J.S.Bach The Art Of Fugue BWV 1080 Evgeni Koroliov (1999) 12

Seni Fugue J.S. Bach: Sebuah Mahakarya Musik Kontrapuntal

Jika Anda mencari pengalaman musik luhur yang akan menantang pikiran dan menyentuh jiwa Anda, Anda harus mendengarkan The Art of Fugue karya J.S. Bach, BWV 1080. Karya ini merupakan kumpulan 14 fugues dan 4 kanon, semuanya berdasarkan satu tema, yang mengeksplorasi kemungkinan tak terbatas dari kontraposisi. Kontraposisi adalah seni menggabungkan dua atau lebih melodi yang independen dan harmonis pada saat yang bersamaan.

Bach menggubah The Art of Fugue pada dekade terakhir hidupnya, dan ini dianggap sebagai wasiat musiknya yang terakhir dan paling ambisius. Dia meninggalkan karya ini belum selesai dan tanpa menentukan instrumentasi, yang telah menyebabkan banyak interpretasi dan perdebatan di antara para musisi dan cendekiawan. Beberapa orang percaya bahwa Bach dimaksudkan untuk instrumen keyboard, seperti harpsichord atau organ, sementara yang lain berpendapat bahwa itu dapat dimainkan oleh berbagai kombinasi instrumen, seperti string atau angin.

Unduh File

Salah satu rekaman paling luar biasa dari The Art of Fugue adalah oleh pianis Rusia Evgeni Koroliov, yang merekamnya pada tahun 1999 untuk label Tacet. Koroliov bermain dengan jernih, tepat, dan ekspresif, menonjolkan keindahan dan kerumitan tulisan kontrapuntal Bach. Ia juga menambahkan beberapa ornamen dan variasi pada partitur asli, mengikuti praktik improvisasi Barok. Penampilan Koroliov sangat setia dan kreatif, menunjukkan pemahaman dan kekagumannya yang mendalam terhadap kejeniusan Bach.

Pada artikel ini, kita akan fokus pada fugue kedua belas dari The Art of Fugue , yang merupakan fugue cermin. Fugue cermin adalah jenis fugue di mana subjek (tema utama) dapat dibalik (terbalik) dan masih sesuai dengan harmoni. Bach menulis dua versi dari fugue ini: satu dengan subjek dalam bentuk normal (rectus), dan satu lagi dengan subjek terbalik (inversus). Kedua versi ini dapat dimainkan secara terpisah atau bersama-sama, menciptakan efek simetri dan kontras yang menarik.

Subjek dari fugue ini terdiri dari empat nada: D-F#-A-G. Dalam versi rectus, nada-nada ini turun satu per satu dari D ke G; dalam versi inversus, nada-nada ini naik satu per satu dari G ke D. Subjek muncul dalam empat suara (bagian), masing-masing masuk satu per satu dengan urutan yang tetap: alto, sopran, bas, tenor. Subjek juga disertai dengan subjek tandingan (tema sekunder) yang juga dapat dibalik. Subjek tandingan terdiri dari enam nada: A-G-F#-E-D-C#. Dalam versi rectus, nada-nada ini turun satu per satu dari A ke C#; dalam versi inversus, nada-nada ini naik satu per satu dari C# ke A.

Fugue memiliki tiga bagian: eksposisi, pengembangan, dan rekapitulasi. Dalam eksposisi, setiap suara memperkenalkan subjek dan tandingan subjek secara bergantian. Dalam pengembangan, subjek dan subjek tandingan divariasikan dan digabungkan dengan cara yang berbeda, menciptakan melodi dan harmoni baru. Dalam rekapitulasi, subjek dan subjek tandingan kembali dalam bentuk aslinya.

Koroliov memainkan fugue ini dengan keanggunan dan keanggunan, menyoroti interaksi yang rumit antara suara-suara dan perubahan halus dalam suasana hati dan karakter. Dia juga menambahkan beberapa hiasan untuk memperkaya tekstur dan ekspresi musik. Anda dapat mendengarkan rekamannya di sini: J.S. Bach - The Art of Fugue (Koroliov) . Fugue kedua belas dimulai pada menit 45:07.

The Art of Fugue adalah mahakarya musik kontrapuntal yang menampilkan keterampilan dan kreativitas Bach yang tak tertandingi sebagai seorang komponis. Karya ini juga merupakan bukti pengabdiannya kepada Tuhan dan kecintaannya pada musik sebagai bahasa universal. Dengan mendengarkan karya ini, Anda tidak hanya akan menikmati keindahan dan kerumitannya, tetapi juga belajar lebih banyak tentang kehidupan dan warisan Bach.

dd5b024bf1