PROFIL KEPALA SEKOLAH

Nama : WENI HAMDINA, S.Pd

TTL : Bukittinggi, 15 Januari 1982

Alamat : Komplek Perumaha Darussalam Tigo          Baleh Kelurahan Pakan Labuah, Kecamatan Aur Birugo           Tigo Baleh Kota Bukittinggi





PROFIL PENULIS

        

         Weni Hamdina menyelesaikan pendidikan Diploma II nya di bidang Pendidikan Guru Sekolah Dasar pada Universitas Negeri Padang. Kemudian melanjutkan Pendidikan Sarjana pada Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bukittinggi. Ia mengawali pengabdiannya sebagai seorang pendidik pada SDI Masyithah Bukittinggi pada tahun 2004 – 2005. Bulan  Januari 2005 ia diangkat menjadi PNS pada sebuah SD Negri yaitu SDN 10 Puhun Pintu Kabun Kota Bukittinggi hingga tahun 2017. Setelah itu pada tahun 2017 sampai tahun 2022 ia mengabdi pada SDN 02 Aur Kuning Kota Bukittinggi. Kemudian pada bulan Agustus tahun 2022, ia dilantik sebagai Kepala SDN 03 Pulai Anak Air hingga sekarang.

 

           Sejak tahun 2016,  Ia dipilih oleh LPMP Sumatera Barat sebagai Instruktur Kurikulum 2013 untuk Kota Bukittinggi. Dari lebih kurang 60 Sekolah Dasar pada kota Bukittinggi, dibagi menjadi 3 tahap sekolah sasaran pelaksana Kurikulum 2013. Tahun 2016 bersama instruktur kurikulum lain, ia melatih Kurikulum 2013 untuk 32 sekolah sasaran. Tahun 2017 ia bersama instruktur Kurikulum lain ia melatih 24 sekolah sasaran pelaksana Kurikulum 2013. Terakhir pada tahun 2018 tersisa 8 sekolah lagi di Kota Bukittinggi yang ia hanya melatih bersama pengawas Sekolah Dasar yang juga sebagai instruktur Kurikulum 2013. Tahun 2019 tetap aktif memberi penyegaran Kurikulum 2013 kepada sekolah-sekolah dasar di kota Bukittinggi. Karena setiap tahun mulai 2016, 2017, 2018 LPMP selalu membekalinya dengan penyempurnaan-penyempurnaan Kurikulum 2013 untuk di sampaikan kepada Kota tempat ia bertugas.

           Dari pengalaman sebagai Instruktur kurikulum, ia terinspirasi menulis cerita bergambar ini, mengingat bahwa penyempurnaan Kurikulum 2013 pada tahun 2018 lebih menekankan pada penguatan pendidikan karakter. Salah satu dari lima nilai utama karakter yang harus ditanamkan kepada peserta didik adalah Nasionalis, agar peserta didik memiliki rasa cinta tanah air. 

Ia dilahirkan di kota Bukittinggi Sumatera Barat. Sejak duduk di bangku Sekolah Dasar ia memiliki hobi sebagai da’i, dengan dukungan orang tua ia dimasukkan kursus berpidato dan dilanjutkan ke pondok pesantren. Disanalah bakat berpidatonya semakin terasah hingga sering memenangkan lomba berpidato. Dan tidak jarang juga baginya memberikan ceramah agama kepada seluruh peserta didiknya seperti pada hari Jumat atau pada peringatan hari besar agama. Ia bersyukur kepada Allah bahwa terpilihnya menjadi instruktur kurikulum selama 4 tahun ini salah satunya didasari dari hobi berpidato ini, sehingga bisa membentuk karakter peserta didik serta menyampaikan ilmu yang bermanfaat bagi orang lain.

INGIN TAHU SELENGKAPNYA ? KLIK MENU PROFIL SEKOLAH