Obat Penggugur Kandungan di Apotik Kimia Farma - Jika kita mendengar kata aborsi, apa yang akan terlintas di kepalamu? Praktik cara menggugurkan kandungan atau aborsi biasanya dilakukan dengan operasi di rumah sakit dengan bantuan tenaga ahli. Namun belakangan ini banyak terjadi kasus aborsi dengan bantuan obat aborsi di apotek. Pil aborsi ini tidak dimaksudkan untuk mengeluarkan rahim, akan tetapi untuk hal lain.
Konsultasi Pemesanan KLIK DISINI
Pada artikel kali ini, kami hanya memberikan informasi tentang fakta-fakta yang ada saat ini. Keberadaan Obat Penggugur Kandungan di Apotik Kimia Farma memang merajalela dan bisa dengan mudah ditemukan secara online.
Apapun alasannya, di Indonesia tindakan aborsi ini bertentangan dengan hukum, kecuali bagi korban perkosaan dan seseorang dengan kondisi kesehatan yang buruk. Jika saat ini Anda sedang bingung dengan kondisi kesehatan Anda yang mengharuskan Anda menjalani proses aborsi ini, akan lebih baik jika Anda memastikan semuanya terlebih dahulu.
Apa Saja Obat Penggugur Kandungan di Apotek Kimia Farma?
Beberapa Obat yang Biasa Digunakan 100% Efektif
Pada umumnya Obat Penggugur Kandungan di Apotik Kimia Farma merupakan salah satu obat aborsi di apotek yang mengandung 200mcg misoprostol per tablet. Gastrul yang biasa digunakan untuk mengobati tukak lambung, kini telah berubah menjadi obat aborsi. Ini karena gastrul mampu menghentikan perkembangan janin dan juga menyebabkan kontraksi di rahim.
Dengan adanya kontraksi tersebut, maka proses keguguran akan terjadi setelah 8 hingga 48 jam sejak Anda mengkonsumsinya. Sementara untuk mendapatkan obat gastrul ini, Anda harus memiliki resep dokter. Biasanya dokter akan meresepkan obat ini dengan dosis tertentu. Dimana dosis ini disesuaikan dengan usia kandungan Anda saat akan melakukan aborsi.
Selain Obat Penggugur Kandungan di Apotik Kimia Farma, obat penggugur kandungan sitotek di APotik K24 Cytotec juga merupakan obat yang mengandung 200mcg misoprostol. Padahal, kegunaan gastrul dan cytotec adalah sama. Namun hal yang membedakan dari kedua obat tersebut adalah pihak yang memproduksinya.
Dulu Cytotec hanya diimpor dari Negara Amerika, namun kini pabrik-pabrik di Indonesia sudah mulai memproduksi Cytotec dalam jumlah banyak. Jika Anda mencari cytitec di apotek, maka Anda akan kesulitan menemukannya. Bukan karena tidak ada, akan tetapi karena distribusi Cytotec sangat ketat.
Apa Saja Faktor Seseorang Sehingga Banyak Orang Menggunakan Obat Penggugur Kandungan di Apotek Kimia Farma?
Pada artikel kali ini kami akan membahas beberapa faktor yang biasanya menjadi penyebab aborsi di kalangan remaja, dan cara mengurangi angka aborsi khususnya di Indonesia sendiri.
Faktor Ekonomi
Faktor ekonomi biasanya sangat erat kaitannya dengan tingkah laku dan perilaku seseorang, dan tidak menutup kemungkinan seseorang yang akan melakukan aborsi, karena takut dan dihimpit oleh kondisi ekonomi, sehingga orang tersebut merasa tidak yakin akan kemampuannya.
Faktor Sosial
Faktor Sosial ini biasanya berkaitan dengan penyebab aborsi dimana orang tersebut hamil di luar nikah, perilaku aborsi ini memang dipandang sebagai perbuatan tercela, juga tidak lepas dari masyarakat yang sudah melihat hal tersebut, bahkan kasus remaja yang terlibat dalam seks bebas. Oleh karena itu, banyak orang berfikir bahwa aborsi dapat dilakukan sebagai jalan keluar dari tindakan tersebut, dan aborsi juga dianggap sebagai gangguan sosial.
Malu dengan Keluarga dan Tetangga
Seks bebas di kalangan remaja sangat memprihatinkan, sehingga terjadinya kehamilan di luar nikah menjadi kondisi yang sulit untuk melepaskan perilaku tersebut. Orang yang sudah hamil biasanya akan merasa malu dengan keluarga dan tetangganya, karena menurut mereka ini adalah aib yang sulit dihilangkan, sehingga cara yang mereka lakukan adalah dengan cara menggugurkan kandungan.
Takut Janin Tertular Penyakit
Ada kasus dimana seorang ibu mengidap penyakit, atau bisa juga kedua pasangan mengidap penyakit tersebut, karena takut janin tertular penyakit sehingga memutuskan untuk menggugurkan kandungan, padahal hal ini belum tentu benar. Namun kegiatan ini dapat dilakukan dengan ijin resmi dari dokter apabila terdapat hal-hal yang tidak dapat ditemukan jalan keluarnya dan harus dilakukan demi kesehatan ibu, misalnya jika kehamilan terganggu, sehingga dapat terjadi gangguan terhadap kehamilannya.
Sementara jika aborsi tidak dilakukan, maka itu akan sangat mengancam kehidupan ibu. Diagnosis kelainan janin dari dokter yang dapat mengganggu perkembangan janin saat bayi lahir juga bisa menjadi salah satu faktor penyebab aborsi harus dilakukan, misalnya karena ibu mengidap penyakit menular seksual, dan penyakit ini biasanya muncul dari gaya hidup berganti pasangan.
Sedangkan aib keluarga memang menjadi faktor terbesar di antara kasus-kasus aborsi tersebut, karena mereka merasa malu dan takut mencemarkan nama baik keluarga sehingga para remaja ini tidak segan-segan melakukan aborsi.
Hal ini juga akan sangat mempengaruhi dampak psikologis dari seks kasual. Sedangkan pasangan paksa kehidupan seks bebas di kalangan remaja memang sangat memprihatinkan, Kesalahan lain jika terjadi pada pasangan yang belum resmi, jika terjadi kecelakaan atau kehamilan yang tidak jarang pasangan pria sering meminta kekasih atau pasangannya untuk menggugurkan kandungan.
Hal ini dapat terjadi karena paksaan pasangan dan belum siap menjadi orang tua. Karena usianya yang masih sangat muda, terkadang wanita yang masih di bawah umur harus melakukan aborsi pada janin yang dikandungnya.
Hal ini pula yang membuat mereka tidak mampu menjadi orang tua di usia remaja, sehingga hal- hal yang seharusnya dilarang tetap mereka lakukan. Oleh karena itu, pentingnya peran orang tua dalam perkembangan remaja.
Dari beberapa remaja yang ingin menggugurkan kandungan juga terdapat salah satu faktor yang memprihatinkan salah satunya adalah remaja korban pemerkosaan, karena tidak tahu siapa yang harus bertanggung jawab sehingga tidak mengherankan jika kasus ini menuntut remaja tersebut untuk melakukan aborsi.
Faktor lain yang menyebabkan seseorang untuk menggurkan kandunganya dengan menggunakan Obat Penggugur Kandungan di Apotek Kimia Farma adalah tidak memiliki uang untuk mengasuh anak. Oleh karena itu, meskipun tidak ada alasan apapun untuk membenarkan aborsi, namun masih ada alasan remaja melakukan aktivitas yang salah ini, salah satunya karena tidak punya uang untuk melahirkan atau merawatnya. Sehingga mau tidak mau anak tersebut harus melakukan aborsi.
Jadi jika memang Anda diharuskan untuk melakukan aborsi, maka sebaiknya berkonsultasi dengan pengalaman terlebih dahulu. Sehingga anda semakin bertambah pengetahuan tentang obat aborsi di apotek yang dapat membantu anda mengatasi masalah seperti ini. Jangan lupa untuk memeriksakan rahim setelah mengalami keguguran agar tidak mengalami masalah lain di kemudian hari.
Sementara efek umum obat aborsi yaitu, rasa ingin muntah jika penundaan konsumsi 10 menit, kram perut atau sakit perut yang lebih dari haid, biasanya badan menjadi panas dan dingin, buang air kecil berlebihan dalam waktu 1 jam setelah minum obat aborsi Efeknya kita uraikan diatas hanya bersifat sementara dan sangat - sangat normal, jika sudah merasakan efek yang terjadi sesuai keterangan diatas, tandanya Obat Penggugur Kandungan di Apotek Kimia Farma dapat bekerja maksimal, tunggu 3 jam janin sudah keluar secara alami dengan sendirinya.
Konsultasi Pemesanan KLIK DISINI