Apa Sih Geografi Itu?
Pernah kepikiran nggak sih, kalau geografi itu sebenarnya nggak melulu soal peta atau tanah? Yap, ilmu yang satu ini ternyata ngebahas hal-hal seru yang terjadi di bumi. Misalnya aja, kenapa angin bisa bertiup, kenapa hujan bisa turun, bahkan sampai hal-hal yang berkaitan sama manusia dan kehidupannya di muka bumi. Jadi, bukan cuma soal gunung atau sungai aja, lho!
“Kenapa siang terang tapi malam gelap?
Kenapa hujan turun padahal tadi panas banget?”
Haha... pertanyaan-pertanyaan absurd tapi bikin mikir juga, ya?
Nah, balik lagi ke topik. Kamu pernah mikir nggak, kenapa sih geografi itu bahasannya bisa luas banget? Jawabannya ternyata ada di pengertian dasar dari ilmu ini sendiri.
Pengertian Ilmu Geografi
Geografi berasal dari bahasa Yunani "geo" artinya bumi, dan "graphein" artinya menggambar, menulis, atau menguraikan. Jadi, secara gampangnya, geografi itu ilmu yang menguraikan segala sesuatu yang terjadi di bumi ini.
Hal-hal yang terjadi di bumi ini dikenal juga dengan istilah geosfer. Nah, geografi itu tugasnya menjelaskan, menelaah, dan memahami kenapa peristiwa-peristiwa geosfer ini bisa muncul. Nggak cuma itu, geografi juga berkembang terus seiring zaman, menyesuaikan dengan tantangan dan fenomena baru.
Oh iya, tahu nggak sih? Istilah “geografi” pertama kali diperkenalkan sama seorang astronom terkenal bernama Erasthotenes sekitar tahun 276–194 SM. Beliau nyebut geografi sebagai "Geographika", yang artinya tulisan atau deskripsi tentang bumi. Pemikiran ini jadi fondasi awal berkembangnya ilmu geografi yang kita pelajari sampai sekarang.
Secara etimologis, seperti yang udah disinggung tadi, geografi itu membahas bumi dan segala sesuatu di atasnya baik itu fenomena alam, cuaca, iklim, sampai kehidupan manusia. Jadi wajar banget kalau bahasannya luas banget, karena semua yang ada di bumi itu saling terhubung dan menarik buat dipelajari!
Setiap bidang ilmu pasti punya yang namanya objek kajian, alias hal-hal utama yang dipelajari dalam ilmu itu. Nah, di dunia geografi juga begitu. Objek kajiannya dibagi jadi dua nih: objek material dan objek formal.
Objek material itu gampangnya adalah "apa" yang dipelajari—isi atau substansi dari geografi itu sendiri. Misalnya tentang tanah, air, udara, makhluk hidup, sampai manusia dan aktivitasnya di bumi. Sementara objek formal itu lebih ke "gimana cara kita ngelihat dan menganalisis" hal-hal tadi. Jadi bukan cuma tahu apa yang terjadi, tapi juga memahami dari sudut pandang geografi kenapa hal itu bisa terjadi dan bagaimana dampaknya.
Apa saja sih objek geografi itu?
Objek Material
Objek material ilmu geografi berkaitan dengan bentang lahan fisik dan bentang lahan manusia. Objek material geografi adalah fenomena geosfer yang, dan antroposfer. Objek material yang berkaitan dengan bentang lahan fisik atau lingkungan alam meliputi litosfer (geologi, geomorfologi dan pedologi), hidrosfer (aseanografi dan hidrologi), atmosfer (meteorologi dan klimatologi), biosfer (botani dan zoologi) dan antroposfer (aktivitas manusia).
Atmosfer
Litosfer
Hidrosfer
Biosfer
Antroposfer
2. Objek Material
Objek formal geografi berupa pendekatan (cara/sudut pandang) yang digunakan dalam memahami objek material. Dalam konteks itu geografi memilki sudut pandang spesifik yang membedakan dengan ilmu-ilmu lain:
A. Sudut pandang keruangan
B. Sudut pandang kelingkungan
C. Sudut pandang kewilayahan
D. Sudut pandang waktu