BloGa!

Untuk kerangka stt rumah biru gunain kayu  sebagai kerangka karena murah dan ada deket rumah temen kenapa kayu? karena kalau besi ya susah nyarinya dan kita milih yang sudah ada ngapain beli jauh jauh kalau ada yang gratis di deket rumah temen

Untuk pembukusan ya kita pakai Koran untuk melapisi ogoh ogoh, karena koran yang diremas atau digulung dan diikatkan pada kerangka bambu/kawat digunakan untuk membentuk bagian-bagian utama seperti badan, lengan, dan kepala. Ini memberikan "daging" pada kerangka sebelum proses selanjutnya. Kenapa tidak pakai kertas? karena kertas itu dibentuknya gak semudah koran dan gampng lentur

Untuk lapisan terakhir kita memakai kertas warna werah agar sama seperti clay ogoh ogoh yang kita dan menambah lapisan yang lain biar ogoh ogoh kita itu tebal

Dan bahan yang tidak kalah penting yaitu plaster untuk menempel lapisan lapisan yang dibuat kayak koran, kertas, kayu, dll dan lagi lagi saya yang disuruh nyumbang paling banyak 😑 dan yaap kita juga bantu bantu dan saya dibilang beban, padahal gak kerja paling banyak

Kita memakai clay ini untuk  proses detailing atau pembentukan detail wajah (tapel) dan lain lain juga ada bagiannya sebagai berikut ( source : Gemini ) :

Pembentukan Detail: Clay digunakan untuk membentuk fitur-fitur halus pada wajah, seperti mata, hidung, mulut, ekspresi, dan ornamen-ornamen rumit lainnya yang sulit dicapai hanya dengan kerangka dasar.

Penghalusan Permukaan: Setelah diaplikasikan pada dasar kerangka (yang biasanya terbuat dari anyaman bambu atau kawat dan dilapisi kertas), clay diratakan dan dihaluskan untuk menciptakan tekstur kulit atau permukaan yang diinginkan sebelum proses pengecatan.

Media Rekat: Clay membantu merekatkan lapisan kertas atau bahan lain pada kerangka dasar dan memastikan pori-pori bahan menyatu dengan baik, sehingga menghasilkan permukaan yang solid.

Memfasilitasi Kreativitas: Sifat clay yang plastis dan mudah dibentuk memungkinkan seniman ogoh-ogoh untuk menuangkan imajinasi dan kreativitas mereka secara maksimal, terutama dalam menciptakan ekspresi karakter Bhuta Kala yang beragam. 

Untuk pengecatan kami menggunakan cat silver, soalnya kita semua setuju untuk membuat catnya warna abu abu dan kenapa kita memilih cat semprot / spray paint soalnya cat lain mahaaaall! teman teman saya itu sedikit nyumbangnya cuman Aditya yang bayar paling banyaaak

Kita memakai tissue untuk lapisan terakhir sebelum di cat [ itu aja dulu deskripsinya Aditya-nya lagi males :) ]