Virus adalah kuman kecil (patogen) yang dapat menginfeksi dan membuat seseorang sakit. Organisme ini dapat menginfeksi manusia, tumbuhan, hewan, bakteri, dan jamur. Masing-masing virus hanya menginfeksi jenis inang tertentu.
Dalam buku Biologi Edisi Kelma Jilid 1 (2002), virus adalah partikel penginfeksi dari asam laktat yang dibungkus dalam lapisan peilindung dan ada juga yang berada di dalam selubung membran.
Reproduksi dari virus dikenal dengan sebutan proliferasi. Untuk bisa berkembang biak, virus harus menginfeksi sel inang yang berasal dari makhluk hidup lain.
proses replikasi terbagi menjadi dua bagian yaitu daur litik dan lisogenik.
Daur litik Pada daur ini virus akan menghancurkan sel yang ditumpanginya sampai proses replikasi selesai.
Daur lisogenik Daur lisogenik yaitu proses replikasi virus yang tidak merusak sela bakteri. Asam nukleat virus tidak mengambil alih fungsi sintesis asam nukleat milik bakteri yang di infeksinya.
Virus justru dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kepentingan manusia, seperti terapi gen. Berikut beberapa peranan virus dalam kehidupan.
Untuk pembuatan vaksin protein
Hal ini karena virus memiliki selubung. Selubung virus dapat digunakan sebagai protein khusus yang dapat memacu terbentuknya respons kekebalan tubuh untuk melawan suatu penyakit.
Untuk pembuatan rekayasa genetika
Virus juga dapat digunakan untuk pembuatan rekayasa genetika, misalnya untuk terapi gen. Terapi ini tidak merugikan, justru berguna untuk kepentingan manusia.
Pengobatan secara biologis
Virus memiliki peranan dalam pengobatan secara biologis, yaitu untuk melemahkan atau membunuh bakteri, jamur, dan protozoa yang bersifat patogen dalam tubuh makhluk hidup.
Pembuatan perangkat elektronik
Tim ilmuwan dari John Innes Center di Inggris pernah menggunakan virus dalam pembuatan perangkat elektronik. Mereka berhasil menginokulasi partikel virus dan mencampurnya dengan senyawa besi (Fe) untuk pembuatan alat penyimpan energi listrik (kapasitor).
Pemberantasan hama tanaman
Virus dapat digunakan untuk pemberantasan hama tanaman. Salah satunya Bacolovirus yang digunakan untuk biopestisida. Penggunaan bahan pemberantas hama tanaman dengan campuran virus itu tidak mencemari lingkungan.
Produksi interferon
Interferon adalah sejenis senyawa yang mampu mencegah replikasi virus di dalam sel induk. Produksi interferon ini rupanya menggunakan virus juga.
Pembuatan hormon insulin
Virus dapat digunakan untuk pembuatan hormon insulin. Caranya dengan mencangkokkan virus penyebab kanker pada gen-gen penghasil insulin dalam tubuh bakteri. Akibatnya, bakteri tersebut dapat berkembang biak dan memproduksi insulin.
Penelitian
Virus juga memiliki peran dalam bidang penelitian. Mulai dari penelitian untuk pembuatan virus, mengetahui ciri-ciri fisik dan kimiawi virus, cara penyebaran, masa inkubasi dan reproduksinya hingga perilaku dan cara virus menginfeksi tubuh inang.
Virus onkolitik adalah virus antikanker yang secara selektif akan menginfeksi dan merusak sel kanker tanpa menyebabkan kerusakan pada sel normal.
Memaksimalkan Sistem Imun Imunitas tubuh yang baik akan menghasilkan antibodi khusus untuk mencegah penyakit dan virus.
Mulai Hidup Sehat Penting bagi kita untuk melakukan pola hidup sehat selain untuk membuat tubuh tetap sehat dan juga mencegah tubuh dari serangan virus.
Lakukan Vaksinasi Vaksin disebut sebagai cara paling mudah untuk mencegah tubuh terinfeksi virus. Hal itu disebabkan oleh vaksin yang menjadi antigen yang akan melawan infeksi dari virus sejenis.
Konsumsi Obat Antivirus Mengonsumsi obat antivirus dapat menghambat virus untuk bereproduksi. Beberapa penyakit yang bisa ditangani dengan antivirus yaitu, influenza dan infeksi HIV.
Untuk penjelasan lebih lanjut boleh dicek videonya