bio swale, rain garden, dan dry river bed
Setelah mendapatkan banyak materi mengenai kegiatan TdBA, para guru di SMP Negeri 1 Purwakarta membuat bio swale, rain garden, dan dry river bed. Mengutif materi dari selflearning.institute, bio swale merupakan suatu metode pengelolaan air hujan yang menggunakan saluran terbuka berbentuk alami atau dibuat manusia yang dirancang untuk mengalirkan, menyaring, dan mengolah air hujan. Rain garden adalah sebuah desain taman yang dirancang khusus untuk mengelola air hujan yang jatuh pada permukaan tanah. Sedangkan dry river bed (aliran sungai kering) adalah saluran sungai yang biasanya tidak memiliki air mengalir kecuali pada musim hujan atau saat air sungai sedang tinggi.
Selain sebagai rangkaian kegaitan IHT TdBA, pembuatan bio swale, rain garden, dan dry river bed bertujuan untuk menampung atau menyimpan air bekas cuci tangan dan wudu di sekolah, termasuk air hujan. Harapannya agar air yang telah dipakai tidak dibuang ke tempat lain atau bahkan menggenang. Selain itu, harapan jangka panjangnya agar pada musim kemarau tidak terjadi kekeringan. Bahkan, pembuatan bio swale, rain garden, dan dry river bed di sekolah juga menjadi salah satu bentuk pendidikan lingkungan.
Pembuatannya dilakukan oleh para guru SMP Negeri 1 Purwakarta dengan dibantu oleh narasumber.
#Spensa-Sehat #Spensa-Cerdas #Spensa-Berkarakter