Gerakan ini merupakan inisiasi dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur, dalam rangka menggalang partisipasi masyarakat untuk membantu mencegah maupun menangani stunting. Stunting bukan pekerjaan satu sektor saja, bukan juga pekerjaan pemerintah saja, bukan pula pekerjaan satu orang saja tapi merupakan pekerjaan dan tanggung jawab bersama untuk menyelamatkan generasi Indonesia lebih khusus generasi Rote Ndao pada masa yang akan datang. Mari kita memastikan Rote Ndao menuju Generasi Emas pada 15 Tahun yang akan datang. Ita Esa
STUNTING adalah “Kondisi gagal tumbuh pada anak Balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga anak lebih pendek untuk usianya”
3 dari setiap 10 anak yang lahir di Kabupaten Rote Ndao berpotensi Stunting
PETA SEBARAN DOMISILI ADIK ASUH PERIODE FEBRUARI 2021
ALL ABOUT
Menggugah seluruh elemen masyarakat tertentu di Kabupaten Rote Ndao maupun lainnya untuk peduli terhadap lingkungan sosialnya terutama stunting
Sebagai upaya untuk mencegah dan menanggulangi stunting di Kabupaten Rote Ndao
Masyarakat yang memiliki kepedulian tinggi terhadap pencegahan dan penanganan stunting
Baduta Stunting, Ibu Hamil & Remaja Putri. Prioritas sekarang adalah BADUTA STUNTING, selanjutnya Ibu Hamil & Remaja Putri
HOW TO PARTICIPATE
Untuk menjadi Kakak Angkat, dapat dilakukan dengan mendaftar melalui link https://bit.ly/gerakan_kakak_angkat_adik_asuh
Setelah mendaftar, Team akan menawarkan adik asuh sesuai dengan pilihan desa pada menu pendaftaran. Perlu kami informasikan bahwa pada pilihan desa, kakak angkat minimal memilih 3 (tiga) desa dengan tujuan agar team dapat dengan mudah memilihkan adik asuh sesuai dengan keinginan.
Kakak angkat dapat bergabung dalam komunitas kakak angkat pada grub whats'up pada link di atas maupun grup telegram pada link .......
Adik Asuh diterima dalam jangka waktu 2 x 24 jam setelah melakukan pendaftaran sebagai kakak angkat
QUESTION & ANSWER
PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS)
TNI – POLRI
SWASTA
BUMN/ BUMN
MASYARAKAT UMUM
Baduta Stunting (bayi umur di bawah 2 tahun), Ibu Hamil & Remaja Putri;
Kami mendahulukan intervensi pada Baduta Stunting;
Intervensi pada ibu hamil & Remaja Putri dalam tahap persiapan;
Perhatian
Yang diharapkan adalah memastikan anak – anak stunting dibawah oleh orang tuanya ke Posyandu setiap bulan, sehingga anak – anak dapat dipantau kondisi kesehatan melalui Buku PINK/ Buku KIA, baik itu berat badan, tinggi badan, sakit yang di alami, konsumsi makanannya, dll. Selain itu, diharapkan juga Kakak Angkat memastikan anak – anak ini mendapatkan akses terhadap terhadap layanan PMT dari Desa dan menghubungkan pada layanan pemerintah lainnya seperti Rumah Layak Huni (bagi yang rumahnya belum layak huni), dll.
Barang;
Barang yang diharapkan untuk menjadi prioritas intervensi adalah Susu, Ikan (Abon), Daging (Abon), Sayur - Mayur, Buah - Buahan, Telur dan lain - lain berupa makanan dengan gizi tinggi. Pemberian pun disesuaikan dengan kemampuan keuangan masing - masing kakak angkat.
Uang;
Diberikan sesuai dengan kemampuan keuangan. Apabila Kakak Angkat berada di luar Rote Ndao dan ingin memberi bantuan berupa uang, dapat dikomunikasikan kepada Team untuk selanjutnya dapat dijadikan barang kepada Adik Asuh sesuai dengan Kebutuhan Adik Asuh. Kami tidak menerima uang, tetapi kami menghubungkan kepada toko - toko di Kabupaten Rote Ndao untuk dapat dibelanjakan sesuai kebutuhan Adik Asuh.
Via Online/ Telepon/ SMS/ WA melalui Kader Pembangunan Manusia untuk selanjutnya disepakati bersama KPM waktu yang tepat untuk menghubungi Orang Tua Adik Asuh (mengingat jarak rumah KPM dengan Adik Asuh). Apabila nomor KPM tidak aktif, bisa didahului dengan sms. Atau dapat menghubungi kembali agar dapat dihubungkan dengan Kepala Desa;
Offline/ Kunjungan Langsung (dengan tetap menerapkan Protokol kesehatan ketat)
Kami mengharapkan para kakak angkat ketika melakukan kunjungan baik itu online maupun offline dapat melaporkan melalui link https://ee.kobotoolbox.org/x/cjCVSPkB
Tujuannya agar mendapatkan informasi terkait intervensi yang sudah dilakukan dan menjadi data dalam penentuan kebijakan penanganan stunting
MINIMAL 3 BULAN, TETAPI HARAPAN KAMI ADALAH SAMPAI PADA ANAK- ANAK DIMAKSUD KELUAR DARI KONDISI STUNTING;
HARAPAN BERIKUT ADALAH SAMPAI PADA ROTE NDAO BEBAS STUNTING
Gerakan ini bersifat sukarela sehingga Pemerintah tidak menanggung biaya yang dikeluarkan oleh Kakak Angkat;
Pemerintah memberi akses kepada Kakak Angkat untuk membantu Adik Asuh menggunakan fasilitas yang ada sesuai ketentuan yang berlaku. contohnya menghubungkan adik asuh untuk mendapatkan rumah yang layak dari Pemerintah, dll;