HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH OTORITATIF DENGAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN KARIR PADA MAHASISWA 

Stenly Gilbert Sidupa, Doddy Hendro Wibowo 


Kata kunci: pola asuh otoritatif; pengambilan keputusan karir; mahasiswa. 

Abstrak

Mahasiswa merupakan masa perpindahan dari remaja menuju dewasa awal yang mempunyai tugas untuk memilih dan menentukan keputusan karir. Pengambilan keputusan karir adalah proses pemilihan karir sesuai dengan kemampuan yang dimiliki individu. Dari hasil perolehan data yang sudah dilakukan melalui wawancara bahwa terdapat mahasiswa yang masih kesulitan dalam melakukan pengambilan keputusan karir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan pola asuh otoritatif dengan pengambilan keputusan karir pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain korelasional. Sebanyak 202 subjek yang berusia 18-25 tahun menjadi partisipan dalam penelitian ini yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Alat ukur menggunakan skala pola asuh otoritatif (24 item, α = 0,907) dan skala pengambilan keputusan karir (22 item, α = 0,866). Hasil penelitian membuktikan bahwa terdapat hubungan positif signifikan antara pola asuh otoritatif dengan pengambilan keputusan karir pada mahasiswa (r = 0,317 dengan sig = 0,000 (p<0,01)). Sumbangan efektif pola asuh otoritatif terhadap pengambilan keputusan karir sebesar 10%, sedangkan 90% merupakan faktor lain yang tidak diungkapkan dalam penelitian ini.


Daftar Pustaka

Abdullah, S. M. (2019). Career Decision Making in College Students. GUIDENA: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan Dan Konseling, 8(1), 30–39. https://doi.org/10.24127/gdn.v8i1.1192

Amalia, R. N. (2017). Hubungan Pola Asuh Demokratis Orang Tua dengan Pengambilan Keputusan Karir pada Siswa Kelas XI di SMA N 8 Semarang [Universitas Negeri Semarang]. http://lib.unnes.ac.id/29849/1/1301412104.pdf

Atwood, J. D., & Scholtz, C. (2008). The quarter-life time period: An age of indulgence, crisis or both? Contemporary Family Therapy, 30(4), 233–250. https://doi.org/10.1007/s10591-008- 9066-2

Berk, Laura E. (2012). Development through the lifespan 1: dari prenatal sampai remaja (transisi menjelang dewasa) (Ed. Ke-5). Pustaka Pelajar.

Conger, J. (1991). Adolesence and Youth: Psychologycal Development in a Changing World (Ed.

Ke-4th). Harper Collins.

Esthers, L., & Bowen, B. E. (2005). Factors influencing career choices of Urban Agricultural Education Students. Journal of Agricultural Education, 46 (2), 26–35. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.5032/jae.2005.02024

F.S Intan, & E.R Surjaningrum. (2010). Coping Strategy Pada Mahasiswa Salah Jurusan Fakultas Psikologi Unair. Jurnal Kesehatan Psikologi, vol 1 no.3(02), 119–127.

Feldman, R. D. (2014). Menyelami perkembangan manusia (edisi 12). Salemba Humanika.

Frederica, A. G. (2020). Hubungan antara efikasi diri dengan pengambilan keputusan karir pada siswa/i sekolah menengah kejuruan (smk). Universitas Sanata Dharma.

Germeijs, V., & Verschueren, K. (2007). High school students’ career decision-making process: Consequences for choice implementation in higher education. Journal of Vocational Behavior, 70(2), 223–241. https://doi.org/10.1016/j.jvb.2006.10.004

Ghufron, M. N. (2013). ”Makna Karir bagi Wanita Karir”, dalam Proceedings Seminar Nasional Gender dan Islam, Menggagas Pendidikan Islam Sensitif Gender di Indonesia Desember 2013. PSG STAIN Kudus.

Gibbons, J. D. (1971). Nonparametric Statistical Inference (edisi ke 6). CRC Press. Handoko, T. H. (2001). Manajemen Personalia dan Sumberdaya Manusia. BPFE. Hartono, M. S. (2018). Bimbingan Karir. Prenada Media.

Hurlock, E. B. (2014). Psikologi perkembangan: Suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Erlangga.

Itamar Gati, N. S. (2001). High School Students’ Career-Related Decision-Making Difficulties. 79, 75–84. https://doi.org/https://psycnet.apa.org/doi/10.1002/j.1556-6676.2001.tb01978.x

Lipshits-Braziler, Y., Gati, I., & Tatar, M. (2015). Strategies for coping with career indecision: Concurrent and predictive validity. Journal of Vocational Behavior. https://doi.org/10.1016/j.jvb.2015.10.004

Malik, L. R. (2015). Kematangan Karir Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Samarinda. Jurnal Fenomena, 7(1), 111. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21093/fj.v7i1.271

Morrisan. (2014). Metode Penelitian Survei. Kencana Prenada Media.

Ojeda, L., Piña-Watson, B., Castillo, L. G., Castillo, R., Khan, N., & Leigh, J. (2012). Acculturation, Enculturation, Ethnic Identity, and Conscientiousness as Predictors of Latino Boys’ and Girls’ Career Decision Self-Efficacy. Journal of Career Development, 39(2), 208–228. https://doi.org/10.1177/0894845311405321

Pakpahan, J. F., & Kustanti, E. R. (2018). Hubungan antara pola asuh otoritatif dengan pengambilan keputusan karir pada mahasiswa tahun keempat. Empati, 7(3), 206–215.

Purnama, L. H. T. (2018). Hubungan antara Pola Asuh Otoritatif Orangtua dan Kecerdasan Emosional Pada Remaja Pertengahan. Universitas Sanata Dharma.

Putri, I. D. (2017). Gambaran kesulitan pengambilan keputusan karier mahasiswa universitas andalas. Universitas Andalas.

Rahmi, F. (2019). Efikasi Diri Dalam Membuat Keputusan Karier Pada Mahasiswa. Insight: Jurnal Ilmiah Psikologi, 21(1), 12. https://doi.org/10.26486/psikologi.v21i1.756

Rani, B. S. (2014). Impact of Parenting Styles on Career Choices of Adolescents. Journal Of Education and Social Policy, 1(1), 19–22.

Roach, K. (2010). The role of perceived parental influences on the career self-efficacy of college students.

42.

http://digitalcommons.brockport.edu/edc_theses/88%0Ahttp://digitalcommons.brockport.ed u/ edc_theses/ 88/

Rowland, K. D. (2004). Career Decision-Making Skills of High School Students in The Bahamas. Journal of Career Development, 31(1),

1–13.

https://doi.org/10.1177/089484530403100101

Salusu, J. (2015). Pengambilan keputusan strategi. PT. Grasindor.

Santrock, J. W. (2003). Adolescence: Perkembangan Remaja (ed. ke-6). Penerbit Erlangga. Santrock, J. W. (2007). Remaja (ed. ke-11). Erlangga.

Santrock, J. W. (2012). Life-Span Development (Perkembangan Masa-Hidup) (Jilid 1). Erlangga. 

Sawitri. (2009). Pengaruh Status Identitas Dan Efikasi Diri Keputusan Karir Terhadap Keraguan Mengambil Keputusan Karir Pada Mahasiswa Tahun Pertama Di Universitas Diponegoro. Jurnal Psikologi. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/jp.5.2.121-133

Setyowati, D. (2021). Hubungan antara self efficacy dan pola asuh otoritatif dengan pengambilan keputusan karir siswa. Universitas Muria Kudus.

Sianipar, C. S., & Sawitri, D. R. (2015). Pola Asuh Otoritatif Orang Tua Dan Efikasi Diri Dalam Mengambil Keputusan Karir Pada Mahasiswa Tahun Pertama. Jurnal Empati, 4(4), 1–7.

Suherman, U. (2008). Konseling karir sepanjang rentang kehidupan. UPI.

Syamsi, I. (2000). Pengambilan Keputusan dan Sitem Informasi. (Ed. Ke-2nd). Bina Aksara. Wicakasono, G. (2019). Hubungan Pola Asuh Otoritatif Dan Efikasi Keputusan Karir Pada Mahasiswa Tahun Pertama. Universitas Mercu Buana Bekasi.

Winkel, W. ., & Hastuti, S. (2012). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Media Abadi.