Purwakarta (28-05-2025) - Kegiatan literasi di SMPN 1 Purwakarta diawali dengan pembacaan puisi berjudul "Mandalakarsa" karya Purwanto. Puisi ini dibacakan dengan penuh penghayatan oleh Zeathusyaira Gemi Raspati. Pemilihan puisi Mandalakarsa bukan tanpa alasan; karya ini diharapkan dapat menggugah rasa cinta terhadap budaya dan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam sastra. Melalui puisi ini, siswa diajak untuk merenungi kekayaan budaya lokal serta menumbuhkan kepekaan terhadap makna perbuatan-perbuatan kita di dunia pendidikan.
Setelah pembacaan puisi, kegiatan literasi dilanjutkan dengan penampilan seni lain, salah satunya adalah seni tari tradisional. Beberapa siswa menampilkan bakat mereka dalam kesenian tari, baik secara perorangan maupun secara kelompok. Di antara penampilan yang ditampilkan adalah tari "Nyi Ronggeng" oleh Zheva Nurul Rizky Syarifudin, tari "Sasakala" oleh Alea Aditya Asyasentani, sementara tari "Kalang Sunda" ditampilkan oleh Anna Fakhira Novarini dan Delisha Milan Djalaludin.
Penampilan seni ini tidak hanya bertujuan untuk menghibur, tetapi juga memiliki misi yang lebih besar, yaitu menumbuhkan kecintaan siswa terhadap budaya Sunda sesuai dengan tema Tujuh Poe Atikan di hari Rabu, yaitu Maneuh di Sunda . Melalui seni tari, siswa diajak untuk mengenal lebih dekat nilai-nilai budaya lokal, seperti kepekaan estetika, kerja sama, dan penghormatan terhadap tradisi. Tarian-tarian tersebut menjadi jembatan untuk memahami sejarah dan kearifan lokal yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Kegiatan ini menjadi wujud nyata bagaimana seni dapat menjadi media pembelajaran yang menyenangkan namun tetap bermakna.
Selepas penampilan seni, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi di mana beberapa siswa diberi kesempatan untuk menyampaikan makna atau interpretasi dari seni-seni yang telah ditampilkan. Sesi ini menjadi momen penting bagi siswa untuk melatih kemampuan berpikir kritis dan mengapresiasi karya seni dengan sudut pandang siswa. Mereka tidak hanya menjadi penonton pasif, tetapi juga aktif menganalisis pesan yang terkandung dalam setiap penampilan.Â
Kegiatan literasi ini sepenuhnya dirancang dan dikelola oleh siswa dengan arahan dari para guru Seni Budaya SMPN 1 Purwakarta. Dengan melibatkan siswa secara langsung, kegiatan ini mendorong mereka untuk tidak hanya menikmati seni, tetapi juga berperan pula sebagai pelaku. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat rasa kebersamaan dan kebanggaan terhadap identitas budaya Sunda.