SAMITY SDNSA merupakan Program Inovasi sekolah SDN 01 Pulau Punjung yang sesuai dengan visi sekolah yaitu Mewujudkan murid berakhlak mulia dan cerdas berteknologi
SAMITY SDNSA merupakan Program Inovasi sekolah SDN 01 Pulau Punjung yang sesuai dengan visi sekolah yaitu Mewujudkan murid berakhlak mulia dan cerdas berteknologi
1. Pendahuluan
Samity Sdensa adalah program inovatif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SDN 01 Pulau Punjung melalui pendekatan pembelajaran yang menyenangkan, interaktif, dan sesuai dengan karakteristik siswa. Program ini dirancang untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung kreativitas, kolaborasi, dan pengembangan potensi siswa.
2. Tujuan
● Meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa.
● Mengoptimalkan proses pembelajaran yang berpusat pada siswa.
● Mendorong keterlibatan aktif siswa dalam kegiatan belajar mengajar.
● Mengembangkan keterampilan abad 21, seperti berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas.
3. Komponen Utama Program
Program Samity Sdensa mencakup beberapa komponen utama:
● Pendekatan Pembelajaran Aktif: Menggunakan metode yang melibatkan siswa secara langsung, seperti diskusi kelompok, proyek kreatif, dan simulasi.
● Media Pembelajaran Inovatif: Pemanfaatan alat bantu visual, teknologi sederhana, dan bahan ajar yang menarik.
● Pendampingan Guru: Guru berperan sebagai fasilitator yang membimbing siswa dalam menemukan solusi dan pengetahuan.
● Kegiatan Ekstrakurikuler: Aktivitas tambahan seperti seni, olahraga, dan keterampilan praktis untuk mendukung pembelajaran holistik.
4. Langkah-Langkah Penggunaan
Berikut adalah langkah-langkah implementasi Samity Sdensa di kelas:
Persiapan
○ Identifikasi Kebutuhan Siswa: Guru melakukan asesmen awal untuk memahami gaya belajar, minat, dan kebutuhan siswa.
○ Perencanaan Pembelajaran: Susun rencana pelajaran yang mengintegrasikan metode Samity Sdensa, seperti pembelajaran berbasis proyek atau permainan edukatif.
○ Penyediaan Media: Siapkan alat bantu belajar, seperti kartu bergambar, video pendidikan, atau bahan manipulatif.
Pelaksanaan
○ Pembukaan: Awali pembelajaran dengan kegiatan pemantik, seperti cerita, kuis, atau permainan ringan untuk menarik perhatian siswa.
○ Kegiatan Inti:
■ Gunakan pendekatan kolaboratif, misalnya membagi siswa ke dalam kelompok kecil untuk menyelesaikan tugas proyek.
■ Terapkan metode pembelajaran yang variatif, seperti diskusi, simulasi, atau eksplorasi lingkungan sekitar.
■ Dorong siswa untuk bertanya, bereksperimen, dan menyampaikan ide mereka.
○ Penggunaan Teknologi: Jika memungkinkan, gunakan media digital sederhana (misalnya, presentasi interaktif atau aplikasi pembelajaran) untuk mendukung penyampaian materi.
○ Pendampingan: Guru memantau dan memberikan bimbingan kepada siswa selama proses pembelajaran, memastikan setiap siswa terlibat.
Penutup
○ Lakukan refleksi bersama siswa untuk mengevaluasi apa yang telah dipelajari.
○ Berikan umpan balik positif dan dorongan untuk meningkatkan motivasi siswa.
○ Tindak lanjuti dengan tugas atau proyek kecil yang relevan dengan materi.
Evaluasi
○ Gunakan penilaian formatif, seperti observasi, kuis, atau presentasi hasil proyek siswa.
○ Catat perkembangan siswa dalam hal pemahaman materi, keterampilan sosial, dan kreativitas.
○ Dokumentasikan kegiatan untuk keperluan evaluasi dan replikasi program.
5. Kebutuhan Sumber Daya
● SDM: Guru yang terlatih dalam pendekatan pembelajaran aktif dan fasilitator ekstrakurikuler.
● Sarana dan Prasarana: Ruang kelas yang mendukung diskusi kelompok, alat tulis, media visual, dan teknologi pendukung (jika tersedia).
● Anggaran: Dana untuk pengadaan bahan ajar, pelatihan guru, dan kegiatan ekstrakurikuler.
6. Dokumentasi dan Pelaporan
● Dokumentasikan setiap kegiatan Samity Sdensa melalui foto, video, atau laporan tertulis.
● Laporkan hasil pelaksanaan program kepada pihak sekolah dan dinas pendidikan setempat.
● Gunakan dokumentasi untuk keperluan evaluasi dan replikasi di sekolah lain.
7. Tips Sukses
● Libatkan orang tua dan komunitas sekolah untuk mendukung pelaksanaan program.
● Lakukan pelatihan rutin bagi guru untuk meningkatkan kompetensi dalam menerapkan Samity Sdensa.
● Sesuaikan metode dengan karakteristik siswa dan ketersediaan sumber daya di sekolah.
8. Penutup
Samity Sdensa adalah inovasi pendidikan yang dirancang untuk menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermakna bagi siswa. Dengan implementasi yang konsisten dan dukungan dari semua pemangku kepentingan, program ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan di SDN 01 Pulau Punjung dan berpotensi direplikasi di sekolah lain
BIMBA SDNSA merupakan kegiatan bimbingan membaca bagi murid yang masih kurang lancar membaca ,dari kelas 2 sampai 6. Hal ini dilakukan supaya nanti lulusan dari SDN 1 Pulau Punjung tidak ada muridnya yang kurang lancar membaca. Kegiatan ini dilakukan setelah belajar Intrakurikuler