Site ini dikembangkan untuk memfasilitasi kerjasama antara YPBB dan lembaga lain yang hendak mereplikasi dan menyesuaikan konteks program Zero Waste Cities.
Tahapan yang dikembangkan YPBB meliputi (yang belum ada linknya, berarti masih dalam tahap pengembangan :) ):
Survey Baseline Data, meliputi
Penyusunan Sistem Pengelolaan Sampah, berdasarkan pemahaman terbaik dari data-data baseline di atas
Proses Pembentukan Kerjasama dengan Pemerintah Daerah, Proses Konsultasi dan pelatihan yang merupakan serangkaian kegiatan yang terdiri dari:
Pengumpulan terpilah dan perbaikan
Monitoring dan Pelaporan
Setiap bagian diuraikan dalam laman site tersendiri, dan link pada dokumen-dokumen yang pernah dikembangkan YPBB dicantumkan dalam di setiap laman.
Tahapan-tahapan di atas berdasarkan dikembangkan lewat penyesuaian dari 10 Langkah Menuju Zero Waste yang dikembangkan oleh Mother Earth Foundation di Philippina. Konteks lokal Indonesia yang membuatnya jadi berbeda adalah masalah kebijakan, baik di tingkat Nasional maupun Kota/ Kabupaten. Di Indonesia, pengelolaan sampah masih bertumpu pada sistem informal yang dikelola oleh RW, dan belum ada kebijakan yang mewajibkan pemilahan sampah di rumah tangga di sebagian besar Kota/ Kabupaten di Indonesia.
Kedua konteks lokal tersebut membuat penegakan aturan kewajiban untuk memilah belum bisa muncul di dalam tahapan di atas. Hal lain, kebijakan di Philippina sudah mencakup peran barangay/ kelurahan sebagai lembaga pelaksana kebijakan untuk mengelola sampah, sedangkan di Indonesia, kelurahan punya peran yang sangat terbatas.