv