Selain diperintah untuk berbakti kepada orang tua, kita juga diperintah untuk berbakti kepada guru. Gurulah yang telah mendidik dan mengajarkan ilmu kepada kita. Berkat guru, kita menjadi manusia yang beriman, mengerti akan hal yang baik dan buruk, berbudi pekerti luhur dan menjadi seseorang yang bertanggung jawab.
Oleh karena itu, kita wajib menghormati guru, baik pada waktu masih mengajar maupun waktu sudah tidak mengajar. Rasulullah Saw. bersabda: ”Muliakanlah orang yang kamu belajar darinya (guru).” (HR. Abul Hasan al-Mawardi)
Sebab-sebab kita wajib menghormati guru adalah sebagai berikut.
1) Guru adalah orang yang banyak berjasa kepada kita
2) Guru merupakan orang tua kedua
3) Guru yang telah membuat kita dari belum tahu menjadi tahu, belum bisa menjadi bisa
4) Tanpa guru hidup kita akan buta
Berikut yang termasuk tata cara menghargai dan menghormati guru.
1) Jika bertemu dengan guru ucapkanlah salam
2) Khusnudhan pada apapun yang dilakukan guru
3) Memperhatikan dengan wajah menyenangkan dan penuh semangat saat guru memberikan pelajaran
4) Rendah hati dan hormat, menjaga sopan santun, tidak berjalan di depan guru, dan tidak berdiri di samping guru yang sedang duduk. Rasulullah bersabda:”Pelajarilah ilmu dan ajarilah (manusia) dan rendahkanlah diri kepada guru, serta berlaku lemah lembutlah terhadap murid-muridmu.” (HR. Tabrani)
5) Mentaati perintahnya selama perintah itu tidak bertentangan dengan ajaran agama
6) Ikhlas dalam menerima teguran dan nasihat guru
7) Senantiasa menjaga nama baik guru, tidak menceritakan aib atau kesalahan guru
8) Mengunjungi guru jika ia sedang sakit atau mendapat musibah
9) Memandang guru dengan pandangan memuliakan. KH. Hasyim Asy’ari berkata tidak diperbolehkan bagi pelajar memandang remeh gurunya. Merasa ia lebih pandai dari pada gurunya
10) Tidak melupakan jasa-jasa guru