Kunjungan Industri (KI) 2025 SMKS Hasanudin Pare akan dilaksanakan pada Senin, 15-19 September 2025
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memiliki peran strategis dalam mempersiapkan siswa untuk menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif dan dinamis. Salah satu langkah penting dalam proses pembelajaran di SMK adalah pelaksanaan Kunjungan Industri. Kunjungan ini memiliki tujuan untuk menghubungkan teori yang dipelajari di kelas dengan praktik langsung di lapangan, yang pada akhirnya akan membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang lebih relevan dengan kebutuhan industri.
Tekan tombol di atas untuk mengecek dokumentasi lainnya
Akuntansi (AK)
Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ)
Teknik Sepeda Motor (TSM)
Broadcasting & Perfilman (BP)
Perlunya pelaksanaan Kunjungan Industri di SMK dilandasi oleh beberapa faktor berikut:
Kesenjangan Antara Teori dan Praktik
Siswa SMK sering kali menerima pelajaran secara teoritis di dalam kelas tanpa memiliki pemahaman yang cukup mengenai bagaimana teori tersebut diaplikasikan dalam dunia industri yang sesungguhnya. Kunjungan Industri memberikan kesempatan bagi siswa untuk melihat secara langsung bagaimana pengetahuan yang mereka pelajari di sekolah diterapkan dalam praktik, sehingga mereka dapat memahami konteks kerja yang nyata.
Perkembangan Teknologi dan Kebutuhan Industri
Dunia industri terus berkembang dengan pesat, terutama dalam hal teknologi dan standar kerja. Kunjungan Industri memungkinkan siswa untuk mengamati teknologi terbaru yang digunakan oleh industri, serta memahami tren dan standar yang berlaku. Hal ini penting agar siswa tidak hanya menguasai teori dasar, tetapi juga siap untuk beradaptasi dengan perubahan dan inovasi di dunia kerja.
Pembekalan Keterampilan Kerja (Workforce Readiness)
Salah satu tujuan utama SMK adalah menciptakan lulusan yang siap kerja. Melalui Kunjungan Industri, siswa mendapatkan wawasan tentang lingkungan kerja yang sesungguhnya, termasuk budaya kerja, prosedur, dan etos kerja. Pengalaman ini membantu membentuk kesiapan mental dan fisik siswa dalam menghadapi tantangan pekerjaan di masa depan.
Pengenalan Lapangan Pekerjaan
Banyak siswa SMK yang mungkin belum sepenuhnya memahami berbagai jenis pekerjaan dan peluang karier yang tersedia di bidang kejuruan mereka. Kunjungan Industri dapat membuka wawasan siswa tentang berbagai jenis profesi yang ada, serta memberikan gambaran mengenai jalur karier yang bisa mereka ambil setelah lulus.
Membangun Jaringan dan Kerjasama
Kunjungan Industri juga menjadi sarana untuk membangun jaringan antara sekolah dan dunia industri. Hubungan ini sangat penting karena dapat membuka peluang kerjasama dalam bentuk magang, pelatihan, hingga rekrutmen tenaga kerja bagi siswa SMK. Bagi siswa, pengalaman ini bisa menjadi pintu masuk untuk berinteraksi langsung dengan pelaku industri dan memahami ekspektasi perusahaan terhadap tenaga kerja.
Peningkatan Motivasi Belajar
Dengan melihat langsung bagaimana pelajaran mereka digunakan dalam dunia nyata, siswa menjadi lebih termotivasi untuk belajar dan mengembangkan keterampilan mereka. Kunjungan Industri dapat menginspirasi siswa untuk lebih serius dalam belajar karena mereka memahami tujuan akhir dari pendidikan mereka.
Dengan latar belakang tersebut, pelaksanaan Kunjungan Industri di SMK sangat penting untuk memastikan lulusan SMK memiliki bekal yang kuat, baik dari sisi pengetahuan maupun keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri modern.