Sejarah
SEJARAH SINGKAT
SMA NEGERI 10 PALANGKA RAYA
Awal berdirinya SMA Negeri 10 Palangka Raya berada dibawah naungan Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya dan berdasarkan Surat Keputusan Walikota Palangka Raya yang ditandatangani oleh Bpk. Riban Satia, dengan nomor SK 188.45 / 524 / 2014 tanggal 21 Nopember 2014 mulai dibuka pendaftaran siswa baru pada Tahun pelajaran 2014/2015 dengan jumlah siswa yang mendaftar sebanyak 20 orang ( 1 rombongan belajar ).
Walaupun telah ada ijin operasional dan kegiatan belajar mengajar telah berjalan, namun masih belum memiliki bangunan baik untuk ruang belajar maupun ruang kantor guru dan kepala sekolah, sehingga kegiatan belajar mengajar berlangsung di salah satu ruang kelas milik SMPN 16 Palangka Raya. Kegiatan administrasi perkantoran pun berlangsung di ruang kantor milik SMPN 16 Palangka Raya. Pelaksana Teknis (Plt) Kepala Sekolah dijabat oleh Kepala SMPN 16 Palangka Raya saat itu yaitu Bpk. Ketut Widane,S.Pd,MM dan Tenaga pendidik yang ditugaskan oleh Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya adalah guru-guru SMPN 16 Palangka Raya yaitu ibu Silvana,S.Pd, ibu Septarina,S.Pd, ibu Retno Kusana, S.Pd, ibu Makhfuriatun,S.Ag, ibu Suriati,S.Pd , ibu Eti Triana, S.Pd,, ibu Retty Mirinda, S.Pd, ibu Laras, S.Pd, bpk Gunawan, S.Pd, bpk Taufik Rahman yang merangkap tenaga TU dll..(Mohon maaf jika ada guru-guru di SMPN 16 yang terlewat disebut namanya). Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya juga menugaskan guru-guru yang menambah jam dari beberapa SMA/SMK di Kota Palangka Raya, yaitu :
1. SMA Negeri 1 Palangka Raya ibu Ketriarsi Elsina, S.Pd ( Mapel Kimia ) , ibu Yeprina,S.Pd ( Mapel Fisika ), dan ibu Kristanti, M.Pd ( Mapel Sejarah )
2. SMA Negeri 2 Palangka Raya ibu Rusiati, S.Pd ( Mapel Bahasa Inggris )
3. SMA Negeri 3 Palangka Raya ibu Wiwit Samitri, S.Pd ( Mapel PKn ), ibu Binti Romanti, S.Pd ( Mapel Fisika ), bpk. Devi Tangkasiang, S.Pd ( Mapel Bahasa Inggris ), dan bpk Jimmy Setiawan, S.Pd ( Mapel Bahasa Jerman )
4. SMA Negeri 4 Palangka Raya yaitu ibu Dra. Noryani ( Mapel PKn )
5. SMA Negeri 5 Palangka Raya yaitu ibu Kasih,SPAK ( Mapel Agama Kristen )
6. SMA Perintis Palangka Raya yaitu bpk. Elfri, S.Pd ( Mapel PJOK ) dan bpk Abner,S.Pd
( Mapel Geografi )
7. SMKN 4 Palangka Raya, yaitu bpk Fantiala Aridiano,S.Pd ( Mapel Prakarya), dan ibu Yunita,S.Pd ( Mapel Biologi )
8. SMA PGRI Palangka Raya, yaitu bpk Drs. Dominggus Antang ( Mapel Ekonomi)
Merekalah guru-guru yang tahu persis jejak sejarah berdirinya SMA Negeri 10 Palangka Raya. Ijinkanlah kami atas nama warga SMAN 10 Palangka Raya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada bapak ibu guru yang mengabdi dengan setulus hati dan tanpa imbalan sedikitpun.
Pada Tahun Pelajaran 2015/2016 bpk Ketut Widane,S.Pd,MM selaku Plt Kepala Sekolah diganti secara definitif oleh bpk Drs. H. Kaprawi,M.Pd berdasarkan SK Walikota Palangka Raya tanggal 15 Juni 2015.
Pada penerimaan peserta didik baru Tahun Pelajaran 2015/2016 siswa yang mendaftar sebanyak 42 orang. Ruang kelas yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar baru ada 2 ruang dan ruang kantor untuk kepala sekolah, guru, dan tata usaha masih belum tersedia, sehingga sebagai antisipasi maka salah satu dari ruang kelas disekat dengan triplek menjadi 3 ruang, 2 ruang untuk kegiatan belajar mengajar dan 1 ruang untuk kantor kepala sekolah merangkap ruang guru dan ruang tata usaha.
Jumlah tenaga pendidik pun bertambah, yaitu guru-guru yang mutasi dari sekolah lain, yaitu ibu Yuinta,S.Pd ( dari SMKN 4 Palangka Raya ), ibu Luluk Absari,S.Pd ( dari SMA Perintis Palangka Raya ), ibu Fransusi, S.Pd ( dari SMP Satap 2 Petuk Bukit ), ibu Elok Margareth,SE ( dari SMP Satap 1 Petuk Bukit ) dan beberapa guru honorer yaitu ibu Mimik Amanah,S.Pd.AH, ibu Sunarsih R.Putri, dan bpk Iwan Dwi Prasatya,SSi yang merangkap sebagai tenaga Tata Usaha, ibu Eunike Pintaruan,STh, ibu Royani, S.Pd, dan ibu Dewi Wulandari,S.Pd.
Karena kesibukan semakin padat, maka guru-guru dari SMPN 16 dan beberapa sekolah lain mengundurkan diri agar lebih fokus mengabdi di sekolah masing-masing.
Pada tahun 2016 ada penambahan 2 ruang belajar, namun ruang kepala sekolah, guru, dan tata usaha masih belum tersedia, jadi kebijakan menyekat ruangan tetap dilakukan.
Pada tahun 2016 ada kebijakan baru pemerintah, yaitu SMA / SMK / MA penanganannya dialihkan ke Provinsi, yang salah satu dampaknya adalah tidak ada pembangunan fisik berupa penambahan bangunan ruang kelas maupun ruang kantor.
Pada tahun 2017 ada penambahan ruang belajar sebanyak 3 ruang, 1 ruang Laboratorium IPA lengkap dengan alat-alat praktikum, dan Laboratorium TIK.
Kegiatan administrasi perkantoran dan tata usaha berjalan dengan keadaannya serba minim. Barang-barang inventaris, kursi, meja kerja kepala sekolah dan guru diadakan secara swadaya. Kondisi lingkungan yang masih berupa rawa-rawa membuat kegiatan belajar mengajar diluar kelas, misalnya mapel olahraga dilaksanakan di salah satu sudut halaman milik kantor Kelurahan Petuk Katimpun. Kegiatan Upacara Bendera senin dan hari-hari besar nasional bergabung di lapangan SMPN 16 Palangka Raya.
Sokongan dan dukungan yang luar biasa dari orang tua siswa melalui Komite Sekolah yang diketuai oleh bpk Herbin Simanjuntak berupa swadaya dalam pengadaan tanah urug sehingga kegiatan olahraga dan upacara bendera bisa dilaksanakan di halaman depan sekolah.
Pada Tahun Pelajaran 2017/2018 tenaga pendidik bertambah, yaitu ibu Meidalina, S.Pd ( dari Purukcahu) , ibu Evrina Septiani,S.Pd ( dari Purukcahu), bpk Saidul Abror,S.Ag (dari Jabiren), bpk Gusti Bina Wibawa Akbar,S.Pd (dari Gunungmas ), bpk Doni,S.Pd ( dari Gunungmas ), ibu Lusiani,S.Pak ( dari Purukcahu ), ibu Kristina, S.Pd ( dari Gunungmas ) dan guru yang menambah jam ada 4 orang yaitu ibu Dra.Noryani, bpk Stirman,S.Pd, ibu Yullianti, S.Pd ( SMAN 4 Palangka Raya ) dan bpk Abner, S.Pd ( SMA Perintis Palangka Raya ), serta seorang tenaga Tata Usaha yaitu Ikawahyu Porwati.