Layanan informasi adalah layanan bimbingan yang bertujuan untuk membekali individu (peserta didik) dengan berbagai pengetahuan dan pemahaman tentang berbagai hal yang dibutuhkan untuk pengembangan diri secara optimal. Informasi yang diberikan harus relevan, akurat, dan mutakhir, sehingga dapat membantu peserta didik dalam membuat pilihan dan keputusan yang tepat (Prayitno & Erman Amti, 2013, hlm. 202).
Tujuan Layanan Informasi
Memperoleh Pengetahuan dan Pemahaman: Memiliki wawasan yang luas tentang berbagai aspek kehidupan, baik yang berkaitan dengan pendidikan, pekerjaan, sosial, maupun pribadi.
Mampu Membuat Keputusan yang Tepat: Menggunakan informasi yang diperoleh sebagai dasar pertimbangan dalam membuat pilihan dan keputusan yang rasional dan bertanggung jawab.
Mencegah Timbulnya Masalah: Dengan informasi yang memadai, individu dapat menghindari perilaku atau keputusan yang berpotensi menimbulkan masalah.
Mengembangkan Potensi Diri: Informasi dapat membuka wawasan baru tentang potensi yang belum disadari atau jalur pengembangan yang bisa diambil.
Sasaran Layanan Informasi
Seluruh peserta didik.
Orang tua/wali.
Guru dan staf sekolah lainnya.
Materi Layanan Informasi
Materi yang disampaikan dalam layanan informasi biasanya meliputi:
Informasi Pendidikan: Jalur pendidikan lanjutan (SMA/MA, SMK, Perguruan Tinggi), jurusan-jurusan, persyaratan masuk, beasiswa, sistem kurikulum, cara belajar efektif.
Informasi Karier/Pekerjaan: Berbagai jenis profesi, persyaratan kerja, prospek karier, tren pasar kerja, keterampilan yang dibutuhkan, cara membuat CV dan wawancara.
Informasi Pribadi: Kesehatan reproduksi, bahaya narkoba, bullying, manajemen stres, pengembangan diri, etika pergaulan, penggunaan media sosial yang bijak.
Informasi Sosial: Norma dan etika dalam masyarakat, hak dan kewajiban warga negara, isu-isu sosial kontemporer.
Contoh Pelaksanaan Layanan Informasi
Bimbingan Klasikal: Penyampaian informasi melalui presentasi di kelas tentang "Pilihan Jurusan Setelah Lulus SMP/MTs" atau "Bahaya Narkoba dan Cara Menghindarinya".
Papan Bimbingan/Mading BK: Menempelkan poster, artikel, atau infografis tentang topik-topik relevan.
Pojok Informasi BK: Menyediakan buku, brosur, leaflet, atau komputer dengan akses internet untuk mencari informasi.
Media Sosial BK: Membagikan informasi melalui akun media sosial resmi BK sekolah.
Mengundang Narasumber: Mengundang alumni, profesional, atau pakar dari luar sekolah untuk memberikan informasi dan berbagi pengalaman (career talk, seminar kesehatan).
Kunjungan Pendidikan/Profesi: Mengadakan kunjungan ke perguruan tinggi, industri, atau lembaga lain.
Layanan informasi menjadi jembatan bagi peserta didik untuk memperluas wawasan mereka, sehingga dapat membuat keputusan yang lebih terarah dan bertanggung jawab dalam perjalanan hidupnya.
Prayitno, & Erman Amti. (2013). Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling. Rineka Cipta.
4 Bidang Bimbingan dan Konseling
6 Kegiatan Pendukung
--------------------------------------
Alamat
Kode Pos 37171
✉️ mansebukarsimpang@kemenag.go.id
Kontak
Farhan Fajar Pratama, M.Pd (Admin)
--------------------------------------