RANGKUMAN
Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha (kerja) atau melakukan suatu perubahan.
Energi memiliki berbagai bentuk seperti energi potensial, energi kinetik, dan energi mekanik.
Energi potensial adalah energi yang dimiliki oleh suatu materi karena lokasi atau strukturnya.
Energi kinetik adalah bentuk energi ketika suatu materi berpindah atau bergerak.
Sumber energi adalah segala sesuatu yang menghasilkan energi yang diklasiikasikan menjadi sumber energi yang terbarukan dan sumber energi tidak terbarukan.
Makanan merupakan sumber energi bagi tubuh manusia. Untuk berolahraga, belajar, dan aktivitas lain manusia membutuhkan makanan sebagai sumber energi. Zat makanan yang berperan sebagai sumber energi adalah karbohidrat, lemak, dan protein.
Karbohidrat merupakan senyawa kimia yang banyak tersusun oleh unsur-unsur karbon. Unsur yang terdapat dalam karbohidrat adalah C, H, dan O. Bahan makanan yang banyak mengandung karbohidrat, misalnya beras, jagung, kentang, gandum, umbi-umbian, dan buahbuahan yang rasanya manis.
Protein merupakan senyawa kimia yang mengandung unsur C, H, O, N (kadang juga mengandung unsur P dan S). Bahan makanan yang mengandung banyak protein antara lain
protein hewani, misalnya daging, ikan, telur, susu, dan keju;
protein nabati, misalnya kacang-kacangan, tahu, tempe, dan gandum.
Lemak merupakan senyawa kimia yang mengandung unsur C, H, dan O. Peran lemak adalah menyediakan energi, melarutkan vitamin A, D, E, K, dan menyediakan asam lemak esensial bagi tubuh manusia. Bahan makanan yang mengandung banyak lemak antara lain
lemak hewani: keju, daging, susu, dan ikan basah;
lemak nabati: kelapa, kemiri, kacang-kacangan, dan buah avokad.
Transformasi energi dalam sel terjadi dalam bentuk:
transformasi energi oleh kloroil;
transformasi energi oleh mitokondria.
Metabolisme adalah proses-proses kimia yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup/sel. Metabolisme terdiri atas reaksi pembentukan/sintesis/anabolisme seperti fotosintesis dan reaksi penguraian/disintesis/katabolisme seperti respirasi.
INFO ILMUWAN
Ketika kita mempelajari sistem kehidupan, ada ilmuwan yang mendasari perkembangannya hingga menjadi sebuah ilmu yang terus berkembang seperti sekarang, siapa saja mereka?
AL-NAFIS ( 1213-1288 ) merupakan seorang dokter yang menjelaskan mengenai konsep energi dan metabolisme.
James Prescott Joule (1818-1889) ialah seorang ilmuwan yang merumuskan Hukum Kekekalan Energi, yaitu "energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan. Energi hanya berubah bentuk." Joule adalah seorang ilmuwan Inggris yang hobi isika, yang percobaannya berhasil membuktikan bahwa panas (kalor) tak lain adalah suatu bentuk energi.