Ari Wijaya adalah seorang praktisi (supply chain enthusiast) pada bidang manajemen operasi lebih khusus bidang procurement & supply chain management. Pengalaman berkarya dimulai sejak 1994 di Astra Komponen Group, berlanjut ke Gillette Indonesia dan Sari Roti. Selepas menjadi Supply Chain Manager di Sari Roti, ia berkarya pada perusahaan semen LafargeHolcim saat itu bernama PT. Semen Andalas Indonesia. Lokasi pabriknya di LhokNga, Aceh Besar. Kembali lagi ke Jakarta dan bergabung dengan Danone Indonesia. Setelah menuntaskan pembangunan fasilitas produksi di Gresik dan Pasuruan, Ari melanjutkan karir dan karyanya di PT. Elnusa, Tbk.
Ia merupakan alumni Teknik Mesin (Produksi) Universitas Brawijaya. Menambah wawasan dengan studi lanjut di Program Magister Manajemen (Produksi) di Universitas Trisakti. Ari Wijaya juga mendapatkan sertifikasi Accredited Supply Chain Analyst (ASCA) dari American Academy. Dia juga menempa diri menjadi Master G-Coach. Tak berhenti di situ, ia terus menambah wawasan dan jejaringnya. Saat ini, Coach Ari tercatat sebagai mahasiswa yang sedang menyelesaikan Program Doktor Administrasi Bisnis di Universitas Brawijaya.
Ari pernah berkarya bersama tim yang hebat, tim tersebut berhasil melakukan terobosan di beberapa perusahaan dengan menciptakan jalan lain dalam proses bisnis. Penurunan waste dan produk cacat, peningkatan laju produksi, penurunan inventory level, perubahan strategi pengadaan menjadi catatan prestasi tersendiri. Perubahan itu tidak saja menguntungkan bagi perusahaan secara finansial. Karyawan yang terlibat pun menjadi lebih bahagia, lebih produktif, dan berkinerja lebih baik.
Ari saat ini masih masih aktif menjadi dosen luar biasa di beberapa kampus dan salah satu tenaga pengajar di Sembada Pratama, School of Supply Chain & Logistics. Ia juga pengarang buku di antaranya: