Pemesanan dan Konsultasi
Obat Miso (Misoprostol) adalah obat yang mengandung prostaglandin sintetis, awalnya digunakan untuk mencegah tukak lambung. Namun, dalam dunia medis, obat ini juga dipakai untuk:
Induksi persalinan
Mengatasi perdarahan pasca-melahirkan
Pelancar haid / Telat Datang Bulan (dalam kasus tertentu dengan pengawasan dokter)
Catatan penting: Meski dikenal sebagai "Obat Penggugur Kandungan" penggunaan Miso tanpa resep dokter berisiko tinggi, terutama jika digunakan untuk tujuan menggugurkan kehamilan.
Misoprostol termasuk obat keras yang harus dengan resep dokter. Di Indonesia:
Tidak dijual bebas di apotek umum.
BPOM mengatur ketat peredarannya.
Beli secara ilegal (online/tanpa resep) bisa kena pidana sesuai UU Kesehatan.
Bahaya membeli Obat Miso sembarangan:
✔️ Kadaluarsa
✔️ Palsu (dosis tidak tepat)
✔️ Efek samping fatal (perdarahan hebat, syok)
Misoprostol merangsang kontraksi rahim dengan meniru efek prostaglandin alami, sehingga:
Memicu peluruhan dinding rahim (endometrium).
Darah haid keluar lebih cepat.
Perbedaan dengan obat herbal:
Obat Miso
Efek cepat (1–3 hari)
Risiko efek samping tinggi
Harus pakai resep
Herbal (Kunyit, Kayu Manis)
Butuh waktu lama (minimal 1 minggu)
Relatif aman
Bisa dibeli bebas
Dokter mungkin meresepkan Miso jika:
Haid terlambat tanpa kehamilan (misal: karena PCOS).
Ada penumpukan jaringan di rahim (harus dikonfirmasi USG).
⚠️ Peringatan:
Bukan untuk menggugurkan kandungan! Aborsi ilegal di Indonesia bisa dipidana.
Salah dosis bisa sebabkan perdarahan tidak terkendali.
Apotik resmi (dengan resep): Rp50.000–Rp200.000 (tergantung merek dan dosis).
Online (ilegal): Rp30.000–Rp150.000 (berisiko palsu).
Contoh Merek Dagang:
Cytotec (original)
Gastrul
Misotrol
Paket 1 Bulan : Cytotec, Gastrul, Miso Fem, Generik Apotik : Rp 500.000,-
Paket 2 Bulan : Cytotec, Gastrul, Miso Fem, Generik Apotik : Rp 700.000,-
Paket 3 Bulan : Cytotec, Gastrul, Miso Fem, Generik Apotik : Rp 900.000,-
Paket 4 Bulan : Cytotec, Gastrul, Miso Fem, Generik Apotik : Rp 1.200.000,-
Paket 5 Bulan : Cytotec, Gastrul, Miso Fem, Generik Apotik : Rp 1.500.000,-
Paket 6 Bulan : Cytotec, Gastrul, Miso Fem, Generik Apotik : Rp 2.000.000,-
Faktor yang Memengaruhi Harga:
📍 Lokasi (lebih mahal di kota besar)
📌 Merek (produk impor lebih tinggi)
💊 Dosis (200 mcg vs. 400 mcg)
Apotik besar (Kimia Farma, K24) dengan resep dokter.
Jangan beli di marketplace seperti Shopee/Tokopedia—banyak yang abal-abal!
Standar: 200–800 mcg (hanya dokter yang menentukan).
Efek jika overdosis: Muntah, diare parah, perdarahan hebat.
Kram perut intens (seperti kontraksi).
Pusing dan mual.
Pendarahan lebih berat dari haid normal.
Segera ke dokter jika:
🔴 Darah keluar >2 pembalut per jam.
🔴 Demam tinggi atau lemas ekstrem.
Kunyit asam: Minum 2x sehari.
Kayu manis + madu: Hangatkan dengan air panas.
Jahe merah: Rebus dengan gula jawa.
Pil KB untuk regulasi hormon.
Progesteron (jika haid telat karena defisiensi hormon).
→ Ya, tapi ilegal dan berbahaya tanpa pengawasan medis.
→ Umumnya 1–3 hari, tapi bisa bervariasi tergantung kondisi tubuh.
→ Gangguan hormon, infertilitas, atau kerusakan rahim jika dipakai sembarangan.
Obat Miso bukan untuk konsumsi bebas—harus pakai resep dokter.
Harga bervariasi, tapi jangan tergiur murah di online.
Ada alternatif lebih aman seperti herbal atau terapi hormon.
💡 Rekomendasi: Jika haid tidak teratur, periksa ke dokter kandungan untuk cari penyebab pastinya!
Format Cara Pemesanan Obat Miso Untuk Pelancar Haid 1 2 3 4 5 6 Bulan
Nama Lengkap :
Alamat Lengkap :
No. Hp Aktif :
Usia Kehamilan :
Transfer Bank :
Kirimkan Ke 08571-333-455-1
Ambon, Banda Aceh, Bandung, Banjarbaru, Batam, Bau-Bau, Bengkulu, Binjai, Blitar, Bontang, Cilegon, Cirebon, Depok, Gorontalo, Jakarta, Jayapura, Kendari, Kota Mobagu, Kupang, Lhokseumawe, Madiun, Makassar, Manado, Metro, Mojokerto, Panjang, Pagar Alam, Palembang, Palu, Pare Pare, Pasuruan, Pekalongan, Pematang Siantar, Prabumulih, Purwokerto, Salatiga, Semarang, Sibolga, Solok, Subulussalam, Penuh, Tangerang, Tanjung Pinang, Tasikmalaya, Tebing Tinggi, Ternate, Tomohon, Yogyakarta / Jogja, Tual, Tidore Kepulauan, Tanjung Balai, Tegal, Tarakan, Tangerang Selatan, Surakarta, Sukabumi, Sorong, Singkawang, Serang, Samarinda, Sabang, Probolinggo, Pontianak, Pekanbaru, Payakumbuh, Pariaman, Pangkal Pinang, Palopo, Palangkaraya, Padang Sidempuan, Padang, Meulaboh, Mataram, Malang, Magelang, Lubuk Linggau, Langsa, Kota Surabaya, Kota Medan, Kediri, Jambi, Sawah Lunto, Dumai, Denpasar, Cimahi, Bukit Tinggi, Bogor, Bitung, Bima, Bekasi, Batu, Banjarmasin, Banjar, Bandar Lampung, Balikpapan.